Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Awal Desember, Hujan Abu dan Banjir Lahar dari Puncak Merapi

image-gnews
Kondisi truk yang terjebak lahar hujan di aliran sungai Senowo kawasan lereng Gunung Merapi Dusun Trono,  Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 2 Desember 2021. Banjir lahar tersebut menyebabkan empat truk terjebak dan sejumlah fasilitas proyek pembangunan Sabo Dam rusak. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Kondisi truk yang terjebak lahar hujan di aliran sungai Senowo kawasan lereng Gunung Merapi Dusun Trono, Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 2 Desember 2021. Banjir lahar tersebut menyebabkan empat truk terjebak dan sejumlah fasilitas proyek pembangunan Sabo Dam rusak. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta -  Hujan abu dari aktivitas erupsi Gunung Merapi masih terjadi hingga awal Desember 2021 ini. Terbaru adalah pada Rabu, 1 Desember, lalu ketika Merapi mengeluarkan dua kali awan panas guguran dalam waktu berdekatan ke arah barat daya dengan estimasi jarak luncur maksimal 3.000 meter.

Data Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menunjukkan hujan abu tipis menyelimuti lereng sisi timur-tenggara Gunung Merapi atau wilayah Jawa Tengah. "Wilayahnya mencakup Mriyan, Sangup Tamansari Kabupaten Boyolali, dan Gedongijo Kabupaten Klaten," kata Kepala BPPTKG Yogyakarta, Hanik Humaida, Jumat 3 Desember 2021.

Hanik menuturkan, berdasarkan catatan aktivitas Gunung Merapi sepekan dari 26 November sampai 2 Desember lalu, guguran lava terjadi sebanyak 170 kali ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter. Intensitas tersebut diikuti adanya penurunan tinggi kubah Merapi sisi barat daya sekitar dua meter.

"Tidak teramati perubahan signifikan morfologi kubah lava," katanya sambil menambahkan volume kubah lava barat daya saat ini sebesar 1.615.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.948.000 meter kubik. 

Sementara itu, Hanik mengatakan, intensitas kegempaan pada minggu ini lebih tinggi dibandingkan minggu lalu. Yang juga mendapat penekanan darinya adalah meningkatnya intensitas curah hujan Merapi. Curah hujan di kawasan puncak Merapi bahkan sempat menyentuh 83 milimeter per jam selama 225 menit di Pos Kaliurang pada 30 November 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Luncuran material vulkanik Gunung Merapi terlihat dari Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin, 1 November 2021. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat pada periode pengamatan Senin (1/11) pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Merapi mengalami guguran sebanyak 46 kali dengan amplitudo 3-27 mm dan durasi 22-214 detik. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

Tingginya curah hujan itu memicu terjadinya penambahan aliran dan lahar dingin pada sungai-sungai berhulu Merapi seperti Sungai Woro, Gendol, Kuning, Boyong, dan Bebeng yang terpantau pada 1 Desember 2021. Banjir lahar ini menjadi perkembangan terbaru dari aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang masih ditetapkan dalam tingkat Siaga tersebut.

Baca juga:
BMKG: Hampir 1000 Kali Gempa Sepanjang November 2021


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

1 hari lalu

Monyet ekor panjang terpantau warga di Sleman memasuki pemukiman sejak Minggu hingga Senin, 5-6 Mei 2024. (Dok. Istimewa)
Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

Memasuki bulan kemarau awal Mei ini, warga di Dusun Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta dikagetkan dengan kemunculan sejumlah monyet ekor panjang


Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

15 hari lalu

Mobil wisatawan terjebak di sungai Lereng Merapi Saat nekat susuri jalur jip lava tour Minggu (21/4). Dok. Istimewa
Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.


Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

15 hari lalu

Petani dan forum adat di Cangkringan Sleman lereng Gunung Merapi melakukan penanaman komoditas sorgum untuk pertama kalinya pada Senin (22/4). Tempo/Pribadi Wicaksono
Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

Iringan kesenian lokal itu sebagai harapan sorgum yang baru pertama kali dibudidayakan di lereng Merapi itu bisa memberikan manfaat.


Cerita dari Kampung Arab Kini

16 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.


3 Orang Meninggal Akibat Longsor dan Lahar Dingin di Kawasan Gunung Semeru

17 hari lalu

Sejumlah warga melihat Jembatan Gondoruso di Kecamatan Pasirian yang terputus akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru pada Jumat (19/4/2024). (ANTARA/VJ Hamka Agung Balya)
3 Orang Meninggal Akibat Longsor dan Lahar Dingin di Kawasan Gunung Semeru

Satu warga meninggal akibat tertimbun material longsor dan dua warga meninggal akibat terbawa arus lahar dingin Gunung Semeru


Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

18 hari lalu

Warga membersihkan mobilnya yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

Jika curah hujan untuk sepekan ke depan meningkat, maka potensi bencana susulan serupa bisa saja terjadi.


Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

23 hari lalu

Atraksi jathilan di Sleman, DI Yogyakarta. Dok. Istimewa
Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.


BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

23 hari lalu

Warga melihat kondisi bangunan yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

Pemerintah Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang perlu menyiapkan skenario atau mitigasi apabila terjadi terjangan banjir lahar dingin.


256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

31 hari lalu

Banjir lahar dingin yang terjadi di Bukit Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Jumat, 5 April 2024. Foto Istimewa.
256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Warga terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi tersebut berasal dari 78 kepala keluarga.


Banjir Lahar Gunung Marapi Terjang Daerah di Kabupaten Agam dan Tanah Datar

32 hari lalu

Banjir lahar dingin yang terjadi di Bukit Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Jumat, 5 April 2024. Foto Istimewa.
Banjir Lahar Gunung Marapi Terjang Daerah di Kabupaten Agam dan Tanah Datar

Banjir lahar dingin dari Gunung Marapi pada Jumat sore, 5 April 2024, dipicu hujan deras