Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusahaan Galangan Kapal di Batam Ingin Produksi Kapal Selam Mini

image-gnews
Penandatanganan MoU produksi kapal selam antara PT Republik Palindo dan Drass Galeazzi Srl di Livorno, Italia, pada Senin 29 Mei 2023.  Palindo adalah perusahaan galangan kapal asal Batam. (Foto/Republikorp)
Penandatanganan MoU produksi kapal selam antara PT Republik Palindo dan Drass Galeazzi Srl di Livorno, Italia, pada Senin 29 Mei 2023. Palindo adalah perusahaan galangan kapal asal Batam. (Foto/Republikorp)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan galangan kapal asal Batam, PT. Republik Palindo, ingin membuat kapal selam bersenjata yang mampu menyusup di perairan sempit. Untuk rencananya itu, Republik Palindo meneken nota kesepahaman dengan perusahaan pertahanan asal Italia, Drass Galeazzi Srl.

Penandatanganan dilakukan di Livorno, Italia, pada Senin 29 Mei 2023. Anak usaha dari Republikorp itu menjalin kesepahaman, tepatnya, untuk produksi bareng kapal selam DG 550 Kelas Midget, kapal selam berukuran 30-50 meter dengan kapasitas 9 hingga 15 kru. 

Meski tergolong mini, Kapal Selam Kelas Midget memiliki kemampuan peluncuran empat torpedo, penanaman ranjau laut, dan misi penyusupan. Diklaim Drass Galeazzi Srl, kapal selam ini juga mampu bermanuver dengan lincah di laut lepas maupun selat kecil karena struktur badannya yang relatif kecil dan dilengkapi dengan AIP (Air Independent Propulsion). 

Kapal selam Dolgorae Class milik Korea Selatan sebagai ilustrasi kapal selam kelas midget. Walaupun mini kapal selam ini terhitung cepat ketika menyelam, hingga 30 km/jam di bawah air, dan sanggup membawa 2 torpedo serta diawaki 14 orang. defence.pk

MoU juga mencakup kerja sama produksi bareng Autonomous Attack Submarine. Ini adalah platform bawah air nirawak yang digunakan untuk melakukan misi pengintaian dan penyergapan kapal litoral.

"Kerja sama ini kami lakukan sebagai keseriusan untuk mendukung kemandirian
teknologi galangan kapal di Indonesia pada bidang kapal selam kelas Midget," kata Sergio Cappelletti, CEO dari Drass Galeazzi Srl, dalam keterangan tertulis yang dibagikan setelahnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari Republik Palindo, pendiri Republikorp, Norman Joesoef, mengatakan Indonesia membutuhkan lebih banyak lagi kapal selam untuk memperkuat pertahanan laut. "Ini adalah platform masa depan yang harus kita kuasai. Satu lagi kekuatan yang dapat
menyebabkan disrupsi," katanya.

Ditambahkannya, TNI AL membutuhkan teknologi komunikasi yang mampu menjamin integrasi dari seluruh elemen armada, mencakup rantai komando, kendali, komunikasi, komputer, intelijen, pengamatan dan pengintaian. “Kita adalah negara kepulauan yang bergantung pada jalur laut yang bebas dan harus kita kuasai."

Pilihan Editor: ChatGPT Jerumuskan Seorang Pengacara di Amerika yang Tak Cek Lagi Jawaban yang Diberikan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komnas HAM Duga Ada Penggunaan Kekuatan Berlebihan di Konflik Pulau Rempang

1 jam lalu

Mobil polisi melintas di permukiman warga Kampung Sembulang, Pulau Rempang, Batam, Kamis 14 September 2023. TEMPO/YOGI EKA SAHPUTRA
Komnas HAM Duga Ada Penggunaan Kekuatan Berlebihan di Konflik Pulau Rempang

Komnas HAM masih was-was dengan adanya ancaman eskalasi yang jauh lebih besar di Pulau Rempang pada 28 September 2023.


Warga Pulau Rempang Pertanyakan Kejelasan Ganti Rugi ke Kepala BP Batam

4 jam lalu

Kepala BP Batam saat melakukan sosialisasi kepada warga Pasir Panjang, Pulau Rempang, Batam, Kamis (21/9/2023). TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Warga Pulau Rempang Pertanyakan Kejelasan Ganti Rugi ke Kepala BP Batam

Warga Pulau Rempang menyatakan sejumlah lahan mereka tak masuk dalam perhitungan ganti rugi. Ada juga yang tak sesuai nilainya.


Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

5 jam lalu

Model jet tempur baru dari Global Combat Air Program (GCAP) yang dipimpin oleh Inggris, Jepang, dan Italia, terlihat di acara pertahanan DSEI di London, Inggris, 12 September 2023. Reuters/Sarah Young/File Photo
Inggris Jadi Pusat Kerja Sama 3 Negara Ini Bangun Jet Tempur Masa Depan

Tekad Jepang, Inggris dan Italia makin bulat melanjutkan program pembangunan pesawat tempur baru., masih membuka pintu untuk negara lain.


