Pantas Nelayan Takut, Begini Kemampuan Radar dan Rudal Kapal Perang Kunming Cina

Senin, 20 September 2021 03:22 WIB

Kapal perang Angkatan Laut Cina jenis destroyer peluru kendali Kunming (172). Kapal tipe 052D destroyer kelas Luyang III ini disebut oleh nelayan telah memasuki zona ekonomi eksklusif (ZEE) Indonesia pada Senin, 13 September 2021. Shipshub.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal perang Kunming (DDG-172) dari Cina bikin heboh di dalam negeri Indonesia. Gara-garanya, kehadirannya yang berhasil dikenali dalam barisan enam kapal perang asing yang melintas di sekitar perairan Natuna, Riau, pada Senin tepat sepekan lalu, 13 September 2021.

Sejumlah nelayan mengaku ketakutan meski TNI AL telah memastikan tak terjadi pelanggaran batas kedaulatan negara oleh Kunming dkk. Tapi nelayan pantas gemetar karena Kapal Perang Kunming termasuk jenis perusak atau destroyer termutakhir yang dimiliki Cina yang dilengkapi peluru kendali. Spesifikasi dan kemampuan persenjataannya disebut-sebut tandingan setara untuk kapal perang destroyer Aegis Amerika.

Kapal perang Kunming (DDG-172), memiliki panjang 155 meter, adalah produksi pertama dari kapal perang Tipe 052D, atau NATO biasa menyebutnya Klass Luyang III. Diluncurkan pada Agustus 2021, Kunming (DDG-172) resmi bergabung di Angkatan Laut Cina pada Maret 2014.

Tentara Pembebasan Rakyat Cina kemudian memesan kapal yang kedua di klass itu yang dinamakan Changsha (DDG-173), yang diluncurkan Desember 2012 dan resmi digunakan Angkatan Laut Cina pada Agustus 2015. Adiknya lagi adalah Hefei, lalu Yinchuan, dan begitu seterusnya yang terus memperkuat Angkatan Laut Cina hingga setidaknya 2019 lalu.

Kapal perang Tipe 052D adalah model pembaruan untuk desain, juga sensor-sensor dan persenjataan dari Tipe 052C. Dibandingkan generasi kapal destroyer sebelumnya itu, Klass III Luyang memiliki layout yang sama, hanya superstruktur (struktur di atas dek utama) lebih lancip untuk reduksi peluang kapal tersangkut radar.

Advertising
Advertising

Sebaliknya, Kunming dkk dipasangkan generasi terbaru phased array radar yang berukuran lebih besar (sehingga lebih bertenaga) daripada yang dimiliki Tipe 052C. Ukuran setiap dari empat radar yang lebih besar itu yang menjelaskan kenapa terjadi perubahan desain dari bubungan kapal yang bertambah besar pada Tipe 052D.

Destroyer Tipe 052D juga dipasangi dengan senjata utama yang lebih baru dan besar (130 mm) dan sebuah sistem peluncuran vertikal generasi terkini berkemampuan meluncurkan beda-beda jenis rudal. Ini juga yang membedakannya dengan Tipe 052C yang memiliki sistem peluncur yang sirkular.

Cuplikan video sebuah kapal perang Cina yang diambil oleh nelayan tradisional di Laut Natuna Utara, Senin, 13 September 2021. Nelayan melaporkan berpapasan dengan enam kapal China, salah satunya destroyer Kunming-172 di dalam zona ekonomi eksklusif (ZEE) Indonesia. Instagram/War_zone_update

Ada seluruhnya 64 sel untuk Vertical Launch System di kapal destroyer yang terbaru. Mereka dapat diisi rudal darat-ke-udara jarak jauh HHQ-9B, rudal supersonik antikapal YJ-18A, dan roket antikapal selam CY-2 yang berisi torpedo Yu-8

Kapal perang Kunming dan generasinya bisa dioperasikan dengan mesin diesel untuk kebutuhan laju jelajah ekonomis, atau bisa juga menggunakan turbin gas kalau ingin melaju cepat. Deknya di bagian ujung buritan bisa mengakomodasi pendaratan satu helikopter Kamov Ka-28 atau Harbin Z-9C.

NAVAL TECHNOLOGY, NAVY RECOGNITION

Baca juga:
Tiga Hari Mengorbit Bumi di Antariksa, Ini yang Dikerjakan Warga Sipil di Dalam Kapsul SpaceX

Berita terkait

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

12 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

17 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

2 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

2 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

2 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya