Sekolah Lapang Iklim Tingkatkan Produksi Padi di Solok Hampir 37 Persen

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Rabu, 2 Agustus 2023 13:46 WIB

Penutupan dan Panen Raya Sekolah Lapang Iklim Operasional (SLI-Op) Tahap I Provinsi Sumatra Barat Tahun 2023 di Kelompok Tani Duri Berbunga, Nagari Saok Laweh, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. (ANTARA/Rahmatul Laila)

TEMPO.CO, Solok - Sekolah Lapang Iklim Operasional (SLI-Op) tahap I Provinsi Sumatra Barat tahun 2023 mampu meningkatkan hasil produksi tanaman padi hampir 37 persen di luas tanah satu hektare di Kelompok Tani Duri Berbunga, Nagari Saok Laweh, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok.

"Terjadi peningkatan terhadap produksi tanaman setelah dilakukan SLI. Peningkatan hampir mencapai 37 persen dari biasanya," ujar Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan Hendro Nugroho saat menghadiri Penutupan dan Panen Raya Sekolah Lapang Iklim Operasional (SLI-Op) Tahap I Provinsi Sumatra Barat Tahun 2023 di Kelompok Tani Duri Berbunga, Nagari Saok Laweh, Kecamatan Kubung, Kabuaten Solok, Rabu, 2 Agustus 2023.

Menurutnya, hal ini menjadi langkah nyata bagi para petani, bahwa para petani siap menghadapi perubahan iklim dan mereka bisa menyesuaikan terhadap perubahan iklim terkait dengan hal-hal yang bisa mengganggu tanaman.

Selain itu, SLI juga mampu menjadi hal yang positif dan berdampak besar bagi petani, karena kegiatan ini juga dilakukan pelatihan serta bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan DPTPH Sumbar.

Materi-materi yang diajarkan terkait pemahaman tentang iklim dan cuaca serta hama dan penyakit yang dapat merusak tanaman. "Di SLI juga diajarkan terkait dengan waktu tanam yang baik sesuai dengan pertukaran cuaca atau iklim," ujar dia.

Advertising
Advertising

Adapun komoditas pertanian yang disasar BMKG, antara lain padi, cabai, bawang, tembakau, tomat, dan sejumlah komoditas lainnya. "Bahkan di Sumatra Utara kami juga telah melakukan SLI untuk tanaman sawit dan juga tanaman edamame, kopi, dan sebagainya," ucapnya.

Semua jenis tanaman itu rentan akan pengaruh perubahan iklim atau cuaca. Kalau para petani telah memahami akan penyuluhan dan perubahan iklim dengan baik, maka kesejahteraan para petani semakin meningkat.

Kepala Stasiun Iklim Kelas II Sumatra Barat Heron Tarigan mengatakan BMKG telah melakukan SLI untuk tanaman bawang yang dicobakan di wilayah Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok.

SLI telah dilakukan sejak tahun 2011, bahkan sudah 400 petani yang disasar. Tahun ini di Kabupaten Solok menyasar tanaman padi dan dua tahun yang lalu berupa tanaman bawang merah.

Sementara untuk di Padang Pariaman sudah tiga tahun diadakan SLI untuk tanaman padi. "Harapan kita dengan adanya SLI ini di Sumatra Barat, petani ke depannya lebih menjadi sejahtera dengan peningkatan produksi pertanian, proses pertanian berbasis iklim yang ditambah lagi dengan pengetahuan hama penyakit," ucap dia.

Tidak hanya bermanfaat terhadap kesejahteraan petani, hal itu juga demi keselamatan karena masyarakat, terutama para petani dan penyuluh, diberikan edukasi terhadap bencana hidrometeorologi.

"Itu merupakan langkah-langkah positif yang perlu ditularkan kepada petani lainnya. Jika masyarakat semuanya telah teredukasi, maka masyarakat petani di Sumatra Barat akan lebih sejahtera," katanya.

ANTARA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

3 hari lalu

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

Gempa tektonik bermagnitudo 3,2 mengguncang sebagian wilayah Sukabumi dan Bogor pada Ahad malam, 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

7 hari lalu

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menangkap 2 pelaku penambang emas ilegal di Kabupaten Solok pada Senin 29 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

9 hari lalu

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

12 hari lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

17 hari lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

20 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

20 hari lalu

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

Rencana pemerintah membuka lahan sejuta hektar di Kalimantan Tengah untuk proyek penanaman padi Cina dinilai tidak perlu.

Baca Selengkapnya

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

22 hari lalu

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

23 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

23 hari lalu

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.

Baca Selengkapnya