Polusi Udara Jakarta Kembali Tertinggi di Dunia, Gelora Bung Karno Masuk 10 Lokasi Terpolusi

Kamis, 31 Agustus 2023 11:29 WIB

Kondisi langit Jakarta diselimuti kabut polusi pada hari ketiga pelaksanaan work from home (WFH) bagi 50 persen aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Rabu 23 Agustus 2023. Menurut situs IQAir, pada Rabu sekitar pukul 08.00 nilai inseks kualitas udara di Jakarta adalah 157 atau dalam kondisi tidak sehat. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pantauan polusi udara pada Kamis, 31 Agustus 2023, sekitar pukul 6 pagi, dari dua aplikasi pemantau polusi udara, memberi kabar buruk lagi bagi warga Jakarta dan sekitarnya.

IQAir menempatkan Jakarta sebagai kota terpolusi sedunia dengan PM 2,5 sebesar 123,8 µg/m3, yang artinya berada di kategori tidak sehat. Sementara aplikasi Nafas mengungkap wilayah Tarumajaya, Bekasi, sebagai tempat terpolusi di Indonesia.

Indikator PM 2,5 yang beredar di Tarumajaya sebesar 171 µg/m3, yang termasuk di kategori sangat tidak sehat. “Jangan bersepeda. Udara berbahaya,” demikian saran aplikasi Nafas.

Peringkat polusi udara dari IQAir (kiri) dan Nafas pada Kamis, 31 Agustus 2023, pagi. (IQAir/Nafas)

Berikut wilayah yang terpolusi di Indonesia menurut Nafas.

Advertising
Advertising

-Tarumajaya (Bekasi) - 171 µg/m3

-Kembangan Selatan (Jakarta Barat) -149 µg/m3

-Lengkong Wetan (Tangerang Selatan) - 142 µg/m3

-Tanjungsari ( Surabaya) - 137 µg/m3

-Palmerah (Jakarta Barat) - 132 µg/m3

-Kertajaya (Surabaya) - 128 µg/m3

-Jelupang (Tangerang Selatan) - 125 µg/m3

-Punggul (Sidoarjo) - 122 µg/m3

-Serpong (Tangerang Selatan) - 122 µg/m3

-GBK-Plaza Utara (Jakarta Pusat) - 120 µg/m3

Untuk diketahui, Kompleks Gelora Bung Karno ditumbuhi banyak tanaman besar dan dijadikan lokasi berolahraga bagi warga.

Data IQAir juga terlihat mirip, dengan kota-kota di Jabodetabek dan Surabaya masuk kategori tidak sehat, yaitu:

-Depok, 138 µg/m3

-Tangerang Selatan, 125 µg/m3

-Jakarta, 123,8 µg/m3

-Tangerang, 122 µg/m3

-Surabaya, 112,1 µg/m3

-Serang, 69,3 µg/m3


Untuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif di antaranya terpantau di lokasi berikut:

-Bandung, 48,2 µg/m3

-Bekasi, 46,8 µg/m3

-Semarang, 43,6 µg/m3

-Bogor, 42,2 µg/m3

PM2.5 adalah partikel padat polusi udara berukuran kurang dari 2,5 mikrometer atau 36x lebih kecil dari diameter sebutir pasir. Berdasarkan standar WHO, pengukuran dalam satuan µg/m3. Kategori aman berada pada rentang 0 - 12 µg/m3, moderat (12.1 - 35.4 µg/m3), tidak sehat untuk kelompok sensitif (35.5 - 55.4 µg/m3), tidak sehat (55.5 - 150.4 µg/m3), sangat tidak sehat (150.5 - 250.4 µg/m3) dan beracun (>250.4 µg/m3).

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

2 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melakukan kampanye edukasi dengan tema 'Udara Bersih Untuk Jakarta', di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Tanah Tinggi.

Baca Selengkapnya

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

4 hari lalu

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

11 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

12 hari lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

13 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

14 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

14 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

15 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

19 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

25 hari lalu

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.

Baca Selengkapnya