TEMPO.CO, Beijing - Huawei meluncurkan ponsel pintar terbaru mereka dengan seri Honor. Ponsel Honor 8 diluncurkan perdana untuk pengguna di wilayah Cina.
Ponsel Huawei Honor 8 disebut-sebut memiliki spesifikasi yang sangat mirip dengan ponsel Huawei P9. Huawei Honor 8 memiliki layar berukuran 5,2 inci dengan resolusi layar 1080 piksel, seperti dilansir GSMArena.com, Selasa, 12 Juli 2016.
Honor 8 menawarkan RAM sebesar 4 Gigabita dengan ruang penyimpanan internal sebesar 64 Gigabita. Terdapat pula ruang penyimpanan tambahan dengan menggunakan kartu MicroSD. Untuk prosesor, Honor 8 menggunakan prosesor Octa-core Kirin 950, dengan empat Cortex-72 core hingga 2,3 Gigahertz dan juga empat Cortex-A53 core hingga 1,8 Gigahertz.
Prosesor yang ditanamkan di Honor 8 memang sedikit berbeda dengan ponsel Huawei P9. Ponsel Huawei P9 menggunakan prosesor Kirin 955, yang memang lebih tinggi dibandingkan yang dimiliki Honor 8.
Sedangkan spesifikasi lain ponsel Honor 8 disebutkan memiliki kemiripan identik dengan ponsel Huawei P9. Ponsel ini menempatkan dua kamera di sisi belakang sebagai kamera utama. Masing-masing kamera memiliki kemampuan 12 Megapiksel dengan aperture f/2.2. Sedangkan untuk kamera depan ditempatkan kemampuan 8 Megapiksel dengan aperture f/2.4.
Honor 8 sudah berjalan pada jaringan 4G LTE, dengan dua ruang kartu SIM. Ruang SIM kedua memiliki fungsi ganda, dapat digunakan untuk menempatkan kartu SIM ataupun memori eksternal.
Pada kelengkapan baterai, tersedia baterai berkemampuan 3.000 mAH. Ponsel ini sudah menggunakan USB type C untuk mengisi daya baterai. Honor 8 bekerja dengan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow dan Huawei EMUI 4.1.
Fitur lain yang juga disediakan adalah pemindai sidik jari yang berada di sisi belakang ponsel.
Saat ini Honor 8 baru akan tersedia untuk wilyah Cina mulai tanggal 19 Juli 2016. Penjualan perdana di Cina akan dilakukan pada pukul 10.08 pagi waktu setempat. Kabarnya Eropa juga akan segera mendapatkan ponsel buatan Cina tersebut dalam beberaapa minggu ke depan.
Ponsel Honor 8 akan tersedia dengan pilihan warna Pearl White, Sunrise Gold, Midnight Black, Sakura Pink dan Sapphire Blue. Ponsel ini akan dijual dengan harga US$ 298 atau sekitar Rp 4 juta untuk ponsel dengan RAM 3 Gigabita dan ruang penyimpanan 32 Gigabita.
Sedangkan ponsel dengan RAM 4 Gigabita dan ruang penyimpanan 64 Gigabita akan dijual dengan harga US$ 373 atau sekitar Rp 5 juta.
GSM ARENA | MAYA NAWANGWULAN
Berita terkait
AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei
15 jam lalu
AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.
Baca SelengkapnyaTingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina
20 jam lalu
Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil
1 hari lalu
Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.
Baca SelengkapnyaHuawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak
1 hari lalu
Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.
Baca SelengkapnyaDitangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina
1 hari lalu
Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.
Baca SelengkapnyaPasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan
1 hari lalu
Penjaga Pantai Filipina berkomitmen menjaga wilayah Laut Cina Selatan yang dipersengketakan agar Beijing tidak bisa reklamasi.
Baca SelengkapnyaWarga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya
2 hari lalu
Seorang warga Cina berinisial YH diduga menambang bijih emas secara ilegal dan memproduksi emas batangan di bawah tanah di Kabupaten Ketapang
Baca SelengkapnyaTop 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB
3 hari lalu
Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel
Baca SelengkapnyaCina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB
3 hari lalu
Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum
Baca SelengkapnyaRamai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM
4 hari lalu
Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.
Baca Selengkapnya