Waspada Cacar Monyet, Sekolah Diminta Tingkatkan Kebersihan

Reporter

Antara

Kamis, 9 November 2023 06:26 WIB

Cacar monyet. WHO

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kasus cacar monyet atau monkeypox di Indonesia terus bertambah. Peningkatan jumlah kasus itu perlu menjadi kewaspadaan bagi masyarakat, termasuk di sekolah.

Karena itu, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) meminta para guru dan siswa di sekolah menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) demi mencegah penularan cacar monyet. “Jadi kalau kondisi seperti ini ya sekolah juga harus memperketat penyediaan sabun-sabun cuci tangan, mengefektifkan lagi penggunaan wastafel,” kata Ketua Dewan Pakar FSGI Retno Listyarti, Rabu, 8 November 2023.

Menurut Retno, kebersihan juga perlu ditingkatkan di lingkungan kantin sekolah yang menyediakan makanan untuk para siswa. “Semuanya harus bersih, karena apa pun penyakitnya kalau semuanya bisa menjaga kebersihan Insya Allah bisa terhindar, termasuk cacar monyet atau Mpox ini,” ujarnya.

Retno pun menyarankan orang tua untuk mempersiapkan bekal makanan sehat untuk anak-anaknya. Tujannya agar anak-anak tetap memiliki daya tahan tubuh yang baik dalam menjalankan berbagai aktivitas di sekolah.

Anak perlu jaga kesehatan

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional Jamu Indonesia (PDPOTJI) Inggrid Tania mengatakan daya tahan anak-anak perlu dijaga di tengah merebaknya lagi kasus cacar monyet. Meski jarang terjadi ada anak, namun mereka yang berusia di bawah 8 tahun memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan orang dewasa dalam mengalami gejala cacar monyet yang lebih berat.

Inggris meminta masyarakat berupaya untuk menjaga kekebalan tubuh, terlebih virus ini bisa menular dengan cepat lewat interaksi. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, saat ini terdapat 35 kasus cacar monyet di Indonesia. Dari jumlah itu, 29 kasus di antaranya berada di wilayah DKI Jakarta, lima kasus di Jawa Barat dan satu kasus lainnya di Banten.

Pilihan Editor: Kasus Cacar Monyet Terus Bertambah, Menyebar Tak Hanya di Wilayah Jakarta

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

1 jam lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

17 jam lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

Kepala SMK Lingga Kencana membantah pihak sekolah mencari keuntungan dari kegiatan perpisahan siswa yang mengalami kecelakaan bus di Subang.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

1 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

4 hari lalu

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

Kementerian Pendidikan Amerika Serikat melakukan sebuah investigasi hak-hak sipil ke sebuah sekolah di setalah Texas

Baca Selengkapnya

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

4 hari lalu

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

Menurut jubir TPNPB-OPM, banyak sekolah di pedalaman Papua dijadikan sebagai pos militer TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

5 hari lalu

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

TPNPB-OPM menyampaikan alasan membakar gedung sekolah saat menyerang aparat militer di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

6 hari lalu

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

Bappenas menyatakan tidak ada pihak swasta yang akan ikut mensponsori program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

12 hari lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

12 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

12 hari lalu

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024

Baca Selengkapnya