Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Australia Perpanjang Periode Kerja Pascastudi bagi Lulusan Internasional

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Bendera Australia. shutterstock.com
Bendera Australia. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mulai 1 Juli 2023, Pemerintah Australia akan memperpanjang periode kerja pascastudi sebanyak dua tahun untuk lulusan internasional dengan kualifikasi pendidikan yang memenuhi syarat. Selain perpanjangan periode kerja pascastudi, batas jam kerja juga akan ditingkatkan dari 40 menjadi 48 jam per dua minggu untuk siswa internasional. 

Dilansir dari laman studyaustralia.gov.au, perpanjangan bertujuan untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja pada bidang tertentu di Australia. Pemerintah memperpanjang periode kerja pascastudi untuk jenjang sarjana, magister, dan doktor.

Pada 22 Februari 2023, Pemerintah Australia mengumumkan daftar kualifikasi yang akan dipertimbangkan untuk periode kerja pascastudi. Daftar gelar yang relevan kini telah dirilis berdasarkan rekomendasi kepada pemerintah oleh sekelompok pakar industri.

Di bawah Temporary Graduate Visa (subkelas 485), periode kerja pascastudi untuk lulusan yang memenuhi syarat akan meningkat, sebagai berikut:

- 4 tahun untuk gelar sarjana tertentu (sebelumnya 2 tahun). 
- 5 tahun untuk gelar magister tertentu (sebelumnya 3 tahun). 
- 6 tahun untuk semua gelar doktor (sebelumnya 4 tahun).

Semua pemegang gelar doktor dianggap memenuhi syarat untuk perpanjangan, terlepas dari bidang studinya. Sedangkan, gelar sarjana dan magister harus berasal dari daftar bidang studi yang telah diumumkan oleh Pemerintah Australia.

Bidang-bidang yang terdaftar antara lain Medis dan Keperawatan, Diagnostik, Kesehatan Spesialis, Pengajaran, Teknik, ICT, dan Pertanian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Daftar lengkap kategori pekerjaan dan gelar di masing-masing kategori dapat diakses di laman Study Australia milik Pemerintah Australia.

Persyaratan umum
- Memenuhi semua kriteria kelayakan untuk jalur kerja pascastudi dari Temporary Graduate Visa (subkelas 485).
- Memiliki salah satu kualifikasi yang ada dalam daftar resmi.

Selain itu, kandidat juga harus memenuhi salah satu dari hal berikut:
- Memegang Temporary Graduate Visa (aliran kerja pascastudi) pada 1 Juli 2023.
- Telah mengajukan permohonan untuk Temporary Graduate Visa (aliran kerja pascastudi) paling lambat 1 Juli 2023.
- Mengajukan permohonan untuk Temporary Graduate Visa (aliran kerja pascastudi) setelah 1 Juli 2023.

Cara melakukan perpanjangan
Jika memenuhi kriteria kelayakan, telah menyelesaikan kualifikasi dari daftar resmi, dan memegang visa subkelas 485 yang masih berlaku pada 1 Juli 2023 – atau mengajukan visa subkelas 485 sebelum atau setelah 1 Juli 2023 – visa akan otomatis diperpanjang dua tahun.

Jika visa subkelas 485 kedaluwarsa sebelum 1 Juli 2023 atau kandidat memenuhi syarat untuk visa Temporary Activity selama dua tahun (subkelas 408), kandidat harus mengajukan permohonan visa subkelas 408 ke Departemen Dalam Negeri.

Pilihan Editor: Beasiswa S2-S3 Australia Awards Dibuka hingga Mei 2023, Cek Syaratnya

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IESR: Indonesia Perlu Belajar dari Denmark, Australia, dan AS dalam Transisi Energi

2 hari lalu

IESR: Indonesia Perlu Belajar dari Denmark, Australia, dan AS dalam Transisi Energi

IESR menyatakan Denmark, Australia, dan Amerika Serikat, yang sudah memiliki pulau dengan 100 persen energi terbarukan.


Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

2 hari lalu

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers berpose untuk difoto saat ia tiba untuk menghadiri pertemuan para menteri keuangan dan gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India, 18 Juli 2023. REUTERS/Amit Dave
Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

Australia mencatat surplus anggaran akhir sebesar A$22,1 miliar (Rp218,4 triliun) untuk tahun ini hingga Juni 2023, lima kali lipat dari perkiraan.


Peserta Pertukaran Muslim Australia-Indonesia Kunjungan Kerja ke Jakarta

3 hari lalu

Sebanyak 14 peserta AIMEP Australia pada Kamis, 21 September 2023, memulai kunjungan selama seminggu ke Indonesia. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta.
Peserta Pertukaran Muslim Australia-Indonesia Kunjungan Kerja ke Jakarta

Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia bertujuan menghapus stereotipe, mendorong kolaborasi dan hubungan yang langgeng.


Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

3 hari lalu

Pendiri WikiLeaks Julian Assange meninggalkan Westminster Magistrates Court di London, Inggris 13 Januari 2020. REUTERS/Simon Dawson
Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

Anggota Parlemen Australia menuntut pembebasan pendiri WikiLeaks Julian Assange, yang jika diekstradisi dari Inggris ke AS terancam hukuman 175 tahun.


Australia Larang Warganya Melatih Militer Asing, Hukumannya 20 Tahun Penjara

10 hari lalu

Menteri Pertahanan Australia Richard Marles berbicara kepada media pada Dialog Shangri-La ke-19 di Singapura 12 Juni 2022. REUTERS/Caroline Ch
Australia Larang Warganya Melatih Militer Asing, Hukumannya 20 Tahun Penjara

Penerapan hukuman bertujuan untuk menghentikan warga Australia menawarkan pelatihan militer ke negara-negara berisiko terhadap keamanan nasional.


Australia Dukung Filipina dalam Sengketa Laut Cina Selatan

16 hari lalu

PM  Australia Anthony Albanese menandatangani buku tamu di samping Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. di Istana Kepresidenan Malacanang di Manila, Filipina, 8 September 2023. Earvin Perias/Pool via REUTERS
Australia Dukung Filipina dalam Sengketa Laut Cina Selatan

Australia dan Filipina sepakat mengadakan pertemuan tahunan menteri pertahanan di tengah meningkatnya tantangan keamanan termasuk di Laut Cina Selatan


Australia Serukan Krisis Iklim Diatasi Bersama

16 hari lalu

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Perdana Menteri Australia Scott Morrison ketika melakukan pertemuan bilateral disela KTT ke-33 ASEAN, di Pusat Konvensi Suntec, Singapura pada Rabu 14 November 2018. ANTARA FOTO/Bayu Prasetyo
Australia Serukan Krisis Iklim Diatasi Bersama

Australia menyerukan negara-negara di Indo-Pasifik agar mengatasi bersama tantangan seperti krisis iklim.


ASEAN jadi Mitra Dagang Penting, Australia Komitmen Investasi dan Luncurkan Cetak Biru Keterlibatan Ekonomi

17 hari lalu

KTT ASEAN: Australia Komitmen 94,5 Juta Dolar Untuk Asia Tenggara
ASEAN jadi Mitra Dagang Penting, Australia Komitmen Investasi dan Luncurkan Cetak Biru Keterlibatan Ekonomi

Komitmen Investasi USD 95,4 Juta, Australia juga mengumumkan blue print atau cetak biru keterlibatan ekonomi Australia di kawasan ASEAN.


Australia Luncurkan Cetak Biru Keterlibatan Ekonomi untuk ASEAN hingga 2040

17 hari lalu

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan pasangannya Jodie Haydon disambut oleh Presiden Jokowi dan Ibu  Iriana pada gala dinner KTT ASEAN ke-43 di Jakarta, Indonesia, 6 September 2023. MAST IRHAM/ REUTERS
Australia Luncurkan Cetak Biru Keterlibatan Ekonomi untuk ASEAN hingga 2040

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengumumkan blue print atau cetak biru keterlibatan ekonomi Australia di kawasan ASEAN.


Jokowi: Apapun yang Terjadi di Indo-Pasifik, Berdampak pada Australia dan ASEAN

17 hari lalu

Presiden Joko Widodo menghadiri KTT ke-26 ASEAN-China di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 6 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Jokowi: Apapun yang Terjadi di Indo-Pasifik, Berdampak pada Australia dan ASEAN

Presiden Jokowi menegaskan Australia dan ASEAN bukan hanya sekadar tetangga melainkan mitra komprehensif strategis