Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masih Bingung Pilih Jurusan Kuliah? Lakukan 4 Tahapan ini Agar Tak Salah Pilih

Reporter

image-gnews
Siswa SMAN 8 Jakarta bersiap-siap mengikuti Temu Sosial Ilmiah Smandel (Tesis) di Desa Sukaraja, Tasikmalaya, Jawa Barat, pada 14-17 Desember 2017. Dok: SMAN 8
Siswa SMAN 8 Jakarta bersiap-siap mengikuti Temu Sosial Ilmiah Smandel (Tesis) di Desa Sukaraja, Tasikmalaya, Jawa Barat, pada 14-17 Desember 2017. Dok: SMAN 8
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Bagi siswa tingkat akhir SMA/SMK/MA yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, sebagian besar dari mereka mungkin saat ini smasih bingung menentukan jurusan kuliah yang akan dipilih.

Meskipun tidak menentukan prospek karir, tetapi pemilihan sebuah jurusan kuliah merupakan momen krusial untuk mengasah keterampilan, di samping mempersiapkan bekal kehidupan di masa depan. Oleh karena itu, penentuan jurusan perkuliahan harus dipikirkan secara matang 

Agar tidak salah langkah, berikut tips yang harus dilakukan untuk memilih jurusan perkuliahan di bawah ini!

  1. Minat Bakat

Sebagaimana dilansir dari laman lp3i.ac.id, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memilih jurusan berdasarkan passion. Setiap orang memiliki minatnya masing-masing, baik itu di bidang sains maupun sosial. Selain minat, bakat juga diperlukan untuk mempertimbangkan jurusan yang akan diambil. Bakat dapat diketahui melalui prestasi yang didapat saat masih sekolah.

Selanjutnya, cari jurusan yang sejalan dengan minat bakat, dan cita-cita kemudian analisis peluang jurusan yang dituju mulai dari peminat hingga kemampuan diri. Perlu diingat, pilih jurusan yang sesuai dengan minat dan kesukaan hati agar menjalani perkuliahan dengan sepenuh hati.

  1. Kumpulkan Informasi dan Riset Jurusan Terkait

Informasi dapat diperoleh melalui artikel, media sosial, dan bertanya dengan kakak tingkat yang mengambil jurusan yang akan dituju. Dilansir dari laman btp.ac.id, informasi yang dikumpulkan bisa berupa materi, gambaran, dan prospek kerja setelah lulus dari perkuliahan di jurusan terkait, Meskipun terkesan kontradiktif dengan minat, mengtahui prospek kerja akan jurusan penting mengingat realitas dunia pekerjaan saat ini semakin kompetiif.

  1. Konsultasi dengan Pihak Lain

Lakukan sharing dengan pihak-pihak lain, misalnya dengan orang terdekat mengenai jurusan, minat, dan peluang kerja. Dengarkan masukan dan pendapat dari mereka untuk memeroleh pandangan baru terkait keresahan mengenai jurusan

  1. Renungkan dengan Diri Sendiri atas Pilihan Jurusan yang Akan Dituju

Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, selanjutnya adalah merenungkan kepada diri sendiri secara perlahan-lahan. Pikirkan jurusan terkait disesuaikan dengan kemampuan, peluang di masa depan, dan masukan dari orang terdekat.

Usahakan membuat pilihan jurusan kuliah berdasarkan keinginan diri sendiri, bukan karena pengaruh dari orang lain. Pada akhirnya, hanya diri sendiri yang lebih mengenal apa yang diinginkan dan dicita-citakan.

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca: Intip 4 Jurusan Kuliah yang Peluang Kerja Bagus

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenag Gelontorkan Rp 30 Miliar untuk Riset Dosen

16 hari lalu

Ilustrasi riset pertanian. ANTARA/Zabur Karuru
Kemenag Gelontorkan Rp 30 Miliar untuk Riset Dosen

Kementerian Agama (Kemenag) menggelontorkan dana Rp 30 miliar untuk mendukung riset dosen.


Kemendikbud Minta Kampus Kembangkan Riset yang Bermanfaat untuk Publik

16 hari lalu

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam. dikti.kemdikbud.go.id
Kemendikbud Minta Kampus Kembangkan Riset yang Bermanfaat untuk Publik

Riset di bidang pertanian, kesehatan, dan lainnya diminta terus dijaga dan dipertahankan untuk membantu masyarakat.


