TEMPO.CO, Jakarta -

TEMPO.CO, Bandung - Di tengah tren kasus penularan Covid-19 yang menurun, Pemerintah Kota Bandung menghentikan sementara pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas di sejumlah sekolah di wilayahnya. Penyebabnya, kemunculan kasus baru Covid-19 justru di sekolah-sekolah tersebut.

Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan pemberhentian sementara merupakan konsekuensi dari regulasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Aturan itu menyatakan PTM terbatas di sekolah harus dihentikan apabila ada lima persen atau lebih orang di lingkungannya, baik siswa maupun guru, terkonfirmasi positif Covid-19.

Aturan itu, Ema menegaskan, berlaku untuk semua sekolah tidak pandang bulu. "Begitu ada kasus dan melebihi persentase sudah berhenti saja dulu, kembali pada PJJ (pendidikan jarak jauh atau secara online)," kata Ema di Bandung, Jumat 22 Oktober 2021.

Ema belum membeberkan sekolah mana saja yang diberhentikan sementara, serta jumlah sekolahnya. Dia hanya menjelaskan bahwa apabila sudah kembali normal, sekolah itu bisa melanjutkan PTM terbatas kembali. "Tapi, kalau di bawah itu kan masih ada yang bisa berjalan, kasus hanya di lokasi itu saja. Kita pakai saja pedoman itu," katanya.

Selain dari urusan pendidikan, Ema mengaku langsung melakukan upaya pelacakan usai adanya sejumlah warga sekolah yang dinyatakan positif. Tracing itu bisa dilakukan kepada keluarga, kelompok belajar dan sejumlah orang yang kemungkinan kontak erat.

"Nanti harus terpetakan bagi siswa yang tinggal di Kota Bandung atau siswa yang tinggal di luar Kota Bandung," katanya sambil menambahkan, "Yang utama bagi kami, penanganan ini sudah standar."

Saat ini kasus aktif Covid-19 di Kota Bandung sebanyak 72 orang. Angka itu mengalami penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang rata-rata per hari mencapai 90-100 kasus aktif.

Baca juga:
UI Terima Donasi Rp 50 Miliar, Rektor: Pertama dalam Sejarah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.