IQAir: Polusi Udara Pontianak Sangat Tidak Sehat

Senin, 21 Agustus 2023 11:06 WIB

Umat Islam bersiap melaksanakan salat Idul Adha di tepian Sungai Kapuas di Pontianak, Kalimantan Barat, Ahad, 11 Agustus 2019. Kabut asap itu berasal dari kebakaran hutan dan lahan yang masih terjadi di kawasan tersebut. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Data IQ Air, Senin, 21 Agustus 2023, pukul 06.00, menunjukkan adanya tingkat polusi udara yang mengkhawatirkan di Pontianak, Kalimantan Barat. Berdasarkan data itu, Pontianak menjadi satu-satunya kota di kategori sangat tidak sehat.

“Hindari berolahraga di luar ruangan dan tutup jendela untuk menghindari udara kotor,” demikian saran yang dikutip dari aplikasi.

Data kota yang berada di garis Khatulistiwa itu memperlihatkan PM 2,5 tercatat sebesar 152,4 µg/m3, suhu udara 24 derajat Celcius, kecepatan angin 7,4 km per jam dan kelembaban 100 persen. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memperkirakan Pontianak dan Banjarmasin ditutupi asap pada hari ini.

Data kota besar dan Jabodetabek menurut IQ Air

Advertising
Advertising

-Tangerang Selatan - 88,5 µg/m3 di kategori tidak sehat

-Surabaya - 74,6 µg/m3 di kategori tidak sehat

-Jakarta - 74,5 µg/m3 di kategori tidak sehat

-Bekasi - 66,2 µg/m3 di kategori tidak sehat

-Depok - 64,2 µg/m3 di kategori tidak sehat

-Tangerang - 54,2 µg/m3 - data terbaru pk 04.00 WIB - di kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif

-Bandung - 51,7 µg/m3

-Yogyakarta - 47,2 µg/m3 - data terbaru pk 04.00 WIB - di kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif

-Semarang - 43,1 µg/m3

-Palangkaraya - 29,8 µg/m3 - di kategori moderate

-Bogor - 25,8 µg/m3

-Denpasar - 24,4 µg/m3

-Banjarmasin - 12,1 µg/m3 - data berdasarkan data satelit

Baca juga: Kemenkes Sediakan Kanal Aduan Perundungan Dokter, Minta Korban Tak Takut Melapor

Posisi Jakarta di urutan dunia

Berdasarkan data pukul 06.31 WIB, Jakarta berada di urutan 5 terpolusi dan berada di urutan tidak sehat. Berikut urutannya: Doha (Qatar), Seattle (USA), Lahore (Pakistan), Portland (USA), Jakarta, Baghdad (Iraq), Kampala (Uganda) dan Kuwait City (Kuwait).

PM2.5 adalah partikel padat polusi udara berukuran kurang dari 2,5 mikrometer atau 36x lebih kecil dari diameter sebutir pasir. Berdasarkan standar WHO, pengukuran dalam satuan µg/m3.

Kategori aman berada pada rentang 0 - 12 µg/m3, moderat (12.1 - 35.4 µg/m3), tidak sehat untuk kelompok sensitif (35.5 - 55.4 µg/m3), tidak sehat (55.5 - 150.4 µg/m3), sangat tidak sehat (150.5 - 250.4 µg/m3) dan beracun (>250.4 µg/m3).

IQ Air mengoperasikan platform informasi kualitas udara real-time gratis di dunia dan melibatkan warga, organisasi, dan pemerintah global yang jumlahnya terus bertambah.

Pilihan Editor: Anak Rentan Sakit karena Polusi Udara Jakarta, KPAI Dukung Pembelajaran Jarak Jauh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

2 jam lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

4 jam lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

6 jam lalu

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

Gempa Lombok 2018 meninggalkan duka yang mendalam di hati masyarakat.

Baca Selengkapnya

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

6 jam lalu

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Bali

7 jam lalu

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Bali

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Jakarta Cerah Berawan Hingga Siang, Potensi Hujan Hanya di Selatan

14 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Jakarta Cerah Berawan Hingga Siang, Potensi Hujan Hanya di Selatan

BMKG memprediksi Jakarta cenderung cerah dan berawan sejak pagi. Ada potensi hujan ringan di Jakarta Selatan menjelang malam.

Baca Selengkapnya

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

22 jam lalu

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa berkekuatan 5,5 Magnitudo selama kurang dari 10 detik menggoyang wilayah Mataram, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

1 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melakukan kampanye edukasi dengan tema 'Udara Bersih Untuk Jakarta', di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Tanah Tinggi.

Baca Selengkapnya

Waspada Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan, Termasuk Area Penyeberangan Selat Sunda

1 hari lalu

Waspada Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan, Termasuk Area Penyeberangan Selat Sunda

BMKG kembali menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi untuk berbagai perairan, mencakup area nelayan dan penyeberangan.

Baca Selengkapnya