Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaspersky: Serangan Sistem Kontrol Industri Meningkat pada Semester II 2020

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para ahli Kaspersky mengamati pada paruh kedua 2020 ancaman terhadap komputer sistem kontrol industri (ICS) meningkat dari hampir setiap perspektif, dengan persentase ICS yang diserang meningkat secara global sebesar 0,85 persen dan variasi keluarga malware yang digunakan meningkat sebesar 30 persen.

Sebelumnya, pada paruh kedua 2019, ahli Kaspersky mengamati penurunan persentase deteksi objek berbahaya terhadap komputer ICS, karena saat itu para aktor ancaman fokus pada serangan yang lebih bertarget.

Evgeny Goncharov, Kepala ICS CERT di Kaspersky, mengatakan 2020 adalah tahun yang tidak biasa di hampir seluruh aspek, dan ini tampaknya telah menyebabkan beberapa tren yang tidak biasa di seluruh lanskap ancaman ICS.

"Kami biasanya melihat penurunan persentase komputer ICS yang diserang pada bulan-bulan musim panas dan Desember saat orang-orang pergi berlibur. Namun, dengan perbatasan yang diterapkan dan negara-negara melakukan penguncian, kemungkinan banyak yang tidak mengambil liburan mereka, dan kami tidak melihat penurunan yang nyata,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa, 15 Juni 2021.

Goncharov mengatakan, sementara serangan ransomware menurun secara global, di negara maju, seperti AS dan Eropa Barat, jumlah serangan sebenarnya meningkat secara signifikan. “Mungkin karena di tengah penurunan ekonomi yang terjadi, para aktor ancaman mengira tempat-tempat ini memiliki bisnis yang berpotensi untuk membayar tebusan. Dengan pandemi yang masih berlangsung, penting bagi semua industri untuk mengambil tindakan pencegahan ekstra,” ujarnya.

Dari industri yang diteliti oleh peneliti Kaspersky, industri dengan persentase terbesar dalam hal upaya serangan terhadap komputer ICS adalah otomatisasi bangunan sebesar 46,7 persen (meningkat hampir 7 persen dari H1 2020), minyak dan gas sebesar 44 persen (meningkat 6,2 persen dari H1 2020), dan integrasi teknik dan ICS sebesar 39,3 persen (meningkat hampir 8 persen).

Ancaman terhadap industri minyak dan gas serta otomatisasi bangunan telah meningkat sejak paruh pertama 2019. Dua industri lainnya yang diperiksa oleh peneliti Kaspersky (manufaktur energi dan otomotif) juga menunjukkan peningkatan persentase jumlah objek berbahaya yang diblokir terhadap komputer ICS tempat.

Sebanyak 5.365 keluarga malware telah diblokir di komputer ICS, yang meningkat 30 persen dari paruh pertama 2020. Ancaman paling menonjol adalah backdoors (Trojan berbahaya yang mengambil alih kendali jarak jauh atas perangkat yang terinfeksi), spyware (program berbahaya yang dirancang untuk mencuri data), jenis Trojan lainnya, serta skrip dan dokumen berbahaya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Asia Tenggara, persentase komputer ICS yang diserang menurun dibandingkan setengah tahun sebelumnya (seperti tahun-tahun sebelumnya). Namun, Indonesia menempati peringkat ketujuh secara global dalam hal objek berbahaya yang diblokir di ICS komputer pada paruh kedua 2020. Angka ini meningkat 1.2 persen dibandingkan paruh pertama 2020 (48.5 persen). Hampir lima dari 10 (49,7 persen) komputer ICS di Indonesia menjadi sasaran selama paruh kedua tahun lalu.

Sumber utama ancaman terhadap komputer ICS di Indonesia antara lain internet (24,6 persen), malware yang berasal dari removable media (11,1 persen) dan file berbahaya dari tautan email (8,6 persen).

Selain itu, Indonesia juga menempati peringkat ketiga secara global dalam hal upaya ransomware terhadap komputer ICS dengan 1,77 persen upaya serangan diblokir selama paruh kedua tahun lalu.

“Melihat pertumbuhan dan perkembangan industri dan digitalisasi yang luar biasa di Indonesia, ada kebutuhan yang lebih mendesak untuk menjaga infrastruktur penting kita terlindungi dari para penjahat siber ini. Langkah-langkah keamanan siber yang konkret harus dilakukan saat kita merangkul manfaat Industri 4.0," tambah Dony Koesmandarin, Territory Manager untuk Indonesia di Kaspersky.

Untuk menjaga komputer ICS Anda terlindungi dari berbagai ancaman, para ahli Kaspersky merekomendasikan, di antaranya menggunakan solusi keamanan untuk titik akhir OT dan jaringan seperti Kaspersky Industrial CyberSecurity untuk memastikan perlindungan komprehensif bagi semua sistem kritis industri.

Baca:
Kaspersky dan BSSN Teken MoU Pengembangan Kapabilitas Keamanan Siber

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

1 hari lalu

Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Royke Tobing (paling kiri), saat diskusi bertajuk Ancaman Operasi Intelijen Siber Atas Indonesia, di Jakarta,  Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.


Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

12 hari lalu

Ilustrasi penipuan online.
Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

Libur lebaran kerap jadi arena para penipu online melancarkan aksinya. Ini tips untuk menghindarinya.


Jangan Ngecas Ponsel Sembarangan di Bandara, Tiga Risiko Ini Mengintai

22 hari lalu

Tempat pengisian baterai HP umum di Bandara. (techradar.com)
Jangan Ngecas Ponsel Sembarangan di Bandara, Tiga Risiko Ini Mengintai

Seorang ahli keamanan mengatakan bahwa mengisi daya di bandara memiliki risiko keamanan yang besar, terutama jika melalui port USB.


Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

23 hari lalu

Linux
Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

Semua produk Kaspersky mendeteksi varian Linux ini sebagai HEUR:Backdoor.Linux.Dinodas.a.


Data Pribadi Puluhan Juta Pelanggan AT&T Kembali Bocor, Passcode Mudah Dibaca

25 hari lalu

Kantor pusat AT&T di Michigan. AP/Paul Sancya
Data Pribadi Puluhan Juta Pelanggan AT&T Kembali Bocor, Passcode Mudah Dibaca

Perusahaan telekomunikasi AT&T mengakui adanya kebocoran data pribadi 7,6 juta pelanggan eksistingnya dan 65 juta eks pelanggan


Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

25 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023


Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

30 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.


10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

32 hari lalu

Asus Zenbook Duo model UX8406 dipamerkan di Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Laptop ini hadir dengan dua layar yang dilindungi Corning Gorilla Glass, didukung oleh OLED Touchscreen dengan kecerahan maksimum hingga 500 nits. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

Berikut ini deretan rekomendasi laptop Rp3 jutaan dengan fitur lengkap dari berbagai merek, mulai dari Asus, Axioo, HP, hingga Lenovo.


Bahaya Kejahatan Berbasis AI, Pelaku Berani Tiru Wajah Eksekutif Perusahaan

35 hari lalu

Gambar tangkapan layar video yang memperlihatkan perbedaan antara rekaman asli dengan deepfake. Credit: Kanal YouTube WatchMojo
Bahaya Kejahatan Berbasis AI, Pelaku Berani Tiru Wajah Eksekutif Perusahaan

Recorded Future mengungkap beberapa modus kejahatan berbasis AI. Pelaku semakin berani memakai deepfake.


Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

35 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

Pelaku kejahatan siber sudah mulai mengeksploitasi kelemahan fitur-fitur di cloud.