TEMPO.CO, Jakarta - ZTE meluncurkan Red Magic 8S Pro di Cina beberapa minggu lalu dan ponsel tersebut kini memasuki pasar global. Ini adalah ponsel pertama yang menggunakan versi Snapdragon 8 Gen 2 yang ditingkatkan di luar kesepakatan khusus antara Samsung dan Qualcomm.
Perusahaan menyebut chip tersebut adalah versi terdepan dari Snapdragon 8 Gen 2. Inti utamanya (Cortex-X3) berjalan pada 3,36GHz (bukan 3,2GHz biasa) dan GPU Adreno 740 memiliki memiliki clock hingga 719MHz (naik dari 680MHz). Menurut pengujian Red Magic, chip ini menghasilkan CPU 5% lebih tinggi dan kinerja GPU 5,7% lebih tinggi.
Baca Juga:
Tiga versi 8S Pro akan dijual secara global: Midnight dan Platinum (dengan etsa 3D berskala nano) plus Aurora (bagian belakang transparan). Ketiganya memiliki pencahayaan RGB pada kipas pendinginnya.
Bukan hanya estetika murni, ketiga versi tersebut juga menentukan RAM dan penyimpanan maksimum: 12/256GB untuk Midnight, 16/512GB untuk Platinum, dan 16/512GB untuk Aurora.
Namun, ada Aurora 12/256GB, jika lebih suka tampilannya di Tengah Malam. Perhatikan bahwa model 8S Pro+ tidak hadir, jadi tidak ada opsi RAM 24GB (Pengguna dapat menambahkan RAM virtual 8GB, untuk total 16+8=24GB).
Detail penting lainnya adalah versi global Red Magic 8S Pro mengembalikan kecepatan pengisian daya menjadi 65W, turun dari 80W pada model Cina. Kapasitas baterainya tetap sama, yakni 6.000mAh. Ini berarti pengisian penuh membutuhkan waktu 40 menit dibandingkan dengan 35 menit untuk model Cina.
Red Magic 8S Pro akan tersedia secara global melalui redmagic.gg, penawaran pemesanan awal akan ditawarkan antara 27 Juli dan 2 Agustus dan penjualan terbuka akan dimulai pada 3 Agustus. Menjelang akhir Agustus ponsel akan mulai dijual melalui Amazon.
Varian Midnight membawa banderol harga EUR 649/$649 di Eropa dan Amerika masing-masing untuk varian 12GB + 256GB. Dua edisi lainnya, Platinum dan Aurora, dihargai EUR 779/$779 untuk konfigurasi 16GB + 512GB.
GSM ARENA | GIZMOCHINA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
![Tumpukan sampah apung yang dikenal Great Pacific Garbage Patch di Samudra Pasifik.[Forbes/The Ocean Cleanup]](https://statik.tempo.co/data/2019/07/01/id_852433/852433_400.jpg)
