Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogya Gelar Pertemuan Ahli Kesehatan Dunia Bahas Transisi Pandemi ke Endemi

image-gnews
Petugas kesehatan mengecek kesehatan sebelum menyuntikan vaksin kepada santri di Pondok Pesantren Nur Rukhayah, Tegal, Jawa Tengah, Selasa 7 September 2021. Vaksinasi serentak bagi santri dan pelajar oleh Polres Tegal Kota tersebut untuk mempercepat pencapaian kekebalan komunal ditengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Petugas kesehatan mengecek kesehatan sebelum menyuntikan vaksin kepada santri di Pondok Pesantren Nur Rukhayah, Tegal, Jawa Tengah, Selasa 7 September 2021. Vaksinasi serentak bagi santri dan pelajar oleh Polres Tegal Kota tersebut untuk mempercepat pencapaian kekebalan komunal ditengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sejumlah ahli kesehatan dari berbagai negara menggelar pertemuan daring guna membahas transisi perubahan status pandemi Covid-19 menjadi endemi yang dipusatkan di Yogyakarta selama dua hari, Kamis-Jumat, 23-24 September 2021.

Forum bertajuk The 8th International Conference on Health Sciences (ICHS) 2021 dan diikuti perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu diinisiasi Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan Yogyakarta.

“Fokus pertemuan ini menggali berbagai rekomendasi untuk persiapan ketika pandemi Covid-19 statusnya sudah ditetapkan menjadi endemi, kebijakan seperti apa yang harus diambil,” ujar Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Joko Susilo Kamis.

Joko menuturkan, satu kebijakan yang menguat ketika transisi masih berlangsung, pemerintah mengambil kebijakan yang bersifat lokal. Misalnya dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM yang saat ini tampak berbeda-beda antardaerah dengan bentuk levelling 1-4.

“Namun ketika nanti transisi sudah sepenuhnya terjadi, tentu perlu kebijakan yang lebih progresif. Misalnya ada satu wilayah benar-benar bersih dari Covid sementara di wilayah lain belum,” ujarnya.

Joko menambahkan, salah satu kajian yang menguat dalam forum daring itu soal rencana pemerintah yang berinisiatif mempersiapkan program Kota Sehat di masa endemi.

Label Kota Sehat ini disematkan bila level PPKM wilayah itu terus menurun. “Kota sehat akan menjadi satu strategi mempersiapkan masyarakat agar memiliki ketahanan menghadapi pandemi atau bencana yang dapat datang sewaktu-waktu,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Joko menuturkan, sebagai negara dengan mobilitas dan jumlah penduduk yang cukup besar, melalui Kota Sehat itu Indonesia ditargetkan lebih mampu bertahan dan tanggap terjadinya potensi wabah-wabah ke depan selain Covid-19.

“Apabila WHO dan pemerintah masih menetapkan situasi pandemi, berarti kebijakan di seluruh wilayah sama. Jadi Kota Sehat hanya muncul jika sudah masuk masa endemi,” ujarnya. Kota Sehat sendiri dinilai butuh pendampingan termasuk percontohan.

Dalam pertemuan itu, sejumlah ilmuwan berbagi ilmu dan pengalaman di bidang ilmu kesehatan, mulai kebidanan, keperawatan, kesehatan gigi, kesehatan lingkungan, analis kesehatan, gizi, dan kesehatan masyarakat.

Mereka yang terlibat seperti Tara M Kessaram-Healthier Population/Non-Communicable Disease Team Leader (WHO Indonesia), Dicky Budiman (Griffith University Australia), Anne Peeters (Deakin University -Australia), Serap EA (Ataturk University -Turkey), Marzuki bin Isahak (The Academy of Occupational and Environmental Medicine-Malaysia), Diane CM (University of Rhode Island-USA), Jackie SR (International Federation of Nurse Anesthetist-USA), Armah Binti Tengah (Politeknik Brunei).

Sedangkan pembicara dari dalam negeri di antaranya Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin.

Baca:
Kematian Akibat Covid-19 di AS Lampaui Korban Wabah Flu 1918

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 jam lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

19 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

1 hari lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

2 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

2 hari lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

2 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

2 hari lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

3 hari lalu

Ilustrasi belanja. Shutterstock
Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.