Tips Bikin Game Pasti Populer dari Asosiasi untuk Para Kreator

Reporter

Antara

Jumat, 15 Juli 2022 01:00 WIB

Bakso Horor: Cooking Adventure, salah satu game lokal Indonesia yang diluncurkan pada 2018. (Cindy Frishanti)

TEMPO.CO, Jakarta - Karakteristik game yang populer adalah yang memungkinkan penggunanya untuk berkomunitas. Tidak harus selalu bisa main bareng, tapi bisa juga berbagi keseruan seperti ngobrol bareng. Presiden Asosiasi Game Indonesia (AGI), Cipto Adiguno, menitipkan pesannya itu untuk para mobile game creator lokal.

Menurut dia, permainan digital berkonsep komunitas, yang melibatkan banyak pemain (multi-player), membuat sebuah game lokal dapat menjangkau pasar yang lebih luas di Indonesia. "Jadi bukan hanya karena game yang bagus, tapi juga karena teman memainkan game yang sama, karenanya mereka bisa ngobrol bareng, atau main game bareng di kafe, tempat nongkrong, sekolah atau universitas,” ujar Cipto.

Cipto mengamati, game creator lokal kesulitan mendapatkan pemain baru karena belum terbentuknya komunitas dari permainan tersebut. Sehingga, para calon pemain dari game tersebut merasa asing atau tidak memiliki teman saat memainkan game. Ini yang menyebabkan game lokal dinilainya sulit berkembang.

“Untuk game baru, orang akan berpikir ‘ini game apaan sih? Teman-teman engga ada main game ini’."

Dukungan pemerintah yang diharapkan

Advertising
Advertising

Cipto mengatakan, tantangan bisa diatasi jika perusahaan pengembang game lokal memiliki tim pemasaran yang cekatan serta didukung dana pemasaran yang mencukupi untuk memperkenalkan game barunya kepada masyarakat. Di sinilah, Cipto menambahkan, pemerintah bisa mengambil peran membantu game creator lokal yang kerap berhadapan dengan masalah keterbatasan modal.

“Jadi kalau pemerintah bisa bantu untuk mengurangi risiko tinggi dan memungkinkan kita mendapat pendapatan yang besar, ya pastinya itu akan sangat bagus,” ujarnya.

Di Indonesia saat ini, menurut Cipto, sumber daya manusia (SDM) untuk pengembangan game sudah cukup banyak dan berkualitas, terutama untuk programmer dan visual designer. Yang masih kurang adalah game designer yang bertugas membuat gim jadi lebih interaktif dengan si pengguna.

"Misal kalau si pengguna menang, maka hadiahnya apa dan berapa banyak? Pengalaman dan keahlian seperti ini hanya ada dalam bidang game,” kata Cipto.

Game sebagai bisnis

Agar sebuah gim bisa sukses, Cipto juga mengingatkan kebutuhaan riset dan uji coba. Misal saat ingin membuat game tentang pahlawan, perlu dicari tahu karakter yang disukai masyarakat. Atau saat ingin menentukan karakter game mirip manusia atau mirip kartun, permainan oleh pemain tunggal atau kelompok.

"Itu harus dicari tahu dan diuji coba,” ujar Cipto sambil menambahkan game jangan hanya dijadikan sebagai tempat berekspresi, tapi jadikan juga sebagai bisnis. "Saat dijadikan bisnis, semakin banyak orang yang bisa menikmati karya orang tersebut,” kata Cipto.

Berita terkait

10 Tahun Game DreadOut, Pengembang Siap Rilis Versi Game Konsol

10 jam lalu

10 Tahun Game DreadOut, Pengembang Siap Rilis Versi Game Konsol

Studio Digital Happiness merayakan 10 tahun game pertama buatannya yang berjudul DreadOut. Kini mereka bersiap meluncurkan versi konsol.

Baca Selengkapnya

Game Honor of Kings akan Peluncuran Global pada 20 Juni 2024

17 jam lalu

Game Honor of Kings akan Peluncuran Global pada 20 Juni 2024

Developer TiMi Studio Group dan publisher Level Infinite telah mengonfirmasi, game Honor of Kings akan melanjutkan peluncuran global

Baca Selengkapnya

10 Rekomendasi HP Gaming Murah 2024, Mulai 2 Jutaan

1 hari lalu

10 Rekomendasi HP Gaming Murah 2024, Mulai 2 Jutaan

Berikut ini rekomendasi HP gaming murah yang dibanderol mulai Rp2 jutaan, mulai dari POCO, Realme, Samsung, Tecno, Vivo, hingga Xiaomi.

Baca Selengkapnya

5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

1 hari lalu

5 Game yang Diadaptasi Menjadi Film, Apa Saja?

Banyak film yang diadaptasi dari game telah memberikan pengalaman menghibur bagi penonton

Baca Selengkapnya

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

2 hari lalu

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

Laptop AsusROG Strix Scar 18 (G834JYR) yang rilis pada awal 2024 diklaim memiliki performa lengkap. Masuk segmen laptop premium seharga Rp 75 juta.

Baca Selengkapnya

Laku Keras di Pasar Game, Free Fire Diadaptasi Menjadi Anime

2 hari lalu

Laku Keras di Pasar Game, Free Fire Diadaptasi Menjadi Anime

Pengembang game, Garena, berencana mengangkat Free Fire menjadi sebuah cerita anime. Strategi menggaet pangsa pemain yang lebih besar.

Baca Selengkapnya

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

3 hari lalu

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

Konsep kelola PTNBH menjadi artikel terpopuler dalam Top 3 Tekno Berita Terkini, Senin, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Seseorang Bisa Kecanduan Bermain Game?

4 hari lalu

Mengapa Seseorang Bisa Kecanduan Bermain Game?

Ketika seseorang menikmati bermain game, kadar neurotransmitter dopamine dalam tubuhnya meningkat, yang pada gilirannya menciptakan efek kenikmatan.

Baca Selengkapnya

Game-game yang Rilis pada Mei 2024 di Berbagai Platform

4 hari lalu

Game-game yang Rilis pada Mei 2024 di Berbagai Platform

Ubisoft berencana untuk merilis versi pra-musim dari game ini 6 minggu sebelum "XDefiant" memasuki musim pertamanya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

4 hari lalu

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

Topik tentang cara reroll di game Solo Leveling: Arise menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya