Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

25 Relawan Uji Vaksin Sinovac di Bandung Positif Covid-19

image-gnews
Petugas medis beraktivitas saat uji klinis vaksin SARS-CoV-2 di Puskesmas Ciumbuleuit, Bandung, Jumat, 14 Agustus 2020.  Sebanyak 1.620 sukarelawan dibutuhkan dalam uji klinis vaksin buatan Cina tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Petugas medis beraktivitas saat uji klinis vaksin SARS-CoV-2 di Puskesmas Ciumbuleuit, Bandung, Jumat, 14 Agustus 2020. Sebanyak 1.620 sukarelawan dibutuhkan dalam uji klinis vaksin buatan Cina tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Tim peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran merancang proses uji klinis vaksin Sinovac selesai kurang dari setahun sejak Agustus 2020. Hasil selama tiga bulan pertama perjalanan risetnya telah dilaporkan ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan dan mengantar terbitnya izin penggunaan darurat pada 11 Januari 2021.

Tim memang menilai hasil sementara uji klinis vaksin Covid-19 dari Cina itu bagus. Tujuan utama uji klinis itu adalah untuk mengevaluasi efikasi atau khasiat vaksin itu dalam mencegah Covid-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2. Tujuan sekundernya seperti mengevaluasi keamanan dan imunogenisitas vaksin.

“Tingkat efikasi dari interim report itu 65,3 persen,” kata ketua tim riset Kusnandi Rusmil yang dihubungi  Kamis malam, 14 Januari 2021.

Tingkat efikasi itu, dijelaskan Kusnandi, didapat setelah diketahui ada 18 peserta uji klinis di kelompok penerima plasebo dan 7 di kelompok penerima vaksin yang masih terinfeksi Covid-19 pasca dua kali penyuntikan atau dosis penuh. Adapun total jumlah relawan ada 1603, atau berkurang 17 orang karena mereka tidak datang untuk suntikan kedua setelah ditunggu sepekan sesuai jadwal.

Menurut Kusnandi, kondisi relawan yang positif Covid-19 dari kelompok penerima vaksin dilaporkan hanya sakit kategori ringan. “Enggak ada yang dirawat, artinya vaksin itu mencegah dia tidak terkena Covid-19 yang berat,” ujar dokter spesialis anak konsultan itu.  

Sementara itu, tingkat imunogenisitas atau kemampuan vaksin untuk membangun kekebalan tubuh dilaporkan mencapai 99 persen. Pengukurannya berdasarkan hasil sampel darah 540 orang relawan yang terbagi dua dari kelompok vaksin dan plasebo. "Pemeriksaan antibodi itu di Bio Farma dan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan," ujar manajer tim riset Eddy Fadlyana.

Angka sampel yang diambil menurut Kusnandi berdasarkan hitungan statistik dari sponsor penelitian yaitu PT. Bio Farma. “Jadi sudah ditulis yang diperiksa dengan memperhitungkan imunogenisitas itu cukup dengan 540 sampel,” ujar guru besar Fakultas Kedokteran di Universitas Padjadjaran itu.

Adapun jumlah relawan dan rentang usianya kata Kusnandi, sesuai permintaan Sinovac. “Mereka menetapkan yang di Indonesia itu jumlahnya 1.620 orang relawan umurnya antara 18-59 tahun,” kata Kusnandi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun lebih sedikit dibandingkan sampel di Turki maupun Brasil, jumlah relawan dari berbagai negara pelaksana uji klinis vaksin fase tiga atau tahap akhir itu akan digabungkan. “Di seluruh dunia memang seperti begitu aturannya, fase tiga itu tidak boleh di satu tempat.”

Berbeda dari negara lain yang langsung melibatkan tenaga kesehatan sebagai relawannya, riset uji klinis vaksin Sinovac di Bandung tidak dirancang dengan target kalangan khusus. Tim Unpad menyasar kalangan umum dengan membuka pendaftaran relawan secara terbuka sejak akhir Juli 2020.

“Kita baru belajar, belum tahu penyakitnya jadi semua orang dianggap sama,” kata Kusnandi menerangkan alasannya. 

Tim riset kini masih memantau kondisi 1.603 relawan uji klinis. Seorang peserta, Arif Budiawan, 53 tahun, mengatakan bakal ikut perjalanan riset sampai akhir. Dia telah disuntik dua kali pada Oktober dan November 2020. Arif masih harus datang lagi ke Puskesmas Dago untuk pengambilan sampel darah Maret mendatang. “Kalau ikut vaksinasi sekarang akan dicoret dari riset,” katanya tanpa menyadari apakah dia termasuk kelompok penerima plasebo atau dosis vaksin.

Relawan lain Herlina Agustin, 52 tahun, mengatakan para subyek penelitian baru akan bisa ikut divaksinasi Covid-19 secara massal setelah laporan riset rampung pada Juni 2021. “Risetnya sekarang masih berlangsung, kontrak relawan sampai Maret,” ujarnya.

Baca juga:
Efikasi Vaksin Covid-19 Bukan Harga Mati, Begini Kalkulasinya

Arif maupun Herlina sejauh ini mengaku tidak merasakan dampak sakit setelah divaksinasi kecuali setelah disuntik. Efeknya seperti sakit dan linu di bekas injeksi, juga demam dan mengantuk.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

16 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Pendaftaran Seleksi Mandiri Unpad Dibuka Pekan Depan, Begini Rincian Biaya UKT dan Iuran Masuknya

5 hari lalu

Suasana pelaksanaan Seleksi Mandiri Ujian Tulis Universitas Negeri Tidar, Magelang, Jawa Tengah. Tempo/Arimbihp
Pendaftaran Seleksi Mandiri Unpad Dibuka Pekan Depan, Begini Rincian Biaya UKT dan Iuran Masuknya

Biaya UKT bagi mahasiswa baru hasil Seleksi Mandiri Unpad maksimal Rp 30 juta per semester. Iuran masuknya bisa mencapai Rp 195 juta.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

6 hari lalu

Pusat Pelayanan Terpadu Unpad, Bandung. (unpad.ac,id)
Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

19 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.