3 Langkah Pemerintah dan Polri Selesaikan Konflik di Pulau Rempang

7 jam lalu

Masyarakat Melayu Bersatu menggelar demonstrasi di depan Kantor BP Batam pada Rabu, 23 Agustus 2023. Mereka menolak rencana relokasi 16 kampung adat di Pulau Rempang dan Pulau Galang. TEMPO/YOGI EKA SAHPUTRA
3 Langkah Pemerintah dan Polri Selesaikan Konflik di Pulau Rempang

Kapolri Listyo Sigit mengatakan Polri memperkuat sosialisasi ke masyarakat sebagai prioritas utama dalam menyelesaikan konflik di Pulau Rempang.


153 WNA Cina Dideportasi dari Batam karena Jadi Pelaku Love Scamming

15 jam lalu

Pelaku tindak pidana love scamming di Komplek Cammo Industrial Park Simpang Kara, Kepulauan Riau, Selasa, 29 Agustus 2023. Dokumentasi Polri
153 WNA Cina Dideportasi dari Batam karena Jadi Pelaku Love Scamming

Pemulangan WNA Cina pelaku love scamming itu dilakukan menggunakan pesawat khusus yang berangkat dari Bandara Internasional Hang Nadim, Batam.


3 Menteri Utusan Jokowi ke Pulau Rempang, Kata Bahlil dan Hadi Tjahjanto Sebelum dan Setelah Datang ke Rempang Batam

1 hari lalu

Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia menyampaikan hasil rapat koordinasi percepatan pengembangan investasi ramah lingkungan di kawasan Pulau Rempang di Batam, Ahad (17/9/2023). Konferensi pers didampingi juga oleh Menteri Agraria Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
3 Menteri Utusan Jokowi ke Pulau Rempang, Kata Bahlil dan Hadi Tjahjanto Sebelum dan Setelah Datang ke Rempang Batam

Begini kata 3 menteri yang ditugaskan Jokowi untuk meninjau konflik Pulau Rempang. Ini kata Bahlil dan Hadi Tjahjanto, sebelum dan setelah ke Rempang.


4 Janji Pemerintah Agar Warga Pulau Rempang Mau Relokasi: Rumah, Tanah, hingga HPL

1 hari lalu

Nelayan beraktivitas di rumahnya di perkampungan nelayan Sembulang, Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, Minggu, 17 September 2023. Sejak dua pekan terakhir nelayan di pulau tersebut tidak melaut dampak dari rencana relokasi warga untuk proyek strategis nasional (PSN) Rempang Eco-City Pulau Rempang. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
4 Janji Pemerintah Agar Warga Pulau Rempang Mau Relokasi: Rumah, Tanah, hingga HPL

Dengan memberikan 4 janji baru, pemerintah berharap dapat meyakinkan warga Pulau Rempang agar mau direlokasi.


Raja Charles Mulai Kunjungan Resmi ke Prancis, Warga Paris Cuek

1 hari lalu

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris melihat ke luar jendela mobil pada Braemar Royal Highland Gathering di Princess Royal dan Duke of Fife Memorial Park di Braemar, Skotlandia, Inggris 2 September 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Raja Charles Mulai Kunjungan Resmi ke Prancis, Warga Paris Cuek

Raja Charles tiba di Prancis pada Rabu 20 September 2023 untuk kunjungan kenegaraan selama tiga hari.


Komisi III DPR akan Panggil Semua Pihak dalam Konflik Rempang, Termasuk Tomy Winata

1 hari lalu

Sejumlah warga dan aktivis HAM melakukan aksi Solidaritas Dan Doa Bersama Untuk Rempang di Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah, Jakarta, Jumat 15 September 2023. Aksi ini  dilakukan karena ada rencana pembangunan kawasan perdagangan, jasa, industri, dan pariwisata di atas lahan seluas kurang lebih 17.000 hektare yang akan menyingkirkan tempat tinggal, perkebunan dan tanah ulayat warga Pulau Rempang. TEMPO/Subekti.
Komisi III DPR akan Panggil Semua Pihak dalam Konflik Rempang, Termasuk Tomy Winata

Di antara yang akan dipangiil DPR dalam kasus Rempang adalah masyarakat, camat, hingga gubernur.


Investor Rempang Eco City di Pulau Rempang, Berapa Hektare Lahan Diberikan dan Duit yang Digelontorkan?

1 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) bersama CEO Xinyi Group Gerry Tung (kanan) dalam kunjungan kerja ke fasilitas produksi Xinyi Group di Wuhu, China, Selasa (18/7/2023). (ANTARA/HO-Kementerian Investasi/BKPM)
Investor Rempang Eco City di Pulau Rempang, Berapa Hektare Lahan Diberikan dan Duit yang Digelontorkan?

Pulau Rempang, Batam digadang-gadang sebagai Kawasan Rempang Eco City. PT MEG dan Xinyi Group investor yang sudah masuk, berapa nilai investasinya?