Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bagaimana Proses Terjadinya Petir? Ini Penjelasan Beserta Dampaknya

image-gnews
Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Petir adalah semacam bunga api listrik dengan ukuran besar yang menyambar dari awan petir dan berpercikan di angkasa. Petir juga disebut sebagai wujud listrik yang bisa dilihat oleh mata. 

Petir selalu berusaha mencari jalan yang singkat agar bisa sampai ke Bumi. Tujuannya agar muatan listrik yang ada di awan dapat dinetralkan. Oleh karena itulah dibutuhkan penangkal petir. 

Nah sebenarnya bagaimana proses terjadinya petir, dan bagaimana dampaknya? Simak penjelasannya berikut.

Proses Terjadinya Petir

Dalam buku "Petir Seri Ada Apa di Bumi? Bencana Alam?",  Brian Williams mengatakan proses terjadinya petir bermula di dalam awan. Di awan, petir memiliki dua jenis energi listrik. Muatan pertama adalah energi listrik positif yang memiliki bobot lebih ringan sehingga bisa naik ke bagian atas awan.

Adapun energi listrik yang kedua adalah energi listrik negatif yang memiliki bobot lebih berat sehingga dia turun ke bawah awan. Petir ini terjadi ketika muatan tersebut baik positif atau negatif mengalami pelepasan dan menyambar menjadi satu.

Pelepasan muatan listrik tersebut menghasilkan bunga api yang kita sebut sebagai petir. Kemudian loncatan muatan melalui udara, menghasilkan cahaya yang sangat kuat dan panas sehingga udara memuai. Pemuaian udara ini menghasilkan bunyi ledakan petir yang disebut dengan guntur.

Dampak Terjadinya Petir

Lalu apa saja dampak petir yang bisa terjadi? Berikut beberapa penjelasannya. 

1. Efek Thermal

Efek ini merupakan efek di mana terjadi proses pelepasan dari muatan petir dengan kenaikan temperatur yang akan dilewati oleh arus petir yang cukup besar. Waktunya sendiri cukup singkat dan berpengaruh pada alat penangkal petir.

2. Efek Listrik

Petir juga akan menimbulkan efek listrik bagi manusia. Saat arus petir melalui kabel penyalur atau konduktor yang menuju instalasi penangkal petir, maka akan menyebabkan tegangan jatuh yang resistif. Petir juga akan menimbulkan tegangan yang tinggi, akibatnya akan membahayakan manusia dan makhluk hidup lainnya.

3. Efek Tegangan Tembus Samping

Selanjutnya adalah efek tegangan tembus samping. Hal ini karena titik sambaran petir bisa memiliki tegangan yang lebih tinggi dengan unsur logam yang ada di dekatnya, sehingga hal ini menimbulkan resiko tegangan tembus dari sistem proteksi petir atau penangkal petir dengan struktur logam lainnya. Efek ini sangat berisiko dan berbahaya bagi isi dan juga perangkat dari isi kerangka struktur bangunan.

Selain efek di atas, ada juga beberapa efek yang dirasakan manusia seperti dapat menyebabkan konslet pada listrik, kebakaran, hingga bisa mengganggu sistem komunikasi. Namun ada beberapa cara mencegah sambaran petir yang bisa dilakukan seperti berikut:

Saat di luar ruangan:

1. Tidak berlindung di bawah benda atau bangunan yang bahannya adalah logam

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Tidak berlindung di bawah sayap pesawat

3. Jauhi tiang listrik dan sejenisnya

4. Saat ada sambaran petir maka usahakan jongkok dengan dua kaki rapat

5. Menghindari berdiri secara bergerombol

Saat di dalam ruangan:

1. Mematikan peralatan elektronik atau mencabut kabel

2. Jauhi smartphone

3. Jauhi juga saluran air atau pipa air

4. Memakai sandal dari bahan karet

Itulah pembahasan mengenai petir mulai dari bagaimana cara terjadinya, dampaknya, hingga cara mencegah sambaran petir. Semoga artikel ini bermanfaat.

AWALIA RAMADHANI | BERBAGAI SUMBER

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

9 jam lalu

Ilustrasi hujan petir di Jakarta. Dok.TEMPO
Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.


Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

3 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.


BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

4 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengamati alat pengukur durasi penyinaran matahari (Campbell Stokes) di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.


Top 3 Tekno: UTBK dan Tips Lolos Seleksi Mandiri, Gempa dan BMKG

5 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Tony Hartawan
Top 3 Tekno: UTBK dan Tips Lolos Seleksi Mandiri, Gempa dan BMKG

Sejak 2023 seleksi masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia jalur atau seleksi mandiri dipermudah dengan menggunakan nilai UTBK saja.


BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

6 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.


5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

6 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

Selain banjir, sambaran petir menjadi bencana yang berbahaya dan patut untuk diwaspadai saat musim hujan.


Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

8 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.


Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

8 hari lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

BMKG meminta Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

8 hari lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

9 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan BMKG dilanda hujan pada Rabu, 24 April 2024