Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebih Detail Apa Itu Gempa susulan?

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi gempa. geo.tv
Ilustrasi gempa. geo.tv
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa bumi adalah berguncangnya bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi , patahan aktif aktivitas gunung api atau runtuhan batuan. Kekuatan gempa bumi akibat aktivitas gunung api dan runtuhan batuan relatif kecil. Bagaimana dengan gempa susulan?

Proses Gempa Bumi

Lempeng samudera yang rapat massanya lebih besar ketika bertumbukkan dengan lempeng 
benua di zona tumbukan (subduksi) akan menyusup ke bawah. Gerakan lempeng itu akan 
mengalami perlambatan akibat gesekan dari selubung bumi. Perlambatan gerak itu 
menyebabkan penumpukkan energi di zona subduksi dan zona patahan.

Akibatnya di zona-zona itu terjadi tekanan, tarikan, dan geseran. Pada saat batas elastisitas lempeng terlampaui, maka terjadilah patahan batuan yang diikuti oleh lepasnya energi secara tiba-tiba. Proses ini menimbukan getaran partikel ke segala arah yang disebut gelombang gempa bumi.

Akibat Gempa Bumi

Akibat utama gempabumi adalah hancurnya bangunan-bangunan karena goncangan tanah. 
Jatuhnya korban jiwa biasanya terjadi karena tertimpa reruntuhan bangunan, terkena longsor, 
dan kebakaran. Jika sumber gempabumi berada di dasar lautan maka bisa membangkitkan 
gelombang tsunami yang tidak saja menghantam pesisir pantai di sekitar sumber gempa 
tetapiJuga mencapai beberapa km ke daratan.

Apa itu Magnitudo Gempa 

Magnitudo merupakan ukuran kekuatan gempa bumi yang dapat menggambarkan besarnya energi yang dilepaskan pada saat gempa bumi terjadi. Apabila sebuah gempa bumi kekuatannya besar, maka energi yang dilepaskan juga besar sehingga daya perusaknya juga besar. Bentuk energi yang dilepaskan meliputi energi deformasi dan energi gelombang. Energi deformasi dapat
dilihat pada perubahan bentuk volume sesudah terjadi gempa bumi, seperti tanah
naik, tanah turun, pergeseran batuan, dan lain – lain

Apa itu Gempa Susulan

Gempa susulan adalah gempa bumi yang terjadi di wilayah yang sama dengan gempa utama tetapi memiliki magnitudo yang lebih kecil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada umumnya gempa bumi merusak diikuti oleh aktifitas gempa susulan yang membentuk pola tertentu.Setiap gempa tektonik dangkal (<100 km) selalu diikuti dislokasi atau patahan yang mengganggu di sekelilingnya, sehingga muncul gempa susulan atau gempa baru di sepanjang patahan tersebut.

Gempa susulan yang dirasakan dapat dinyatakan secara umum patahan lokal pada
lapisan permukaan bumi. Bila dimulai patahan besar pada kedalaman tertentu dari
permukaan, bagian terbanyak dari pengumpulan tegangan energi yang dilepaskan terdapat pada gempa utama (Mogi, 1963). Hal ini serentak dengan terjadinya pada daerah patahan di antara fokus gempa bumi dengan permukaan.

Banyak sekali tegangan sisa yang umumnya tertinggal di dalam dan di sekitar
daerah patahan tersebut serta adanya tegangan konsentrasi yang tinggi di
sekitarnya. Hal yang akan terjadi adanya beberapa retakan dan patahan lokal, yang mana tegangan rata – rata di daerah ini menurun saat terjadi gempa utama dengan berkurangnya energi terhadap waktu dan tegangan konsentrasi setempat pada suatu titik tidak tetap.

Akibat tegangan sisa yang tersimpan maka pada saat tertentu masih ada energi
yang dilepaskan berupa gempa susulan dengan kekuatan tertentu yang merupakan
proses stabilisasi medan stress ke keseimbangan yang baru setelah pelepasan
energi (stress drop) yang besar pada gempa utama. Lokasi penyebaran sumber gempa
susulan berkaitan langsung dengan luas bidang sesar gempa utama yang bersangkutan.

Tegangan elastis yang keluar merupakan bagian yang terpenting dalam pemakaian
tegangan sisa (Benioff, 1951). Pada kondisi tertentu, mekanisme gempa susulan sedikit
berbeda dengan mekanisme dari pendapat Benioff pada beberapa ketentuan.

Dalam model Benioff, gempa susulan disebabkan oleh pergerakan patahan yang sama yang
ditimbulkan oleh gempa utama.

ESDM.GO.ID | RESEARCHGATE.NET 
Pilihan editor : Gempa Susulan Lindu Utama di Yogya Bergetar 60 Kali hingga Senin Pagi Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Info Terkini Gempa M4,5 Guncang Gunungkidul, BMKG: Gempa Susulan ke-258 di Zona Megathrust

4 hari lalu

Gempa tektonik mengguncang wilayah Gunungkidul, Yogyakarta, dan sekitarnya pada hari Kamis, 12 September 2024 pukul 10.25.13 WIB. (BMKG)
Info Terkini Gempa M4,5 Guncang Gunungkidul, BMKG: Gempa Susulan ke-258 di Zona Megathrust

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan di bidang kontak antar lempeng (megathrust).


Tak Perlu Panik, Simak 10 Tips Hadapi Gempa Megathrust

5 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
Tak Perlu Panik, Simak 10 Tips Hadapi Gempa Megathrust

Berikut 10 tips atau sikap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gempa megathrust. Pahami potensi risiko dan persiapkan diri dengan baik


Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

6 hari lalu

Gempa mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB. (BMKG)
Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

Gempa terbaru mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB.


Mengapa Bisa Terjadi Gempa Bumi? Ini Penjelasan Lengkapnya

7 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
Mengapa Bisa Terjadi Gempa Bumi? Ini Penjelasan Lengkapnya

Ketahui penyebab gempa bumi yang sering terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini karena adanya pergerakan lempeng.


Sebagian Bogor Digoyang Gempa Lemah dari Sesar Lokal

15 hari lalu

Peta gempa BMKG. Cuplikan Inatews.bmkg.go.id
Sebagian Bogor Digoyang Gempa Lemah dari Sesar Lokal

Gempa tektonik menggoyang daerah Bogor pada Ahad, 1 September 2024. BMKG mencatat gempa bumi bermagnitudo 2,7 itu akibat aktivitas sesar lokal.


Info Terkini Gempa M5,0 Guncang Yalimo Papua Pegunungan, Akibat Aktivitas Sesar Anjak Mamberamo

16 hari lalu

Gempa tektonik mengguncang wilayah Yalimo, Papua Pegunungan, pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024, pukul 15.53.48 WIB.
Info Terkini Gempa M5,0 Guncang Yalimo Papua Pegunungan, Akibat Aktivitas Sesar Anjak Mamberamo

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Anjak Mamberamo.


Hal yang Perlu Dilakukan Jika Terjadi Gempa Megathrust

17 hari lalu

Peta pusat gempa M7,0 di Kamchatka, Rusia pada Minggu dinihari, 18 Agustus 2024, waktu Indonesia Barat. Gempa dari zona megathrust ini sempat memicu peringatan dini tsunami. (ANTARA/HO-Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG)
Hal yang Perlu Dilakukan Jika Terjadi Gempa Megathrust

Saat terjadi gempa megathrust, lakukan persiapan dan hal berikut ini


Catat, Daftar Wilayah di Indonesia yang Terancam Gempa Megathrust

19 hari lalu

 Gempa-gempa di Zona Megathrust di barat Sumatera. twitter/@DaryonoBMKG
Catat, Daftar Wilayah di Indonesia yang Terancam Gempa Megathrust

Di Indonesia, terdapat beberapa zona gempa megathrust yang terprediksi dan termasuk dalam zona subduksi aktif.


Gempa Yogyakarta Tadi Malam, Puluhan Rumah Rusak

20 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Yogyakarta Tadi Malam, Puluhan Rumah Rusak

Puluhan rumah rusak, satu sekolah dan satu pasar rusak akibat gempa Yogya tadi malam


Info Terkini Gempa M6,2 di Laut Banda Guncang Maluku, Terasa Hingga Saumlaki dan Pulau Masela

20 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
Info Terkini Gempa M6,2 di Laut Banda Guncang Maluku, Terasa Hingga Saumlaki dan Pulau Masela

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (intraslab) Laut Banda.