TEMPO.CO, San Francisco - Sudah lama disinyalir bahwa aplikasi Facebook bertanggung jawab terkait dengan masalah daya baterai yang terkuras pada perangkat iOS. Tahun lalu, Facebook mengakui hal ini dan mengatakan versi terbaru dari aplikasinya akan membantu membatasi masalah tersebut.
Namun saat ini, tampaknya pengguna Android mengalami kesulitan berurusan dengan masalah baterai akibat menggunakan aplikasi Facebook yang terinstal pada perangkat mereka.
Tech World Zone baru-baru menguji aplikasi Facebook pada Nexus 6P menggunakan Metal. Metal adalah sebuah aplikasi alternatif untuk Facebook pada Android.
Hasil tes menunjukkan selama satu pekan, menghapus aplikasi Facebook membuat ponsel memiliki daya baterai 20 persen lebih banyak setiap hari. Selain memperbaiki masalah yang menguras baterai, menghapus aplikasi ini bisa meningkatkan kinerja ponsel Android.
Sedangkan statistik baterai Android sendiri tidak menunjukkan jumlah daya yang digunakan untuk menjalankan aplikasi Facebook, aplikasi ini terus berjalan di latar belakang bahkan jika ponsel tersebut diinstal secara offline. Rupanya, hal ini dilakukan untuk memungkinkan Facebook membuka secara cepat, dan untuk memberikan pemberitahuan.
Meski Facebook telah mengeluarkan pernyataan, tampaknya hanya membahas isu-isu kinerja ponsel dan sabak digital (tablet) Android dengan aplikasi terinstal. Perusahaan tidak menyinggung masalah daya tahan baterai.
"Kami telah mendengar laporan dari beberapa orang menghadapi masalah kecepatan akibat dari aplikasi Android kami. Kami sedang menyelidiki ini dan akan memperbarui Anda sesering mungkin. Kami fokus melakukan peningkatan pada masalah ini...,” ujar juru bicara Facebook sebagaimana dikutip Phonearena, Ahad, 20 November 2016.
Jika Anda ingin memiliki akses Facebook dan baterai yang tahan lama, Anda dapat menghapus aplikasi itu dan membuka situs mobile Facebook menggunakan browser pada perangkat Anda.
