Ini Perbedaan Psikolog dan Psikiater, Ketahui Sebelum Berkonsultasi

Reporter

Andika Dwi

Kamis, 24 Agustus 2023 06:26 WIB

Ilustrasi pasangan konsultasi dengan psikolog. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Istilah psikolog dan psikiater banyak bermunculan di media sosial setelah isu kesehatan mental yang tengah berkembang. Tak jarang pula, kedua profesi tersebut harus berurusan dengan berbagai peristiwa, seperti pandemi Covid-19 hingga kasus kriminal.

Keduanya berperan penting dalam penanganan masalah yang berkaitan dengan kesehatan jiwa, baik pada pelaku maupun korban kejahatan.

Managing Director Good Doctor Technology Indonesia.Danu Wicaksana mengatakan jumlah konsultasi ke psikolog melalui telemedis meningkat tujuh kali lipat dibandingkan April 2020 atau awal pandemi.

Sementara itu, Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa (PDSKJI) melakukan survei swa periksa psikologis terhadap 4.010 responden dari seluruh Indonesia. Hasilnya, 65 persen responden mengaku mengalami kecemasan, 80 persen menunjukkan gejala trauma psikologis.dan 62 persen menderita depresi.

Peningkatan jumlah konsultasi ke psikolog menjadi salah satu indikasi tumbuhnya kesadaran kesehatan mental pada masyarakat Indonesia. Namun, tidak sedikit yang belum memahami langkah-langkah untuk menangani penyakit mental, termasuk memilih lembaga konsultasi yang tepat, baik itu psikolog maupun psikiater. Lantas, apa saja perbedaan psikolog dan psikiater?

Perbedaan Psikolog dan Psikiater

Advertising
Advertising


Dirangkum dari berbagai sumber, berikut deretan perbedaaan antara psikolog dengan psikiater yang perlu diketahui.

1. Latar belakang pendidikan

- Psikolog: menyelesaikan kuliah S1 Psikologi, kemudian melanjutkan program profesi Magister Psikologi Klinis

- Psikiater: menamatkan pendidikan dokter hingga meraih gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked), lalu mengikuti program profesi dan mendapatkan gelar dokter di depan nama. Kemudian melanjutkan studi spesialisasi kedokteran jiwa atau psikiatri hingga menyandang gelar dokter spesialis kedokteran jiwa.

2. Gelar akademik

- Psikolog: gelar psikolog klinis (M.Psi).

- Psikiater: dokter spesialis kedokteran jiwa (dr. Sp.KJ).

3. Pendekatan

- Psikolog: melihat perilaku pasien dari dekat, seperti melacak pola tidur, pola makan dan pikiran buruk yang mungkin berkontribusi terhadap keluhan

- Psikiater: memiliki insting biologi dan neurokimia lebih kuat, sehingga sebelum mendiagnosis, psikiater akan memastikan pasien tidak kekurangan asupan nutrisi tertentu atau menderita penyakit seperti tiroid

4. Ruang lingkup praktik

- Psikolog: biasanya berpraktik dalam ruang lingkup kecil, seperti klinik swasta. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa psikolog bisa berdinas di rumah sakit

- Psikiater: dengan latar belakang pendidikan kedokteran, umumnya psikiater bekerja di rumah sakit atau klinik besar. Hal itu berhubungan dengan tugas untuk mengobati pasien dengan gangguan mental yang memerlukan perawatan medis intensif. Psikiater juga bisa bekerja sama dengan dokter spesialis lain, tergantung kondisi pasien

5. Diagnosis

- Psikolog: mengamati kepribadian, cara berbicara, pola perilaku, dan mendengarkan cerita yang disampaikan pasien

- Psikiater: menggunakan riwayat kesehatan pasien (anamnesis) dan wawancara untuk mengevaluasi pasien dari segi mental, fisik, dan spiritual. Psikiater akan melihat gangguan sistem saraf dan pengaruh kerja otak terhadap masalah yang dihadapi pasien. Selain itu, dokter spesialis kedokteran jiwa juga dapat melakukan pemeriksaan penunjang, seperti MRI scan, tes urine, dan CT scan

6. Perawatan dan pemberian obat

- Psikolog: psikolog tidak berwenang meresepkan obat, tetapi hanya berfokus pada konsultasi dan terapi psikologis

- Psikiater: selain memberikan jasa konsultasi, psikoterapi, psikiater juga dapat memberikan resep obat-obatan sesuai diagnosis

7. Kasus yang ditangani

- Psikolog: menangani masalah dalam kehidupan sehari-hari, seperti karir, percintaan, maupun hubungan dengan keluarga

- Psikiater: menangani keluhan gangguan kesehatan lebih rumit, misalnya depresi mayor, bipolar, dan skizofrenia

MELYNDA DWI PUSPITA

Pilihan Editor: Penelitian Ungkap Cuaca Panas Sebabkan Pelajar Susah Berpikir Hingga Alami Penyakit Mental

Berita terkait

Peru Kategorikan Transgender sebagai Penyakit Mental

1 hari lalu

Peru Kategorikan Transgender sebagai Penyakit Mental

Peru secara resmi mengkategorikan transgender dan non-biner sebagai penyakit mental. Para aktivis LGBT resah dengan keputusan Presiden Peru ini

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

2 hari lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

2 hari lalu

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

Setelah mengalami kecelakaan tidak jarang orang mengalami trauma yang berkaitan dengan proses kecelakaan. Simak saran psikolog berikut.

Baca Selengkapnya

Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

6 hari lalu

Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

Ada beberapa cara menghilangkan kecanduan berjudi online atau judi slot yang memerlukan dukungan orang terdekat dan bantuan ahli psikologi.

Baca Selengkapnya

8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

9 hari lalu

8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

Ketahui tanda-tanda kita perlu konsultasi kesehatan mental ke psikiater. Salah satunya adalah gangguan tidur kronis yang sering dialami.

Baca Selengkapnya

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

14 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

16 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

17 hari lalu

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

18 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

18 hari lalu

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.

Baca Selengkapnya