TEMPO.CO, California--Nokia mengajukan gugatan kedua terhadap perusahaan HTC ke Komisi Perdagangan Internasional (ITC) Amerika Serikat, yang isinya mengklaim perusahaan smartphone asal Taiwan itu mengalihkan tanggung jawab atas pelanggaran hak kepada pemasok, Kamis, 23 Mei 2013.
"Kami telah mengajukan gugatan untuk kasus pelanggaran produk oleh HTC di Amerika Serikat yang melanggar paten tambahan Nokia," kata Nokia dalam sebuah pernyataan kepada ZDNet.
Nokia menambahkan bahwa pihaknya mulai menggugat HTC sejak tahun 2012 untuk mengakhiri penggunaan tidak sah inovasi Nokia yang eksklusif dan teknologi oleh HTC. Meskipun pengadilan Jerman membenarkan adanya pelanggaran paten Nokia oleh produk HTC, pihak HTC tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah tersebut malah mencoba untuk mengalihkan tanggung jawab kepada pemasok. Oleh karena itu, Nokia mengambil langkah lebih lanjut untuk menahan HTC bertanggung jawab atas pelanggaran paten.
Gugatan lain terhadap HTC ada di Pengadilan Distrik Selatan California, San Diego, Amerika Serikat. Gugatan mencakup tiga paten yang terpisah yakni paten terminal, metode dan produk program komputer untuk interaksi dengan tag sinyal. Nokia menuduh HTC menggunakan tiga paten tersebut untuk diadaptasi bagi penggunaan Home Facebook pada sepuluh smartphone HTC, termasuk yang teranyar HTC One dan HTC First.
Dua gugatan baru yang mencakup sembilan paten, menjadikan jumlah gugatan Nokia atas pelanggaran produknya di pengadilan berbagai negara mencapai 50 termasuk yang baru-baru ini di sidang di pengadilan Jerman dan Belanda. Sementara itu, pemeriksaan untuk gugatan baru Nokia di ITC diperkirakan akan dimulai akhir Mei 2013.
Pihak HTC belum memberikan komentar saat ditanya oleh situs ZDNet terkait gugatan tersebut. Akan tetapi, untuk gugatan Nokia yang di San Diego, pihak HTC memberikan pernyataan kepada Bloomberg bahwa setelah menerima dokumen resmi terkait gugatan, HTC akan menggunakan semua pilihan hukum untuk melindungi hak-hak atas produknya.
ZDNET |HOSPITA YS
Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat | Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah
Perlu baca:
EDSUS Jala Cinta dan Uang Fathanah
Wow, Macan Tutul Asik Gegoleran di Halimun Salak
6 Smartphone yang Membuat Anda Jatuh Hati
Ditemukan, 4.926 Lukisan Gua di Meksiko
Berita terkait
Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia
14 November 2017
Pangsa pasar Oppo Electronics mencapai 24 persen, terpaut 8 persen dari pemimpin pasar.
Baca SelengkapnyaAnak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata
30 Oktober 2017
Untuk mengurangi pemakaian gadget dan pengaruhnya pada mata, ajak anak beraktivitas di luar ruangan.
Baca Selengkapnya2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget
21 Oktober 2017
Kondisi anggota keluarga yang berjarak satu sama lain gara-gara gadget disebut technoference.
Baca SelengkapnyaJawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget
21 Oktober 2017
Ayah bunda harus tahu, gara-gara gadget, anak merasa bersaing dengan teknologi demi menarik perhatian orang tua.
Baca SelengkapnyaAnak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'
20 Oktober 2017
Tips bagaimana berkompromi antara orang tua dan anak soal gadget
Baca SelengkapnyaMau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian
16 Oktober 2017
Headphone ini disebut sebagai beberapa headphone bluetooth terbaik yang ada di pasaran. Harganya 7 jutaan
Baca SelengkapnyaWaspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta
14 Oktober 2017
Situs penipuan mencatut nama dan logo JD.ID yakni www.jd.id-promo-murah.com.
Baca SelengkapnyaSehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai
30 September 2017
Steve Jobs dan Bill Gates membatasi anak-anak mereka dalam bermain gawai.
Baca SelengkapnyaPonsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap
25 September 2017
Selain membersihkan ponsel dengan inovasi sinar ultraviolet, PhoneSoap juga membuat ponsel terisi penuh.
Baca SelengkapnyaXiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?
20 September 2017
Xiaomi merilis ponsel terbarunya Mi A1 di Jakarta, yang dibandrol dengan harga Rp 3,09 juta.
Baca Selengkapnya