TEMPO.CO, Jakarta - Microsoft sepertinya akan tetap berkomitmen untuk fokus pada pasar ponsel layar lipat seri Surface. Pasalnya, raksasa teknologi Amerika Serikat itu telah mengajukan paten smartphone lipat baru dengan desain yang berbeda, bernama Surface Trio, ke Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat (USPTO).
Paten itu diajukan pada 23 Juli 2020 dan diterbitkan pada 23 Desember 2021 dengan judul Multi-Panel Display Device. Dokumen paten menampilkan banyak teknis perangkat bersama dengan satu sketsa yang menunjukkan ponsel dengan pengaturan layar rangkap tiga ketika dilipat, mirip paten Samsung Galaxy Tri-Fold.
Kabarnya, perangkat ini bertujuan untuk menyingkirkan masalah utama yang mengganggu pada Surface Duo, yaitu tidak adanya layar di luar. Sketsa itu menggambarkan layar di depan sebagai luar utama yang dapat dilipat dan akan berada di atas layar kedua dan ketiga.
Saat dibuka, perangkat bahkan dapat menawarkan pengalaman layar ganda yang mirip dengan Surface Duo saat ini karena layar pertama dapat dengan bebas dilipat kedua arah.
Sketsa juga mengungkapkan bahwa panel layar pertama jauh lebih besar daripada panel kedua dan ketiga, yang kemungkinan akan menampung sebagian besar perangkat keras seperti baterai, logic board, dan chip.
Namun, satu hal yang tidak bisa tidak diperhatikan adalah ukuran perangkat ini. Jika menggunakan standar Surface Duo saat ini, perangkat mungkin bisa menjadi besar saat dibuka sepenuhnya dan cukup besar saat dilipat. Karena paten desain baru saja diterbitkan, sulit untuk memperkirakan kapan ponsel akan dirilis, jadi perlu menunggu perkembangannya.
Sebelumnya, Samsung juga mengajukan paten kepada Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO), dengan dokumen yang merinci ponsel lipat barunya itu, yang disebut Galaxy Tri-Fold. Paten itu menggambarkan bahwa ponsel itu dapat melipat menjadi tiga bagian dan akan tampak seperti huruf Z.
Semua dokumen hanya menunjukkan ponsel ini memiliki tiga layar terpisah yang dapat dibuka menjadi satu layar besar dan mulus. Selain itu, smartphone ini juga dilengkapi dua engsel, dengan satu lipat ke dalam sementara yang lain lipat ke luar untuk membentuk huruf Z.
GIZMOCHINA | LETSGODIGITAL
Baca:
Khawatir Omicron, Microsoft Tak Hadir di CES 2022
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
