TEMPO.CO, Bandung - Setelah hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) diumumkan 22 Maret 2021, peserta yang lolos wajib melakukan pendaftaran ulang ke perguruan tinggi negeri.
Baca:
Unpad Wajibkan Calon Mahasiswa Lolos SNMPTN Daftar Mulai Hari ini
Jika pilihan jurusan tidak diambil atau urung mendaftar, peserta lolos SNMPTN harus menanggung konsekuensi.
“Maka tidak akan bisa mengikuti UTBK tahun 2021, 2022, dan 2023 sesuai aturan dari LTMPT,” kata Arief Hariyanto, Direktur Pendidikan Institut Teknologi Bandung, Rabu 24 Maret 2021.
ITB menjadwalkan waktu pendaftaran ulang bagi peserta SNMPTN yang lolos mulai Kamis, 25 Maret hingga 2 April 2021 secara daring melalui laman https://akademik.itb.ac.id.
Kegiatan pendaftaran ini wajib diikuti oleh seluruh calon mahasiswa yang telah dinyatakan lulus SNMPTN 2021. Dari 10.637 pendaftar, ITB hanya menerima 1.630 orang calon mahasiswa baru dari jalur SNMPTN.
Sementara Ujian Tulis Berbasis KOmpetensi (UTBK) merupakan saringan dari jalur kedua yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) membuka pendaftaran UTBK SBMPTN hingga 1 April 2021 pukul 15.00 WIB. Sampai Rabu 24 Maret 2021 pukul 09.45 WIB jumlah pendaftarnya 282.220 orang.
Adapun Universitas Padjadjaran (Unpad) akan mengikuti aturan dari LTMPT mengenai peserta SNMPTN yang lolos namun urung atau tidak mendaftar ulang.
“Kalau dari LTMPT berlaku aturan peserta yang tidak daftar ulang ke PTN, yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti UTBK,” kata Dandi Supriadi, Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad.
Namun begitu menurut Dandi, peluang untuk ikut Seleksi Mandiri di Unpad masih terbuka. “Masih mungkin ikut melalui skema ujian tanpa nilai UTBK,” katanya.
Mulai Rabu 24 Maret hingga 30 Maret 2021, Unpad membuka pendaftaran ulang bagi peserta SNMPTN yang lolos. Dari 42.034 pendaftar, yang diterima Unpad hanya 1.512 orang.
ANWAR SISWADI
