TEMPO.CO, Seoul - Hyundai Motor Group menyatakan ingin terlibat dalam pengembangan ibu kota baru Indonesia di Kalimantan yang dikenal dengan nama Ibu Kota Nusantara atau IKN. Pusat pemerintahan RI ini berdiri di wilayah yang sekarang ini berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, tidak jauh dari Balikpapan, Kalimantan Timur.
Komitmen Hyundai ini terungkap kembali saat menerima rombongan wartawan asal Indonesia di Kantor Pusat Hyundai Motor Group di kawasan supermewah Gangnam di Seoul Korea Selatan, Rabu, 12 Juli 2023.
Head of Smart City Innovation Group, Hyundai Motor Group, Hyeyoun Kim menyatakan korporasi Korea ini telah melakukan pembicaraan dengan pemerintah Indonesia yang saat ini sedang membangun ibu kota baru. "Kami dalam tahap pembicaraan dengan pemerintah Indonesia," kata Hyeyun Kim.
Sesuai dengan keahlian dan kompetensinya, Hyundai Motor Group ingin terlibat dalam pengembangan kota pintar atau smart city yang memang telah menjadi keinginan Presiden Joko Widodo dalam pengembangan ibu kota baru. Meski begitu, Hyeyoun Kim belum bisa menjelaskan secara terperinci perihal rencana pengembangan kota pintar di IKN ini.
Yang pasti, kata dia, Hyundai, dalam jangka menengah dan jangka panjang, ingin membangun ekosistem smart city di Indonesia. Perusahaan yang mulai merambah ke usaha selain kendaraan mobil itu menyatakan telah bertemu dengan sejumlah perusahaan terkemuka di Indonesia.
"Saat ini kami sedang fokus mewujudkan konsep smart city ini. Konsepnya berpusat pada manusia," kata dia.
Konsep kota ini meminimalkan area terbuang akibat ulah umat manusia. Smart city ini adalah konsep yang membayangkan sebuah kota hijau berkelanjutan dengan tetap menjaga kelestarian alam. Pusat kota smart city ini berupa hutan rekreasi, taman, dan waduk untuk menyediakan air bagi penduduk kota.
Baca juga: Pohon Hayat jadi Logo Resmi IKN, Jokowi: punya Filosofi Sejalan
KTT B20 di Bali
Pada November tahun lalu, Otorita Ibu Kota Nusantara telah menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Hyundai Motor Company dan LG CNS dalam rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) B20 di Bali.
Deputi Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, mengatakan terdapat dua MoU yang ditandatangani oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono yakni pertama dengan President Advanced Air Mobility Division Hyundai Motor Company Jaiwon Shin perihal realisasi Advanced Air Mobility (AAM).
Adapun, perjanjian kedua yang diteken adalah dengan CEO LG CNS Young Shub Kim tentang kolaborasi kota cerdas Nusantara. "Kolaborasi antara Otorita IKN dengan Hyundai dan LG merupakan wujud komitmen untuk menjadikan IKN Nusantara sebagai pusat inovasi dan teknologi yang menarik pengembangan bisnis dan ekonomi hijau di Indonesia," kata Ali, Rabu 16 November 2022.
Dia menjelaskan MoU dengan Hyundai akan memperkuat kerja sama dan pertukaran gagasan dalam pengembangan AAM untuk mendukung pembangunan ekonomi hijau di IKN.
Melalui kerja sama tersebut, imbuhnya, Otorita IKN berharap dapat meningkatkan konektivitas sistem transportasi perkotaan dan memilih solusi mobilitas multimoda yang inovatif.
Sebagai bagian dari kerja sama tersebut, Hyundai juga akan mendirikan pusat Research & Development AAM di IKN Nusantara sebagai bentuk peningkatan riset teknologi di Indonesia dan menjadikan IKN sebagai pusat pengembangan industri AAM di regional Asia Tenggara.
"Dimulai dari awal 2023 Hyundai akan membuat peta jalan pengembangan AAM dan perencanaan Proof of Concept dalam bidang Urban Air Mobility dan Regional Air Mobility serta ekosistemnya," jelasnya.
Sementara itu, kerja sama dengan LG CNS, Otorita IKN akan bekerja sama untuk pengembangan konsep kota cerdas di IKN Nusantara untuk mendukung pembangunan ekonomi hijau di Indonesia, khususnya di IKN Nusantara. LG Group akan menyediakan dan berpartisipasi dalam memberi solusi implementasi kota cerdas.
"Penandatanganan MoU kemudian dilanjutkan dengan pelaporan langsung kepada Presiden Republik Indonesia dan Presiden Korea Selatan pada acara puncak B20 Summit," ungkapnya.
Pilihan Editor: Jokowi Pastikan Pembangunan Istana Kepresidenan di IKN Berjalan Sesuai Rencana
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.