Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mutasi Gen di Balik Bibir Sumbing, Studi di Surabaya Temukan Satu yang Dominan

image-gnews
Seorang anak penderita Bibir Sumbing menuju ruang operasi di RS. Setia Mitra, Kamis (11/8). Sebanyak 15 anak yang berasal dari Sukabumi Jawa Barat menjalani operasi bibir sumbing gratis yang diadakan atas kerjasam Yayasan Citra Baru dan Kick Andy Foundation. TEMPO/Arnold Simanjuntak
Seorang anak penderita Bibir Sumbing menuju ruang operasi di RS. Setia Mitra, Kamis (11/8). Sebanyak 15 anak yang berasal dari Sukabumi Jawa Barat menjalani operasi bibir sumbing gratis yang diadakan atas kerjasam Yayasan Citra Baru dan Kick Andy Foundation. TEMPO/Arnold Simanjuntak
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada varian yang dominan di satu gen di antara anak-anak penderita bibir sumbing atau celah orofasial (Cleft Lip and Palate, CLP) di Surabaya. Gen itu adalah CDH1 yang variannya lebih dominan dibandingkan pada mutasi pada dua gen lainnya yang juga umum ditemukan dalam kasus bibir sumbing, yakni IRF6 dan TGFβ3.

Temuan ini diungkap dalam disertasi Regina Purnama Dewi Iskandar dari Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga (Unair), Surabaya. Regina menjalani Ujian Sidang Doktor Terbuka untuk disertasinya itu pada Senin, 22 Mei 2023. Dalam sidang itu, para penyanggah menganggap temuannya mendukung deteksi dan pencegahan dini kasus bibir sumbing ke depannya.

Seperti dikutip dari disertasinya, Regina menjelaskan bibir sumbing merupakan anomali pertumbuhkembangan yang terjadi saat proses kehamilan, akibat kegagalan fusi dari struktur bibir dan palatum. Hingga saat ini belum diketahui secara pasti mengenai etiologi CLP, walaupun telah banyak dilakukan penelitiannya, karena sifatnya yang multifaktorial. Termasuk karena banyak gen yang terlibat pada kejadiannya. 

Dalam penelitiannya, Regina mendapati pasien CLP di Surabaya membuktikan profil gen IRF6, TGFβ3, dan CDH1 yang berbeda dari mereka yang ada di kelompok kontrol atau non-CLP. Adapun variasi genetik yang dominan pada penderita CLP di kota itu adalah mutasi pada gen CDH1 (p.Val188Phe).

Pada variasi tersebut terjadi perubahan asam amino Valin menjadi Phenilalanin pada posisi 188 dari gen CDH1. "Menyebabkan perubahan struktur protein Ecadherin sehingga terjadi kegagalan proses Epithelial-Mesenchymal Transition (EMT) saat palatogenesis selama masa kehamilan," kata Regina. 

Regina Purnama Dewi Iskandar dari Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, usai Ujian Sidang Doktor Terbuka, Senin 22 Mei 2023. Regina meneliti variasi genetik di balik kasus bibir sumbing. (Foto/Istimewa)

Regina meneliti populasi penderita bibir sumbing yang terdaftar di Yayasan Cleft Lip and Palate Centre Surabaya. Kriteria usia penderita lebih dari 7 tahun dan tidak menderita kelainan sistemik. Sedangkan populasi kontrol adalah orang yang tidak menderita CLP, dan tidak didapatkan riwayat keluarga yang menderita kelainan ini hingga tiga generasi sebelumnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam sidang, Regina juga mengungkap adanya kontribusi faktor lingkungan yang bisa menyebabkan mutasi gen (epigenetik) penyebab bibir sumbing yang diwariskan orang tua kepada anaknya. Faktor lingkungan itu terutama polusi udara dari pertambangan, kendaraan bermotor, dan asap rokok yang disebutnya berisiko meningkatkan kasus CLP.

"Polusi air kemungkinan bisa menyebabkan, namun baru sedikit penelitian di Indonesia,” kata Penerima Beasiswa Kemendikbud Program Menuju Doktor Sarjana Utama Batch III tersebut.

Pilihan Editor: Aplikasi ChatGPT Sudah Tersedian untuk iOS, Resmi dan Gratis


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Pemecatan Dekan FK Unair Tak Jelas, Aksi Save Prof Bus Bakal Berlanjut

41 menit lalu

Sejumlah sivitas akademika membentangkan poster saat aksi di halaman Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair), Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 4 Juli 2024. Aksi yang dilakukan sivitas akademika FK Unair, guru besar dan sejumlah dokter itu menyampaikan sejumlah tuntutan di antaranya mendesak pihak rektorat agar jabatan Prof. Dr. dr. Budi Santoso sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga dikembalikan sampai masa jabatannya berakhir. ANTARA/Didik Suhartono
Alasan Pemecatan Dekan FK Unair Tak Jelas, Aksi Save Prof Bus Bakal Berlanjut

Sivitas akademika FK Unair pertanyakan pemecatan dekan oleh Rektor Nasih. Aksi Save Prof Bus bakal berlanjut.


