TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia melaporkan tren penambahan kasus baru Covid-19 yang menurun beberapa hari terakhir. Pada Senin, 19 Juli 2021, penambahan jumlah kasus terkonfirmasi dilaporkan sebanyak 34 ribu. Angka ini hampir separuh jumlah kasus terkofirmasi pada Kamis pekan lalu yang sempat menembus 56 ribu.

Meski begitu, tren tersebut tak mampu menahan posisi Indonesia untuk naik lagi satu tingkat dalam daftar negara penyumbang jumlah kasus Covid-19 terbesar di dunia. Per artikel ini dibuat, data pelaporan real time di Johns Hopkins University, Amerika Serikat, menempatkan Indonesia di posisi 14 besar.

Setelah melewati Meksiko pada pekan lalu, Indonesia kini menggeser Polandia untuk berada tepat di bawah Iran--negara yang selama ini menjadi penyumbang kedua terbesar di Asia setelah India. Total kasus Covid-19 yang sudah dilaporkan dari tanah air sebanyak 2.911.733 sedang Iran telah melaporkan sebanyak 3.548.704 kasus dari dalam negerinya.

Situs Worldometers menyebut penambahan jumlah kasus baru di Iran pada Senin sebesar 25.441. Itu artinya lebih rendah dari Indonesia. Namun Indonesia bukan negara yang mencatatkan jumlah kasus baru tertinggi. Posisi ini ditempati Inggris dengan tambahan hampir 40 ribu kasus baru.

Untuk tambahan kematian pada hari yang sama, Indonesia yang angkanya 1.338 adalah yang terparah di dunia. Iran dan Inggris untuk angka yang sama melaporkan 213 dan 19 kasus.

Secara keseluruhan penularan Covid-19 global telah mencapai 190,6 juta kasus dan korban meninggal sebanyak lebih dari 4 juta orang.

Baca juga:
Indra Rudiansyah, Sarah Gilbert, dan Vaksin AstraZeneca untuk Dunia