TEMPO.CO, Jakarta - Program Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adaptasi dokter spesialis warga negara Indonesia lulusan luar negeri telah berjalan selama satu tahun dua bulan. Program ini telah menempatkan 18 dokter spesialis lulusan luar negeri di berbagai wilayah Indonesia, salah satunya di Kabupaten Raja Ampat.
“Pemerintah Kabupaten Raja Ampat menerima dengan baik adanya program adaptasi dokter spesialis lulusan luar negeri di RSUD Raja Ampat,” demikian dikutip dari rilis Kemenkes, 9 September 2023.
Proses serah terima program adaptasi dokter spesialis WNI lulusan luar negeri yang berlangsung di aula RSUD Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya, yang dilaksanakan pada tanggal 6 September 2023. Acara tersebut dihadiri dr Felix, dokter spesialis WNI lulusan luar negeri yang akan ditempatkan di sana.
Bupati Raja Ampat melalui Sekretaris Dinas Kesehatan, dr Enggel Wader, dalam sambutan tertulisnya menyambut dengan baik kehadiran dokter spesialis penyakit dalam itu. “Adanya tambahan tenaga dokter di Raja Ampat dapat meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat secara efektif,” kata Enggel.
Selain itu, Bupati menyampaikan harapannya semoga apa yang tersedia di RSUD dapat mendukung dokter program adaptasi dalam menangani pasien yang ada di Kabupaten Raja Ampat.
Program adaptasi dokter yang akan dilaksanakan di RSUD Raja Ampat terbilang mudah dan tidak berbelit-belit, namun berjalan sesuai ketentuan undang-undang, sebab fasilitas yang ada cukup lengkap untuk mendukung pelaksanaan proses adaptasi.
Dr. Oscar Primadi selaku Ketua Subkomite Pembekalan Komite Bersama Adaptasi Kementerian Kesehatan mengatakan program adaptasi diperuntukkan kepada anak bangsa yang menempuh pendidikan di luar negeri.
Dokter spesialis yang saat ini ditugaskan di RSUD Raja Ampat merupakan lulusan pendidikan kedokteran luar negeri yang kembali ke tanah air guna mengabdi sesuai spesialisasi dan bidangnya.
“Jadi dokter yang baru ini ditugaskan di sini untuk beradaptasi dan proses pematangan di bidangnya yang mana dia juga akan dibimbing oleh para senior-seniornya tempat ia bertugas,” jelas Oscar.
Felix yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam lulusan Filipina berterima kasih kepada Kemenkes dan mengakui bahwa mekanisme evaluasi program adaptasi yang dilaluinya berlangsung cepat.
“Saya berterima kasih kepada Kemenkes karena proses adaptasinya begitu cepat,” Kata Felix. Ia juga berharap dibimbing agar apa yang dilakukan nantinya dapat meningkatkan kesehatan masyarakat di Kabupaten Raja Ampat.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.