TEMPO.CO, Jakarta - SNMPTN dan SBMPTN merupakan jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan secara terpusat. Siswa yang hendak mendaftar perguruan tinggi harus mengetahui perbedaan keduanya agar dapat menyusun strategi terbaik.

SNMPTN Vs SBMPTN, Apa Saja Perbedaannya?

Dihimpun dari beberapa sumber, berikut adalah 5 perbedaan antara SNMPTN dan SBMPTN :

1. Proses Seleksi

Melansir laman kemdikbud.go.id, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) merupakan seleksi berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh PTN.

Sementara Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) adalah seleksi berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) saja, atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN. Ujian tersebut terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Bahasa Inggris, dan Tes Kemampuan Akademik (TKA)

2. Persyaratan

Tidak semua siswa diperbolehkan mendaftar jalur SNMPTN. Sebagaimana dikutip dari laman resmi LTMPT, jalur ini hanya diperuntukkan bagi 40 persen siswa terbaik di sekolah berakreditasi A, 25 persen terbaik di sekolah berakreditasi B, serta 5 persen terbaik di sekolah berakreditasi C dan lainnya. Mereka kemudian diwajibkan untuk mengunggah rapor semester 1 hingga 5.

Sementara SBMPTN boleh diikuti oleh seluruh siswa lulusan SMA/MA/SMK yang tidak pernah diterima melalui jalur SNMPTN. Peserta jalur seleksi ini harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau ijazah bagi yang sudah lulus. Usia peserta juga dibatasi maksimal 25 tahun.

3. Waktu Seleksi

SNMPTN dilaksanakan terlebih dahulu daripada SBMPTN. Tahun ini, pendaftaran SNMPTN dibuka mulai 14 Februari 2022 hingga 28 Februari 2022. Sementara UTBK untuk SBMPTN rencananya digelar pada 23 Maret 2022 hingga 15 April 2022.

4. Biaya Pendaftaran

Peserta SNMPTN tidak dipungut biaya apapun untuk mendaftar, sementara peserta SBMPTN harus membayar biaya tes UTBK.

Tahun ini, siswa yang mengikuti ujian Saintek atau Soshum diwajibkan membayar Rp 200 ribu. Jika memilih ujian Campuran, maka siswa akan diminta membayar Rp 300 ribu.

5. Pilihan Program Studi

Peserta SNMPTN diperbolehkan memilih satu atau dua program studi dari satu atau dua PTN. Jika memilih dua program studi, maka salah satunya harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/SMK/MA asal. Selain itu, peserta SNMPTN juga tidak disarankan untuk tidak lintas minat.

Sementara peserta SBMPTN diperbolehkan memilih dua program studi pada satu PTN atau masing-masing satu program studi pada dua PTN di mana saja, baik yang linear maupun lintas minat. Akan tetapi, terdapat pengecualian dimana program studi kedokteran dan kedokteran gigi hanya dapat dipilih oleh siswa jurusan IPA

Itulah 5 hal yang membedakan SNMPTN dan SBMPTN. Setelah mengetahui perbedaan keduanya, maka pilihlah jalur yang dirasa paling tepat.

SITI NUR RAHMAWATI

Baca: Begini Syarat dan Alur Pendaftaran SNMPTN 2022

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu