Dinosaurus Pemakan Daging Terkecil

Reporter

Editor

Rabu, 18 Maret 2009 16:19 WIB

Dinosaurus pemakan daging terkecil
TEMPO Interaktif, Washington: Coba bayangkan seekor velociraptor ganas, seperti yang ada dalam dalam film Jurassic Park, tapi hanya sebesar ayam. Itulah gambaran para peneliti Kanada terhadap dinosaurus pemakan daging terkecil yang pernah ditemukan di Amerika Utara.
Fosil sepupu velociraptor yang mereka temukan itu beratnya 1,8-2,3 kilogram. "Ada kemungkinan mereka berburu dan menyantap apa pun yang bisa dibunuh dengan ukuran tubuh sekecil itu, semisal serangga, mamalia, amfibi, bahkan mungkin juga bayi dinosaurus," kata Nicholas Longrich dari University of Calgary, Kanada.
Binatang itu diperkirakan hidup 75 juta tahun lalu di daerah rawa dan hutan sebelah selatan Alberta, kata Longrich dan rekannya, Philip J. Currie, dalam sebuah laporan yang dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences kemarin. "Banyak bukti adanya dinosaurus berukuran besar dan sedang di Amerika Utara, namun tak ada yang sekecil ini," kata Longrich.
Kini mereka melihat adanya dinosaurus yang mengisi celah tersebut. Tulang raptor kecil ini ditemukan di antara fosil yang dikoleksi sejak seperempat abad yang lalu dan cuma tersimpan dalam laci museum.
Binatang ini dinamai Hesperonychus elizabethae, untuk menghormati mendiang Elizabeth "Betsy" Nicholls. Paleontolog Kanada itulah yang menemukan spesimen tersebut. Hesperonychus berarti "kuku barat", sebuah referensi yang menunjukkan kuku berbentuk sabit pada jari kaki kedua.
Dinosaurus berukuran mungil lainnya pernah ditemukan di Cina beberapa tahun lalu. Studi terhadap dinosaurus itu membantu para ilmuwan Kanada mengidentifikasi satwa kerabatnya versi Amerika Utara ini. "Pada awalnya dinosaurus ini sulit dikenali karena masih melekat pada batu," kata Longrich. "Hanya, karena saya telah mempelajari dinosaurus Cina itu, saya bisa mengetahuinya. Apa yang kami keluarkan dari dalam batuan itu adalah spesimen yang amat bagus."
Seperti halnya velociraptor, raptor kerdil ini memiliki cakar. Awalnya, kuku kecil itu dianggap sebagai kuku anak dinosaurus. "Ketika kami mempelajari tulang pelvis, kami menemukan tulang panggulnya telah berfusi, sesuatu yang hanya terjadi bila binatang telah tumbuh sempurna."
TJANDRA DEWI | AP

Berita terkait

Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

24 November 2023

Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

Para ilmuwan mengidentifikasi spesies dinosaurus baru dari jejak kaki di Brasil.

Baca Selengkapnya

Rumah Lelang Christie Hong Kong Batal Jual T. Rex Shen, Kenapa?

27 November 2022

Rumah Lelang Christie Hong Kong Batal Jual T. Rex Shen, Kenapa?

Kerangka T. rex yang batal dilelang untuk rencana penjualan pertama di Asia itu awalnya ditarget mendulang penjualan Rp 392 miliar.

Baca Selengkapnya

Dinosaurus Gargoyle Ditemukan di Argentina , Masih Kerabat Tyrannosaurus

10 Juli 2022

Dinosaurus Gargoyle Ditemukan di Argentina , Masih Kerabat Tyrannosaurus

Dinosaurus ini menunjukkan ada pengurangan jumlah jari dari Abelisaurus memiliki empat jari, sementara tyrannosaurus dua.

Baca Selengkapnya

2 Pandangan Ilmiah yang Dianggap Terkemuka tentang Kepunahan Dinosaurus

26 Februari 2022

2 Pandangan Ilmiah yang Dianggap Terkemuka tentang Kepunahan Dinosaurus

Dinosaurus diperkirakan telah hidup di Bumi selama 160 juta tahun. Hewan purbakala itu dinyatakan punah sejak 66 juta tahun silam

Baca Selengkapnya

Fosil Naga Laut Raksasa 180 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Inggris

12 Januari 2022

Fosil Naga Laut Raksasa 180 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Inggris

Behemoth adalah fosil terbesar dan terlengkap dari jenisnya yang pernah ditemukan di Inggris.

Baca Selengkapnya

Kronologi Temuan Fosil Kaki Gajah di Pulau Sirtwo Waduk Saguling

14 Oktober 2021

Kronologi Temuan Fosil Kaki Gajah di Pulau Sirtwo Waduk Saguling

Saat berjalan di daratan yang menyembul di tengah danau hingga terbentuk seperti pulau kecil itu, pecahan-pecahan fosil mudah mereka lihat.

Baca Selengkapnya

Tim Paleontolog Teliti Fosil Kaki Gajah di Waduk Saguling

14 Oktober 2021

Tim Paleontolog Teliti Fosil Kaki Gajah di Waduk Saguling

Keberadaan fosil seperti pecahan tengkorak hewan dan rangka kaki gajah masih menempel di batuan.

Baca Selengkapnya

Gojira, Nama Fosil yang Ditemukan di Luksemburg Berasal dari Band Metal Prancis

20 September 2021

Gojira, Nama Fosil yang Ditemukan di Luksemburg Berasal dari Band Metal Prancis

Nama grup band metal Gojiro, diabadikan sebagai sebutan fosil yang ditemukan di Prancis, Luksemburg, dan Austria.

Baca Selengkapnya

Studi: Perubahan Iklim Membunuh Dinosaurus Sebelum Asteroid Menghantam

16 Agustus 2021

Studi: Perubahan Iklim Membunuh Dinosaurus Sebelum Asteroid Menghantam

Sekitar 66 juta tahun lalu, asteroid selebar 12 kilometer menabrak semenanjung Yucatan, memulai musim dingin yang menyebabkan kepunahan dinosaurus.

Baca Selengkapnya

Keindahan Fosil Kumbang Berusia 49 Juta Tahun

15 Agustus 2021

Keindahan Fosil Kumbang Berusia 49 Juta Tahun

Desain indah pada elytra kumbang kuno itu mendorong para peneliti untuk menamakannya Pulchritudo attenboroughi.

Baca Selengkapnya