Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penelitian Baru di Cina Buktikan Drone Bisa Terbang Mandiri Melintasi Hutan

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Yordania menggunakan sebuah drone untuk berpatroli di sepanjang perbatasan dengan Suriah di Kegubernuran Mafraq, Yordania, 17 Februari 2022. Yordania memperketat kontrol perbatasan negaranya dengan Suriah di Kegubernuran Mafraq di Yordania utara untuk memerangi perdagangan narkoba lintas batas. Xinhua/Mohammad Abu Ghosh
Yordania menggunakan sebuah drone untuk berpatroli di sepanjang perbatasan dengan Suriah di Kegubernuran Mafraq, Yordania, 17 Februari 2022. Yordania memperketat kontrol perbatasan negaranya dengan Suriah di Kegubernuran Mafraq di Yordania utara untuk memerangi perdagangan narkoba lintas batas. Xinhua/Mohammad Abu Ghosh
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDrone atau pesawat nirawak yang dikendalikan dari jarak tertentu kini bisa terbang mandiri melewati hutan, yang dibuktikan dalam eksperimen oleh para peneliti dari Universitas Zhejiang, Cina. Dalam penelitian itu, 10 unit drone berwarna biru berhasil lepas landas dari hutan bambu di China kemudian melewati hutan dan berbelok di antara cabang-cabang pohon kemudian terus melaju di atas permukaan tanah yang tidak rata.

"Di sini, kami mengambil langkah maju (untuk) masa depan," tulis tim peneliti yang dipimpin Xin Zhou dalam jurnal Science Robotics dilansir AFP, Kamis, 5 Mei 2022. Uji coba drone sebenarnya sudah banyak dilakukan, khususnya di lingkungan terbuka, tanpa hambatan, dan di lokasi dengan hambatan namun dibantu aplikasi yang mampu memetakan kondisi di lapangan.

Dengan demikian, uji coba drone yang bisa menembus hutan secara mandiri tanpa menabrak pohon dan drone lainnya dianggap sebagai hal baru. Harapannya, perangkat teknologi itu bisa digunakan sebagai alat bantuan bencana, konservasi hutan dan pemetaan udara.

"Ini adalah pertama kalinya ada segerombolan drone yang berhasil terbang di luar lingkungan yang tidak terstruktur, di alam liar," kata Enrica Soria, seorang ahli robot dari Swiss Federal Institute of Technology Lausanne. Enrica menambahkan bahwa eksperimen itu mengesankan. Drone yang diuji coba itu berukuran sebesar telapak tangan manusia dewasa, dilengkapi kamera, sensor ketinggian, dan berbagai sensor lainnya.

Kemajuan utama dalam pengembangan drone itu adalah kemampuan algoritma yang bisa menghindari tabrakan, koordinasi antar-drone yang terbang, dan efisiensi jarak penerbangan. Karena tidak bergantung pada infrastruktur luar, maka kinerja drone akan tergantung dengan teknologi GPS.

Drone juga tidak harus terbang secara berkelompok, melainkan bisa terbang sendirian, misalnya saat meninjau lokasi bencana yang tidak bisa dilakukan manusia atau pesawat yang lebih besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika diterbangkan secara berkelompok, drone itu dapat membentuk formasi untuk mengangkat benda yang akan dikirimkan ke lokasi tertentu, misalnya bencana. Di sisi lain, perangkat terbang nirawak ini juga bisa dilengkapi senjata militer.

"Penelitian militer tidak dibagikan secara terbuka ke seluruh dunia, sehingga sulit untuk membayangkan pada tahap apa dan bagaimana perkembangan mereka," kata Soria.

Baca juga: Universitas Negeri Padang Buka Lowongan Dosen, Cek Syarat dan Formasinya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 jam lalu

Pedagang menjajakan foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di lapaknya di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 April 2024. Meski proses gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 masih berjalan dan pelantikan presiden terpilih belum dilaksanakan, foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029 sudah mulai dipasarkan. TEMPO/Martin Yogi
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

22 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

1 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

2 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

2 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

2 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

2 hari lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian