Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Hujan Monsun yang Mempengaruhi Banjir Bandang Pakistan?

image-gnews
Seorang pria menerobos banjir di samping rumahnya yang rusak di Dera Allah Yar, distrik Jafferabad, Pakistan, 25 Agustus 2022. REUTERS/Amer Hussain
Seorang pria menerobos banjir di samping rumahnya yang rusak di Dera Allah Yar, distrik Jafferabad, Pakistan, 25 Agustus 2022. REUTERS/Amer Hussain
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pakistan dilanda banjir bandang yang menyebabkan kerugian sekitar Rp148 triliun. Korban meninggal tercatat setidaknya 1.000 orang dalam beberapa pekan belakangan dan mempengaruhi lebih dari 33 juta warga, sekitar 15 persen penduduk negara itu. Warga mengalami kerugian materiel dan kehilangan mata pencaharian. Banjir bandang yang tersebab hujan monsun itu menghanyutkan jalan, tanaman, infrastruktur dan jembatan

Apa itu hujan monsun?

Merujuk publikasi Karakter Curah Hujan di Indonesia, hujan monsun diakibatkan perbedaan antara periode musim hujan dan kemarau dalam satu tahun. Hujan ini dipengaruhi angin laut dalam skala yang sangat luas.

Hujan monsun disebabkan pergerakan air lautan yang menguap di udara, terutama di Samudra Hindia. Pergerakan ini menyebabkan angin berubah arah dan uap air berembus ke arah daratan. Uap air kemudian mengembun menjadi hujan. Curah hujan yang lebat dan suhu yang lembap berlangsung selama berbulan-bulan.

Keberadaan hujan monsun tidak seperti badai atau curah hujan yang tinggi saja. Hujan monsun pola angin dan hujan yang membentang di wilayah yang luas, seperti benua, negara, atau bahkan seluruh dunia. Merujuk keterangan University Corporation for Atmospheric Research, siklus monsun biasanya terjadi di dataran tropis, seperti benua Asia, Afrika dan Amerika Selatan.

Mengutip SciJinks, angin monsun tersebab pergeseran musiman angin. Angin bergeser karena suhu daratan dan air berbeda seiring perubahan musim. Misalnya, awal musim panas. Daratan cepat memanas daripada perairan. Angin monsun selalu bertiup dari daerah yang dingin ke daerah yang hangat. Sebaliknya, pada musim panas udara yang hangat naik dari daratan membuat kondisi yang membalikkan arah angin.

Angin monsun tak hanya terjadi di benua-benua tropis saja. Tapi, monsun juga bisa terjadi di daerah dengan perbedaan suhu musiman antara daratan dan air. Hal ini biasanya juga terjadi di daerah yang beriklim tropis dan subtropis .

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Monsun Amerika Utara adalah perubahan musiman angin yang terjadi saat matahari musim panas. Saat tanah mengering pada musim panas, angin mulai berubah arah dan bertiup dari selatan. Angin ini kemudian meniupkan udara lembap dari Samudra Pasifik dan Teluk California ke wilayah itu, sehingga menghasilkan badai petir dan hujan.

Monsun Amerika Utara dimulai setiap tahun di Meksiko pada Juni. Angin yang bertiup dari selatan menggerakkan monsun ke arah barat daya Amerika Serikat pada bulan Juli. Pada pertengahan September, angin ini sekali lagi bertiup dari barat yang menandai berakhirnya angin monsun.

Baca: 4 Fakta Banjir Bandang Pakistan yang Berakibat Kerugian Rp148 Triliun

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

1 jam lalu

Hari pertama Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer - Seleksi Nasional Berbasis Tes di Universitas Padjadjaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin 8 Mei 2023. Gelombang pertama UTBK-SNBT digelar 8-14 Mei 2023. (ANTARA/HO-Unpad)
UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

9 jam lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.


BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

2 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

2 hari lalu

Ilustrasi hujan di Jakarta. TEMPO/Frannoto
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

2 hari lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.


5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

2 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

Selain banjir, sambaran petir menjadi bencana yang berbahaya dan patut untuk diwaspadai saat musim hujan.


Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

4 hari lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

Sebagian daerah di Pulau Jawa diprediksi akan mulai mengalami musim kemarau pada akhir April 2024


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

4 hari lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

5 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan BMKG dilanda hujan pada Rabu, 24 April 2024


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

5 hari lalu

Para Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kemendagri, seusai melakukan kunjungan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2023. Dalam kunjungan ini para praja IPDN untuk mendapatkan bimbingan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi dan dharapkan nanti seluruh civitas akademika dan khususnya praja IPDN akan menjadi influencer anti korupsi di daerah-daerah tempat mereka mengabdi. TEMPO/Imam Sukamto
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Pendaftaran IPDN Dibuka, Prakiraan Cuaca Hujan, Potensi Gelombang Tinggi

Topik tentang IPDN membuka peluang bagi calon praja untuk mengikuti proses seleksi menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.