FK Unair Berduka Atas Pemecatan Dekan, Ini 3 Tuntutan Aksi Save Prof Bus

3 jam lalu

Karangan bunga #saveprofbus memenuhi halaman depan FK Unair imbas pemecatan Dekan, Kamis 4 Juli 2024. Foto: HANAA SEPTIANA/TEMPO
FK Unair Berduka Atas Pemecatan Dekan, Ini 3 Tuntutan Aksi Save Prof Bus

Sivitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) menggelar aksi 'Save Prof Bus' pada Kamis siang, 4 Juli 2024.


Respons Budi Santoso Usai Dicopot dari Jabatan Dekan FK Unair

4 jam lalu

Profesor Budi Santoso, dosen FK Unair (FK Unair)
Respons Budi Santoso Usai Dicopot dari Jabatan Dekan FK Unair

Rektor Unair memberhentikan jabatan Budi Santoso sebagai Dekan FK. Lantas, apa respons Budi?


Dosen Unair Gelar Aksi Damai Usai Pencopotan Budi Santoso dari Dekan Fakultas Kedokteran

6 jam lalu

Sejumlah guru besar, dosen, alumni bahkan mantan Rektor Universitas Airlangga (Unair) Puruhito menggelar aksi damai di patung Airlangga, Fakultas Kedokteran (FK) Unair, Kampus A, Surabaya pada Kamis, 4 Juli 2024. Mereka mendesak Rektor Unair Mohammad Nasih untuk meninjau Surat Keputusan Pemberhentian Budi Santoso sebagai Dekan FK Kedokteran. Dok. Istimewa.
Dosen Unair Gelar Aksi Damai Usai Pencopotan Budi Santoso dari Dekan Fakultas Kedokteran

Sejumlah guru besar, dosen, alumni bahkan mantan Rektor Unair Puruhito menggelar aksi damai memprotes pemberhentian Budi Santoso dari Dekan FK


Profil Budi Santoso, Dekan Unair yang Dipecat Usai Tolak Dokter Asing Masuk Indonesia

7 jam lalu

Dekan Unair Prof. Dr. Budi Santoso (Antara)
Profil Budi Santoso, Dekan Unair yang Dipecat Usai Tolak Dokter Asing Masuk Indonesia

Budi Santoso merupakan Ketua AIPKI untuk periode 2022-2025


KIKA Minta Kemendikbudristek hingga Komnas HAM Investigasi Pencopotan Dekan FK Unair

8 jam lalu

Satria Unggul Wicaksana Dosen UM Surabaya. um-surabaya.ac.id
KIKA Minta Kemendikbudristek hingga Komnas HAM Investigasi Pencopotan Dekan FK Unair

KIKA mendesak Kemendikbudristek, Ombudsman RI, dan Komnas HAM untuk menginvestigasi pencopotan Budi Santoso sebagai Dekan FK Unair


Tentang Penolakan Dokter Asing, Ini Pernyataan Kemenkes

9 jam lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyambut tim dokter bedah jantung KSrelief di Medan, Sumatera Utara. (Kementerian Kesehatan RI)
Tentang Penolakan Dokter Asing, Ini Pernyataan Kemenkes

Kepala Biro Komunikasi Kementerian Kesehatan meluruskan kabar bahwa sejumlah dokter di Medan memprotes kehadiran dokter asing asal Arab Saudi


Kemenkes Bantah Keterlibatan dalam Pencopotan Budi Santoso dari Jabatan Dekan FK Unair

10 jam lalu

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril saat menyampaikan keterangan pers tentang obat penawar Fomepizole secara daring yang diikuti dari Zoom di Jakarta, Selasa 25 Oktober 2022. ANTARA/Andi Firdaus
Kemenkes Bantah Keterlibatan dalam Pencopotan Budi Santoso dari Jabatan Dekan FK Unair

Kemenkes menolak keterlibatannya dengan putusan Rektor Unair yang memberhentikan jabatan Budi Santoso sebagai Dekan Fakultas Kedokteran


Perjalanan Karir Budi Santoso yang Dicopot jadi Dekan Fakultas Kedokteran Unair

11 jam lalu

Profesor Budi Santoso, dosen FK Unair (FK Unair)
Perjalanan Karir Budi Santoso yang Dicopot jadi Dekan Fakultas Kedokteran Unair

Budi Santoso, pria yang akrab dipanggil Prof. Bus itu seharusnya menjabat pada periode 2020 hingga 2025 sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Unair.


Budi Santoso Dipecat Buntut Kritik Kedatangan Dokter Asing, KIKA dan SPK: Rektor Unair Lakukan Maladministrasi

11 jam lalu

Profesor Budi Santoso, dosen FK Unair (FK Unair)
Budi Santoso Dipecat Buntut Kritik Kedatangan Dokter Asing, KIKA dan SPK: Rektor Unair Lakukan Maladministrasi

KIKA mendesak Rektor Unair, M Nasih, membatalkan pemecatan Budi Santoso sebagai Dekan Fakultas Kedokteran usai kritik kedatangan dokter asing