TEMPO.CO, California - Ada banyak pertanyaan yang muncul tentang Google Pixelbook. Harganya yang sangat mahal, yaitu U$ 999 atau setara dengan Rp 13,6 juta membuat orang semakin penasaran dengan fitur dan kecanggihan yang ditawarkannya.
Laptop milik Google ini memiliki tampilan yang sangat elegan. Hanya memiliki tebal kurang dari setengah inci dengan berat sekitar 1,3 kilogram, membuat Pixelbook sangat mudah dibawa. Seluruhnya terbuat dari bahan aluminium dan gorilla glass yang kokoh.
Google Pixelbook menggabungkan desain yang sangat elegan dan fungsi yang mutakhir. Elemen desain yang paling menarik adalah bayangan kaca yang tidak hanya cantik, tapi juga memungkinkan Pixelbook menerima sinyal wireless dengan lebih optimal.
Mengutip The Verge, keyboard milik Pixelbook dinilai lebih baik dari laptop lain dengan ketebalan serupa. Panelnya terbuat dari bahan silikon yang terasa lebih nyaman. Google juga memastikan bahwa warna putih pada keyboard tidak akan berubah menjadi kuning seiring waktu.
Tidak hanya cantik dan nyaman, desain tersebut bertujuan memastikan layar tidak akan tertekan oleh keyboard dan sekaligus berfungsi sebagai antiselip saat laptop diubah menjadi tablet atau mode sandaran.
Layar touchscreennya memiliki ukuran 12,3 inci dengan resolusi 2400x160 pixel dan memiliki kecerahan yang cukupp nyaman untuk dilihat di bawah sinar matahari. Namun layarnya sangat reflektif dengan memiliki bingkai yang terlalu besar. Google mengatakan hal tersebut dilakukan untuk memastikan ketebalan dan mempermudah pengguna saat Pixelbook diubah menjadi mode tablet.
Pixelbook beroperasi dengan prosesor Intel Core i5, RAM 8 gigabita dan solide state drive 128 gigabita. Pixelbook diproduksi dengan tampilan yang elegan, tangguh, cepat dan dideasin dengan pintar.
Seperti yang diharapkan oleh para pengguna, Pixelbook memiliki performa browser yang sangat baik, mengingat laptop tersebut diproduksi Google sebagai Chromebook. Namun kapasitas baterai yang dimilikinya tidaklah begitu lama. Tidak seperti yang dikatakan pihak Google, Pixelbook hanya mampu bertahan setidaknya delapan jam pemakaian.
Padahal sebelumnya Google menyatakan baterai tersebut dapat bertahan setidaknya 10 jam. Selain itu, android sistem dalam laptop ini juga harus diperbarui untuk meningkatkan performa aplikasi di dalamnya.
Mengutip dari The Verge, iPad Pro dapat menjadi pembanding yang seimbang dengan Pixelbook. Google Pixelbook memiliki performa browser yang sangat baik namun mengoperasikan aplikasi dengan kurang maksimal, sedangkan iPad Pro memiliki performa aplikasi yang jauh lebih baik, namun tidak bisa mengungguli performa browser Pixelbook.
THE VERGE | KISTIN SEPTIYANI | AMB
