TEMPO.CO, Jakarta - Laman berita teknologi GSM Arena mengabarkan, ponsel lipat ZTE, Axon M, akan segera meluncur. Ponsel ini dikabarkan mengusung inovasi yang luar biasa.
Berbeda dengan ponsel lipat yang sempat populer pada awal 2000-an, ZTE Axon M memiliki dua layar yang dapat dilipat dan menjalankan aplikasi berbeda di masing-masing layarnya.
Kedua layar tersebut dapat digabungkan dan berubah menjadi layar tablet dengan ukuran 5.2 inchi. Selain dua mode tersebut, ponsel ini memiliki dua mode lainnya yang dapat dipilih oleh pengguna. Saat dua layar tersebut dilipat, maka ponsel akan berubah menjadi smartphone pada umumnya.
Saat layar dilipat dengan mode cermin ponsel akan menunjukkan gambar yang sama di kedua layar. Hal ini digunakan untuk mempermudah pengguna memperlihatkan sesuatu dari dua arah berbeda.
Baca: Berita Teknologi: Ini Senjata Xiaomi Geser Pasar Samsung di India
Terobosan ini menjadi sebuah pencapaian baru bagi ZTE yang mengungguli Samsung dan LG. Samsung dan LG saat ini masih mengembangkan ponsel dengan layar yang dapat dilipat. Hingga kini ZTE bekerja sama dengan tim pengembang dan berusaha mengoptimalkan penerapan evolusi baru smartphone dengan dua layar.
ZTE Axon M rencananya akan diluncurkan pada November mendatang dengan harga US$ 730 atau senilai dengan Rp 9,9 juta. Ponsel ini menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 820 dan OS Android 7.1.2 (Nougat).
Ponsel ini juga akan dilengkapi memori internal sebesar 64 gigabita dengan RAM 4 gigabita. Kamera utama 20 megapiksel tanpa kamera sekunder.
Baca: Berita Teknologi: Akan Masuk Indonesia, Ini Spesifikasi Oppo F5
Simak berita teknologi menarik lainnya tentang ponsel lipat ZTE, Axon M, hanya di kanal Tekno Tempo.co.
DAILY MAIL | GSM ARENA | KISTIN SEPTIYANI | AMB
