Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen dan Mahasiswa UI Kenalkan Teknologi Pengolah Limbah Pangan Menjadi Pupuk di Bandung

image-gnews
Dosen dan mahasiswa Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia atau SIL UI mengenalkan teknologi pengolah limbah khusus pangan di rumah tangga menjadi pupuk cair di Bandung, 26 Agustus 2023. (Dok.SIL UI)
Dosen dan mahasiswa Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia atau SIL UI mengenalkan teknologi pengolah limbah khusus pangan di rumah tangga menjadi pupuk cair di Bandung, 26 Agustus 2023. (Dok.SIL UI)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen dan mahasiswa Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia atau SIL UI menciptakan teknologi pengolah limbah khusus pangan di rumah tangga menjadi pupuk cair. Mereka mengenalkan pengolahan itu ke warga Bandung yang kini sedang menghadapi kondisi darurat sampah menyusul kebakaran di tempat pembuangan akhir atau TPA sampah di Desa Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat.

“Pupuk cair itu dihasilkan dari pengolahan limbah nasi yang sederhana sekali prosesnya,” kata Dosen SIL UI Sri Setiawati lewat keterangan tertulis, Senin, 28 Agustus 2023.

Pengenalan teknologi dan cara pembuatannya itu berlangsung di Studio Fragmen Project, Dago, kepada kalangan orang tua siswa Semata Art School di Bandung, Sabtu lalu. Edukasi pengolahan limbah pangan rumah tangga itu merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat sivitas akademika SIL UI. 

Mereka menekankan pentingnya kesadaran pengelolaan sampah makanan yang dapat dimulai dari rumah tangga. "Kegiatan ini adalah juga bentuk diseminasi teknologi pengolahan limbah pangan rumah tangga terhadap tanaman holtikultura yang kami ciptakan," kata Aryani Zahara, alumnus SIL UI yang juga pencipta teknologi ini. 

Pupuk cair yang dihasilkan dari pengolahan limbah organik di rumah tangga itu dinamakan mikroorganisme lokal atau MoL. Berbahan nasi sisa, alat lain yang dibutuhkan adalah besek atau styrofoam, kemudian dua botol ukuran sama yang disarankan memiliki takaran untuk memudahkan pengukuran volume, dan selang. Bahan tambahan lainnya adalah gula pasir dan air cucian beras.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Langkah pertama, masukkan limbah nasi putih dalam keadaan kering ke dalam besek atau styrofoam. Kemudian letakkan di dalam ruang yang gelap dan simpan hingga 14 hari sampai nasi kering berubah warna menjadi hijau. Setelah itu masukkan limbah nasi ke sebuah botol hingga 200 gram, lalu tambahkan air cucian beras sebanyak 900 mililiter atau ml, serta tiga sendok makan gula pasir. Pada botol kedua cukup isi dengan air sebanyak 900 ml. 

Tutup kedua mulut botol sambil dilubangi untuk memasukkan selang hingga ke leher botol tanpa mengenai air. Kemudian simpan botol di tempat gelap selama 14 hari hingga menjadi biang MoL. “Biang MoL yang baik adalah yang tidak berbau dan tidak lagi menghasilkan gas,” kata Aryani. Adapun warnanya coklat kekuningan. Setelah itu pupuk cair bisa digunakan untuk tanaman dengan takaran 1:10 antara MoL dengan air campurannya. 


Selalu 
update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

7 jam lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. ANTARA/Moh Ridwan
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

16 jam lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

17 jam lalu

Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. kip-kuliah.kemdikbud.go.id
Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.


Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

1 hari lalu

Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. kip-kuliah.kemdikbud.go.id
Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.


Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Begini Respons Pemerintah

1 hari lalu

Ilustrasi dosen sedang mengajar. shutterstock.com
Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Begini Respons Pemerintah

Serikat Pekerja Kampus (SPK) menyebut mayoritas dosen bergaji di bawah Rp 3 juta.


Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

1 hari lalu

Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. kip-kuliah.kemdikbud.go.id
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.


Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

1 hari lalu

Mahasiswa Universitas Indonesia melakukan aksi simbolik UI Palestine Solidarity Camp di Lapangan Rotunda, Kampus Depok, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.


Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.


Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.


Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.