Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Curah Hujan di Yogya, BMKG: November Ini 300 mm, Februari Nanti Bisa 500

image-gnews
Kawasan jalan depan Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta tergenang setinggi 40 sentimeter karena hujan angin yang terjadi pada Minggu, 4 April 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kawasan jalan depan Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta tergenang setinggi 40 sentimeter karena hujan angin yang terjadi pada Minggu, 4 April 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepala Stasiun Geofisika Kelas 1 BMKG di Sleman, Yogyakarta, Ikhsan, meminta masyarakat bersiap menghadapi peningkatan signifikan curah hujan periode November 2021 hingga Februari 2022 mendatang. "Curah hujan akan terus meningkat dan masyarakat diharapkan berhati-hati menghadapi berbagai dampaknya," kata Ikhsan di sela pertemuan dengan Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, Jumat 12 November 2021.

Ikhsan mengatakan, 60 persen curah hujan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta awal musim hujan, Oktober-November, adalah  pengaruh La Nina. Pengaruh diprediksi terus berlanjut hingga Desember 2021 tembus sampai Februari 2022.

Perkiraan BMKG, curah hujan sepanjang November ini akan berkisar 300 milimeter. Memasuki Desember nanti dan Januari 2022, curah hujan bulanan akan naik lagi dan puncaknya pada Februari 2020 sebesar 500 milimeter. BMKG meminta masyarakat, khususnya di Kabupaten Sleman, mampu mengantisipasinya. Termasuk potensi bencana yang akan dipicunya.

BMKG mengeluarkan tiga rekomendasi untuk kesiapan antisipasi itu. Pertama, pemerintah daerah, masyarakat dan semua pihak yang terkait dengan pengelolaan sumber daya air dan pengurangan risiko bencana yang berada di wilayah yang berpotensi terdampak La Nina menjalin upaya mitigasi. 

"Mitigasi terhadap peningkatan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang maupun badai tropis," kata Ikhsan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, pemerintah daerah lebih optimal mengelola tata air terintegrasi dari hulu hingga hilir, dengan menyiapkan kapasitas sungai atau kanal untuk antisipasi debit air yang berlebihan. Ketiga, mengimbau masyarakat waspada  bencana hidrometeorologi. 

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengaku pemerintah daerah telah siap dengan segala potensi bencana hidrometeorologi saat ini. "Pedoman kami rekomendasi yang diberikan BMKG, dengan menyiapkan sumber daya untuk antisipasi yang diperlukan guna mengurangi risiko La Nina," kata dia.

Baca juga:
Banjir Sudah Sebulan, KLHK Didesak Turun Cek DAS Kapuas

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

31 menit lalu

Area persawahan yang kering di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. Kekeringan yang telah terjadi di beberapa daerah di Indonesia merupakan dampak dari El Nino. TEMPO/Tony Hartawan
Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.


Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

1 jam lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.


Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

1 jam lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.


Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

7 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat thermometer pengukur suhu udara di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG


Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

14 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.


BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

17 jam lalu

Ilustrasi gelombang panas. Sumber: Reuters / Pascal Rossignol / rt.com
BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

17 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.


Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

23 jam lalu

Kondisi Jalan Kp. Bulak Barat yang tergenang banjir setinggi 50 sentimeter selama seminggu hingga memutus akses warga dua kecamatan yakni Kecamatan Cipayung dan Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Senin 14 Maret 2022. TEMPO/ADE RIDWAN
Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).


Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir di Jakarta. Dok.TEMPO
Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.


Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

1 hari lalu

Arsip - Seorang penarik becak membasuh wajahnya dengan air di antara cengkeraman suhu panas di Dhaka, Bangladesh, 20 April 2024. (Xinhua)
Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.