Karakter utama Ghost of Tsushima: Director's Cut, Jin Sakai, menjelajahi Pulau Iki yang diserbu pasukan Mongol (Sumber: Sucker Punch)
Dengan durasi permainan selama kurang lebih lima jam, side-story Ikishima menawarkan banyak hal selain cerita. Gamer bakal menemukan quest-quest baru untuk mendapatkan armor baru, baik untuk Jin ataupun tunggangannya. Mini game pun kian banyak mulai dari tantangan panahan, tantangan duel menggunakan bokken (pedang kayu), hingga game ritmik menggunakan seruling Jin.
Dari ketiga mini game itu, duel dengan bokken adalah yang paling seru. Gamer akan berhadapan dengan jawara-jawara Iki dan harus bisa menyentuh mereka dengan bokken sebanyak lima kali. Mereka yang mencapai lima poin lebih dulu adalah yang menang. Sulitnya, jawara-jawara tersebut pintar di mana mereka akan mengubah gaya menyerang dan bertahan sepanjang duel. Duel dengan para samurai di game versi sebelumnya tidak ada apa-apanya dibanding mini game baru ini.
Pengembang Ghost of Tsushima, Sucker Punch, tidak lupa meningkatkan kualitas pasukan Mongol yang bakal gamer hadapi. Sekarang mereka lebih sulit, lebih agresif, dan mendapat pertahanan tambahan dari shaman yang menyanyikan mantra sepanjang pertarungan. Walhasil, pertahanan yang sebelumnya gampang ditembus dengan beberapa kali serangan atau balasan sempurna menjadi lebih sulit dijebol. Shaman itu sendiri, dalam satu pertempuran, bisa lebih dari satu.
Nah, karena musuh-musuh di Ikishima lebih sulit, pengembang Sucker Punch bakal memberikan warning kepada gamer ketika ingin mengakses side-story Ikishima. Dengan begitu, gamer tidak akan kaget jika terus kalah dan tidak bisa kembali ke Tsushima untuk grinding. Sebaiknya, pisahkan save side-story Ikishima dengan main-story di Tsushima.