TEMPO.CO, Jakarta - Free Fire resmi memperkenalkan sistem baru bernama Weapon Glory Leaderboard pada awal 2023. Dengan sistem baru ini, pemain akan mendapatkan tanda khusus jika bisa mencapai 100 besar pemain terbaik di salah satu senjata. Kehadiran sistem ini semakin membuat Free Fire lebih seru dan kompetitif untuk para Survivors.
Sistem ranking Weapon Glory Leaderboard akan mengacu pada data performa dan statistik penggunaan senjata di setiap match. Dengan begitu, semakin banyak eliminasi akan semakin meningkatkan poin Weapon Glory. Title Weapon Glory terbagi antara Battle Royale dan Clash Squad akan diperbarui setiap Senin.
Untuk menjadi yang terbaik di Weapon Glory Leaderboard tentu bukanlah perkara yang gampang. Terlebih lagi, persaingan ini melibatkan pemain Free Fire seluruh Indonesia. Garena mengundangi pemain SES Alfaink Muhammad Akbar (SES Bara) untuk berbagi tips. Pastinya, tips ini bisa dicoba untuk mempercepat progres sebagai pemain dalam usaha menjadi master senjata primadonamu.
SES Alfaink adala pemain yang baru-baru ini menjuarai turnamen Free Fire skala Asia Tenggara. Ia pernah berada di Weapon Glory Leaderboard untuk senjata MAG-7 dan Mini UZI. Apa saja tips dari SES Bara untuk bisa masuk Weapon Weapon Glory?
Pilih Lokasi Turun yang Sesuai dengan Senjata Favorit
Sebelum melakukan push Weapon Glory Leaderboard, pemain wajib untuk menentukan senjata pilihan. Setelah menentukan, menurut SES Bara, pemain bisa turun ke lokasi yang memang banyak tersedia tersebut. Contohnya, kalau memilih senjata M82B, maka pemain bisa memilih turun di blue zone.
Meski begitu, jika tidak menemukan senjata yang diinginkan saat turun dari pesawat, SES Bara menyarankan pemain untuk mengalahkan musuh yang ada di sekitar terlebih dahulu. “Kalau tidak dapet senjata yang diinginkan, lawan musuhnya dulu. Habisin dulu musuhnya, kalau sudah habis, baru fokus cari senjata,” jelas SES Bara.
Utamakan Main Bareng Teman!
Tak hanya mementingkan lokasi turun, menurut SES Bara bermain bersama teman juga akan mempermudah pemain untuk naik di Weapon Glory Leaderboard. Dengan bermain bersama, rekan satu tim bisa ikut membantu mencarikan senjata yang kamu inginkan. Selain itu, kamu juga punya peluang lebih besar untuk mendapatkan eliminasi lebih banyak dengan dukungan chemistry yang baik.
Meski begitu, SES Bara juga tidak membatasi pemain harus bermain squad bersama teman. Apabila senjata bisa didapatkan melalui Vending Machine, menurutnya, bukan sebuah masalah jika ingin bermain sendiri ataupun dengan teman untuk menaikkan posisi di Weapon Glory Leaderboard.
Saatnya Naikkan Peringkat
Peringkat Weapon Glory Leaderboard, tidak hanya menjadi ajang perlombaan antar pemain Free Fire saja. Unuk menjadi yang terbaik di Weapon Glory Leaderboard juga memungkinkan pemain untuk dilirik tim esports profesional.
SES Bara mengatakan bahwa dengan berada di Weapon Glory Leaderboard akan menjadi bukti bahwa seorang pemain memiliki kemampuan yang luar biasa. Tak menutup kemungkinan, tim esports bisa menilai kamu sebagai pemain berpotensi besar di ranah esports profesional.
Rusher SES Alfaink juga punya pesan buat calon pemain yang ingin menjadi salah satu pemain yang ada di Weapon Glory Leaderboard. “Untuk yang lagi mengejar Weapon Glory semangat, soalnya dari situ bakal banyak esports yang ngelirik karena contohnya sudah ada Calvin dari ECHO Esports yang direkrut salah satunya karena berada di Weapon Glory Leaderboard senjata M82B. Intinya semangat buat semuanya,” kata SES Alfaink.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