Direktur Bio Farma: Kerja Sama dengan Kampus Bisa Kurangi Impor Alat Kesehatan

16 hari lalu

Gedung Kantor Pusat PT Bio Farma (Persero) di Bandung Jawa Barat. Bio Farma, BUMN Produsen vaksinterbesar di Asia Tenggara, menjadi  Holding BUMN FarmasiBersama dua BUMN lainnya, PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk.
Direktur Bio Farma: Kerja Sama dengan Kampus Bisa Kurangi Impor Alat Kesehatan

Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan BUMN Holding Sektor Farmasi PT Bio Farma Sri Harsi Teteki mengatakan, kerja sama riset dengan perguruan tinggi dapat mengurangi kebutuhan impor alat kesehatan.


Universitas Islam Siber, Program Kemenag agar Guru Madrasah Bisa Kuliah

17 hari lalu

Ilustrasi guru madrsah. Foto : Kemendag
Universitas Islam Siber, Program Kemenag agar Guru Madrasah Bisa Kuliah

Program itu memberi kesempatan bagi guru madrasah untuk melanjutkan ke perguruan tinggi karena perkuliahan sepenuhnya dilakukan berbasis digital.


Cerita Badru, Anak Buruh yang Masuk Peternakan Unpad Berkat KIP Kuliah

17 hari lalu

Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. kip-kuliah.kemdikbud.go.id
Cerita Badru, Anak Buruh yang Masuk Peternakan Unpad Berkat KIP Kuliah

Kini Badru tercatat sebagai mahasiswa semester 5 jurusan Ilmu Peternakan Universitas Padjajaran atau Unpad lewat bantuan KIP Kuliah.


Demi Ketahanan Energi, BRIN Dorong Perkuatan Ekosistem Riset dan Inovasi

19 hari lalu

Tangkapan layar Kepala Organisasi Riset Energi dan Manufaktur (OREM) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Haznan Abimanyu dalam webinar
Demi Ketahanan Energi, BRIN Dorong Perkuatan Ekosistem Riset dan Inovasi

Kebutuhan energi di Indonesia, terutama bahan bakar dan listrik, diprediksi akan terus meningkat seiring penambahan populasi dan perubahan gaya hidup.


Komitmen Kerja Sama di Bidang Riset dan Inovasi, Indonesia Terima Hibah Rp 499 Miliar dari Australia

20 hari lalu

gedung bappenas setkab.go.id
Komitmen Kerja Sama di Bidang Riset dan Inovasi, Indonesia Terima Hibah Rp 499 Miliar dari Australia

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian PPN/Bappenas bersama dengan Pemerintah Australia meluncurkan Platform Kemitraan Pengetahuan Australia-Indonesia atau KONEKSI.


Program Hibah Riset RI-Australia Tahap 2 Diluncurkan, Terbuka untuk Semua Kalangan

21 hari lalu

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko pada peluncuran Pusat Kolaborasi Riset di Padang, Kamis, 3 November 2022. (Antara/Ikhwan Wahyudi)
Program Hibah Riset RI-Australia Tahap 2 Diluncurkan, Terbuka untuk Semua Kalangan

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan semua skema riset RI-Australia tahap kedua bersifat terbuka bagi semua kalangan.


UI Ungkap 3 Strategi untuk Pacu Lahirkan Banyak Inovasi

21 hari lalu

Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim saat melihat pameran hasil riset dan inovasi produk dari Pusat Unggulan Ipteks-Perguruan Tinggi (PUI-PT) memperingati Harteknas ke-27, Rabu 10 Agustus 2022. Foto : kemendikbud
UI Ungkap 3 Strategi untuk Pacu Lahirkan Banyak Inovasi

Direktur DISTP UI, Ahmad Gamal mengungkapkan strategi UI untuk memacu geliat sivitas akademika dalam penelitian dan menghasilkan produk inovasi. Menurut Gamal, strateginya harus mencakup dari hulu hingga hilir, tidak bisa hanya di salah satunya saja.


Kisah Mitha, Putri Penjahit yang Bisa Kuliah dengan Bantuan KIP-K

25 hari lalu

Ayu Mitha (kerudung cokelat), mahasiswa penerima KIP Kuliah. Dok. Puslapdik
Kisah Mitha, Putri Penjahit yang Bisa Kuliah dengan Bantuan KIP-K

Mitha kini tengah menjalani kuliah di prodi Akuntansi Universitas Negeri Malang.