Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Meninggal Dunia, Positif Covid-19

image-gnews
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Seorang dosen pada jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ekonomi UPN Veteran Yogyakarta, meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif Covid-19.

“Dosen tersebut meninggal dunia Selasa sore, 13 Oktober, jam 16.30 WIB,” ujar Kepala Sub Bagian Kerjasama dan Humas UPN Veteran Yogyakarta, Markus Kusnardijanto, Rabu.

Markus mengatakan dosen tersebut sebelumnya telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Akademik (RSA) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.  

Soal riwayat penularan dan kontak erat dosen tersebut, pihak kampus UPN kini masih terus melakukan penelusuran. Untuk memastikan apakah dosen itu tertular dari lingkungan kampus atau dari lingkungan luar dosen itu, seperti dari lingkungan kerabat keluarga.

Dari informasi yang diperoleh pihak kampus, dosen tersebut sebelumnya sempat bertemu sejumlah orang ketika melayat ke rumah duka ibu mertuanya pada 6 Oktober lalu.

Soal status ibu mertua dari dosen yang meninggal tersebut, Markus belum mendapat informasi apakah yang bersangkutan juga terkonfirmasi positif atau tidak. Kampus UPN hanya mengimbau semua kontak yang bertemu almarhum atau ikut melayat segera melakukan pemeriksaan kesehatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Tracing dari kampus menyasar semua kontak yang sempat bertemu dengan almarhum baik di lingkungan kampus ataupun yang bertemu almarhum saat melayat ke rumah ibu mertuanya,” ujar Markus.  

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu 14 Oktober 2020 mengumumkan ada 26 penambahan kasus positif, sehingga total kasus yang terkonfirmasi positif di DIY ada sebanyak 3.171 kasus.

Dari jumlah itu, dilaporkan ada tambahan dua kasus meninggal dunia positif Covid-19 yang dilaporkan, yakni seorang pria berumur 50 tahun warga Sleman dengan penyakit bawaan hipertensi dan diabetes militus dan satu perempuan berumur 9 tahun warga Bantul dengan penyakit bawaan kanker tulang.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

47 menit lalu

Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Azis Syah Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Aceh, Rabu, 11 Maret 2020. Kementerian Kesehatan mencatat jumlah kasus DBD di Indonesia telah menelan 100 korban meninggal dari total 16.099 kasus dalam periode Januari sampai dengan awal Maret 2020. ANTARA/Syifa Yulinnas
Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?


Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

5 jam lalu

Nila Armelia Windasari, S.A., M.B.A, Ph.D. (Humas ITB/Anggun Nindita)
Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.


Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

6 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia


Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

12 jam lalu

Pada acara vaksinasi booster ini tersedia dosis vaksin Astra Zeneca, Sinovac, dan Pfizer di Polsek Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat 17 Juni 2022. Adanya virus omicron subvarian baru yaitu BA.4 dan BA.5 yang berpotensi membuat lonjakan kasus Covid-19. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.


Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

15 jam lalu

Mesin robot ekstraksi vaksin Covid-19 bernama AutoVacc, yang dirancang oleh Pusat Penelitian Teknik Biomedis Universitas Chulalongkorn untuk mengekstrak dosis ekstra dari botol vaksin AstraZeneca, terlihat di Bangkok, Thailand 23 Agustus 2021. Gambar diambil 23 Agustus 2021. REUTERS/Juarawee Kittisilpa
Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.


Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

1 hari lalu

Ilustrasi dosen sedang mengajar. shutterstock.com
Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.


Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?


Hari Kedua UTBK SNBT 2024 di UPN, Peserta Langgar Aturan hingga Salah Lokasi

1 hari lalu

Suasana pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2024 pada hari pertama di Universitas Pembangunan Nasional
Hari Kedua UTBK SNBT 2024 di UPN, Peserta Langgar Aturan hingga Salah Lokasi

Hingga hari kedua pelaksanaan UTBK di UPN, peserta masih melanggar aturan berpakaian dan salah lokasi ujian.


Atasi Masalah Pakaian Peserta, Panitia UTBK UPN Sediakan Pinjaman Kemeja dan Sepatu

2 hari lalu

Pengawas menyampaikan sejumlah peraturan kepada para peserta saat menunggu untuk masuk ke ruangan pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2024 di Universitas Pembangunan Nasional
Atasi Masalah Pakaian Peserta, Panitia UTBK UPN Sediakan Pinjaman Kemeja dan Sepatu

Pada hari pertama UTBK SNBT 2024 yang digelar serentak secara nasional, terdapat beberapa peserta yang tidak memakai pakaian sesuai ketentuan.


Cerita Peserta UTBK SNBT di UPN Yogyakarta Diawasi 5 Pengawas: Susah Kalau Ada yang Mau Curang

3 hari lalu

Para peserta UTBK SNBT usai mengikuti ujian di Universitas Pembangunan Nasional
Cerita Peserta UTBK SNBT di UPN Yogyakarta Diawasi 5 Pengawas: Susah Kalau Ada yang Mau Curang

UTBK di UPN Yogyakarta: Sulit Kalau Mau Curang, Pengawas Satu Ruang Bisa Sampai 5 Orang