Huawei Luncurkan Honor 8  

Reporter

Editor

Erwin prima

Selasa, 12 Juli 2016 13:41 WIB

Huawei Honor 8. arenasmartphone.com

TEMPO.CO, Beijing - Huawei meluncurkan ponsel pintar terbaru mereka dengan seri Honor. Ponsel Honor 8 diluncurkan perdana untuk pengguna di wilayah Cina.

Ponsel Huawei Honor 8 disebut-sebut memiliki spesifikasi yang sangat mirip dengan ponsel Huawei P9. Huawei Honor 8 memiliki layar berukuran 5,2 inci dengan resolusi layar 1080 piksel, seperti dilansir GSMArena.com, Selasa, 12 Juli 2016.

Honor 8 menawarkan RAM sebesar 4 Gigabita dengan ruang penyimpanan internal sebesar 64 Gigabita. Terdapat pula ruang penyimpanan tambahan dengan menggunakan kartu MicroSD. Untuk prosesor, Honor 8 menggunakan prosesor Octa-core Kirin 950, dengan empat Cortex-72 core hingga 2,3 Gigahertz dan juga empat Cortex-A53 core hingga 1,8 Gigahertz.

Prosesor yang ditanamkan di Honor 8 memang sedikit berbeda dengan ponsel Huawei P9. Ponsel Huawei P9 menggunakan prosesor Kirin 955, yang memang lebih tinggi dibandingkan yang dimiliki Honor 8.

Sedangkan spesifikasi lain ponsel Honor 8 disebutkan memiliki kemiripan identik dengan ponsel Huawei P9. Ponsel ini menempatkan dua kamera di sisi belakang sebagai kamera utama. Masing-masing kamera memiliki kemampuan 12 Megapiksel dengan aperture f/2.2. Sedangkan untuk kamera depan ditempatkan kemampuan 8 Megapiksel dengan aperture f/2.4.

Honor 8 sudah berjalan pada jaringan 4G LTE, dengan dua ruang kartu SIM. Ruang SIM kedua memiliki fungsi ganda, dapat digunakan untuk menempatkan kartu SIM ataupun memori eksternal.

Pada kelengkapan baterai, tersedia baterai berkemampuan 3.000 mAH. Ponsel ini sudah menggunakan USB type C untuk mengisi daya baterai. Honor 8 bekerja dengan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow dan Huawei EMUI 4.1.

Fitur lain yang juga disediakan adalah pemindai sidik jari yang berada di sisi belakang ponsel.

Saat ini Honor 8 baru akan tersedia untuk wilyah Cina mulai tanggal 19 Juli 2016. Penjualan perdana di Cina akan dilakukan pada pukul 10.08 pagi waktu setempat. Kabarnya Eropa juga akan segera mendapatkan ponsel buatan Cina tersebut dalam beberaapa minggu ke depan.

Ponsel Honor 8 akan tersedia dengan pilihan warna Pearl White, Sunrise Gold, Midnight Black, Sakura Pink dan Sapphire Blue. Ponsel ini akan dijual dengan harga US$ 298 atau sekitar Rp 4 juta untuk ponsel dengan RAM 3 Gigabita dan ruang penyimpanan 32 Gigabita.

Sedangkan ponsel dengan RAM 4 Gigabita dan ruang penyimpanan 64 Gigabita akan dijual dengan harga US$ 373 atau sekitar Rp 5 juta.

GSM ARENA | MAYA NAWANGWULAN 

Berita terkait

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

15 jam lalu

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.

Baca Selengkapnya

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

20 jam lalu

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.

Baca Selengkapnya

Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

1 hari lalu

Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.

Baca Selengkapnya

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

1 hari lalu

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

Penjaga Pantai Filipina berkomitmen menjaga wilayah Laut Cina Selatan yang dipersengketakan agar Beijing tidak bisa reklamasi.

Baca Selengkapnya

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

2 hari lalu

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

Seorang warga Cina berinisial YH diduga menambang bijih emas secara ilegal dan memproduksi emas batangan di bawah tanah di Kabupaten Ketapang

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

3 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

4 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya