Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Kampung di Yogya Jalani Lockdown Setelah Puluhan Warga Positif Covid-19

image-gnews
Kata
Kata "COVID-19" tercermin dalam setetes jarum suntik dalam ilustrasi yang diambil pada 9 November 2020. [REUTERS / Dado Ruvic / Ilustrasi]
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Penularan massal Covid-19 terjadi di pusat Kota Yogyakarta, tepatnya di salah satu kampung yang berada di Kecamatan Wirobrajan - tak jauh dari Malioboro - menjelang Lebaran 2021 ini.

Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyebut penularan ini terjadi di wilayah RT 56/RW 12 Wirobrajan, yang selama ini dikenal sebagai kawasan padat penduduk.

Hasil pelacakan di kampung itu, dari 11 tes PCR awal diketahui 10 warga positif dan kini dirawat di rumah sakit. Lalu pada Senin, 10 Mei 2021, ini dilakukan tes cepat antigen dengan sasaran 30 warga dan diketahui 20 orang hasilnya positif dan tengah menunggu hasil PCR sembari isolasi.

Dari semua kasus di kampung itu, sampai saat ini ada empat rumah yang anggota keluarganya diketahui positif hasil tes PCR dan 11 rumah diketahui positif dari hasil tes antigen.

“Sejak Kamis lalu, RT di kampung itu kami batasi mobilitasnya, semacam lockdown, untuk mencegah sebaran kasus ke wilayah lainnya,” kata Heroe Senin.

Heroe menuturkan selain isolasi wilayah, untuk kasus Wirobrajan ini Pemkot Yogya masih melakukan pelacakan untuk mencari sumber awal kasus terjadi.

Dugaan awal Gugus Tugas Covid-19, penularan di kampung Wirobrajan itu dimulai ketika pada 13 April lalu ada seorang ibu yang sudah sepuh mengeluh sakit.

Ketika dibawa keluarga ke rumah sakit selang beberapa hari kemudian dan diperiksa, ternyata positif Covid 19. Covid-19 dari sang ibu ini diketahui sudah menular ke anak dan suaminya. “Si ibu yang awalnya diketahui Covid-19 ini memiliki komorbid, akhirnya meninggal,” kata Heroe.

Namun, penularan ternyata sudah meluas, tak hanya berhenti di keluarga inti si ibu itu.

Heroe mengatakan wilayah RT 56/RW 12 Wirobrajan ini merupakan kawasan padat penduduk dan penghuninya sebagian besar adalah keluarga besar atau trah, sehingga jarak antar-rumah juga sangat dekat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain menulari keluarga besar ibu yang meninggal tersebut, tetangga yang juga saudara dari ibu tersebut beserta keluarganya ternyata setelah dites juga positif Covid-19.

Kebetulan, anak ibu itu yang berprofesi sebagai perawat yang bertugas di luar kota saat itu juga datang hingga juga positif Covid-19. “Rumah si ibu yang meninggal ini bahkan sempat digunakan buka bersama oleh keluarga besar trahnya,” ujarnya.

Heroe menduga penularan di kampung ini disebabkan kurang taatnya protokol kesehatan sekaligus kurang tanggapnya masyarakat terhadap gejala sakit yang dialami anggota keluarga mereka.

“Misalnya ada anggota keluarga yang tidak enak badan, flu, pilek atau batuk tetapi malah memanggil tetangga atau saudara untuk pijat atau kerokan, akhirnya yang lain ikut terpapar,”  kata dia.

Kasus Wirobrajan ini baru ketahuan setelah berhari-hari anggota keluarga yang sakit itu tidak kunjung sembuh hingga di bawa ke rumah sakit. “Dengan padatnya kampung di situ, bisa dibayangkan bahwa kawasan itu sangat rawan terjadi sebaran kasus Covid 19,” katanya.

Tracing masih dilakukan Gugus Tugas Covid-19 di Kota Yogyakarta di kampung Wirobrajan itu. “Hari ini kami siapkan 50 tes antigen, tetapi yang hadir baru 39 warga. Ini masih kami upayakan agar semua kontak erat bisa menjalani tes antigen,” kata dia.

Pergerakan di kampung yang terpapar Covid-19 itu tak hanya akan dibatasi lewat lockdown. “Kegiatan ibadah Ramadan di kampung itu juga tidak boleh di masjid, tetapi di rumah masing-masing, termasuk untuk shalat Ied mendatang,” kata Heroe.

Baca:
Covid-19 India: Sejuta Follower Tak Mampu Selamatkan Nyawa YouTuber Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

7 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

7 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

10 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

10 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

11 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

11 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.