Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Profesi Optometris Indonesia (IROPIN) menyebut kasus gangguan penglihatan pada anak usia sekolah mengalami peningkatan diduga akibat tingginya frekuensi penggunaan gawai selama masa pandemi COVID-19.

Sekretaris IROPIN Kastam di Yogyakarta, Jumat malam, 23 September 2023, mengatakan tren peningkatan gangguan penglihatan pada anak karena kelainan refraksi terindikasi dari hasil penapisan yang dilakukan organisasi itu pada tahun 2023 di sejumlah wilayah.

"Dalam proses pengumpulan data memang didapatkan faktor sangat signifikan, terutama dua tahun terakhir setelah pandemi. Mungkin karena dalam program pendidikan jarak jauh setiap hari anak-anak kita di depan gadget (gawai). Ini sangat memicu peningkatan gangguan refraksi," kata dia.

Ketua Umum IROPIN Nova Joko Pamungkas menjelaskan berdasarkan pengumpulan data sementara pada tahun 2023, dari rata-rata 1.000 anak yang mengikuti penapisan, tercatat 350 sampai 400 anak terindikasi mengalami gangguan penglihatan karena refraksi sehingga membutuhkan kacamata.

Pengumpulan data itu terus dilakukan selama program bantuan 50.000 bingkai kacamata oleh IROPIN pada tahun 2023 yang telah diakui Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). "Hingga kini telah tersalurkan sebanyak 17.000 unit bingkai kacamata," katanya.

Meski pengumpulan data masih berjalan, Nova menambahkan persentase gangguan penglihatan akibat kelainan refraksi pada anak usia sekolah mencapai 35 sampai 40 persen. Data tersebut mengalami peningkatan signifikan jika dibandingkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2012 yang mencatatkan prevalensi 24,7 persen.

Baca juga: Xiaomi Redmi Note 13 Pro+ Resmi Hadir dengan Dimensity 7200-Ultra dan Kamera Utama 200 MP

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menekan kasus

Hasil pendataan tersebut, tambah Nova, nantinya akan diserahkan kepada Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan sebagai acuan kebijakan untuk menekan kasus tersebut.

Menurut dia, banyak guru di sekolah dan orang tua di Indonesia yang terlambat mendeteksi gangguan penglihatan pada anak. Para ahli optometri yang jumlahnya mencapai 6.000 orang di Indonesia siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk melakukan deteksi dini gangguan penglihatan pada anak.

"Kami berharap bisa terdeteksi dari awal sehingga anak yang mengalami refraksi tidak sampai mengalami kebutaan. Ini juga membantu anak dalam mengembangkan potensi akademiknya," ujar Nova.

Pilihan Editor: Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

17 jam lalu

Pakistan Laporkan Kasus Polio Pertama dalam 16 Tahun

Pada 2023 Pakistan melaporkan enam kasus polio sedangkan pada 2022 angkanya adalah 20 kasus.


Perhatikan Kesehatan Anak untuk Cegah Cacar Monyet

1 hari lalu

Ilustrasi MPOX. Shutterstock
Perhatikan Kesehatan Anak untuk Cegah Cacar Monyet

WHO menyebutkan anak-anak berisiko lebih tinggi terkena cacar monyet, bahkan lebih parah dibanding orang dewasa. Jaga selalu kesehatannya.


Cara Mengedukasi Anak untuk Cegah Pelecehan Seksual Menurut Psikolog

2 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak laki-laki. Shutterstock
Cara Mengedukasi Anak untuk Cegah Pelecehan Seksual Menurut Psikolog

Psikolog membagi tips bagi orang tua dalam mengedukasi anak untuk mencegah menjadi pelaku atau korban pelecehan seksual.


Jokowi Ungkap Paus Fransiskus Kaget Mendengar Warga RI Masih Memilih Punya Anak

2 hari lalu

Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (tengah) sebelum meninggalkan Indonesia di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 6 September 2024. Dok. INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/ DANU KUSWORO
Jokowi Ungkap Paus Fransiskus Kaget Mendengar Warga RI Masih Memilih Punya Anak

Jokowi mengatakan bahwa dirinya berbicara banyak hal dengan Paus Fransiskus, utamanya perbincangan soal perdamaian dunia.


Jumlah Gerai Tumbuh 130 Persen Usai Pandemi, AEON Buka Toko ke-11 di Mal Ciputra Tangerang

3 hari lalu

Ratusan orang menyerbu Gerai AEON yang baru dibuka di Mal Ciputra Tangerang, Kamis 5 September 2024. Pengunjung memborong jajanan Jepang seperti Suhsi neski dijual dengan harga normal. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Jumlah Gerai Tumbuh 130 Persen Usai Pandemi, AEON Buka Toko ke-11 di Mal Ciputra Tangerang

PT AEON Indonesia resmi mengoperasikan gerai retail atau AEON Store di Mal Ciputra Tangerang pada hari ini, Kamis, 5 September 2024.


Keluarga Eks Presiden Korsel Moon Jae In dalam Pengawasan Ketat Gara-gara Bantu Menantu

6 hari lalu

Mantan Presiden Moon Jae-in (kiri), yang saat itu menjadi kandidat presiden dari Partai Demokrat, berpose dengan putrinya Moon Da-hye selama kampanye terakhir pemilihan presiden ke-19 di Gwanghwamun Square di Seoul, dalam foto arsip ini dari 8 Mei 2017. /News1
Keluarga Eks Presiden Korsel Moon Jae In dalam Pengawasan Ketat Gara-gara Bantu Menantu

Jaksa Korsel yang menyelidiki tuduhan perekrutan yang melibatkan mantan menantu laki-laki eks Presiden Moon Jae In, telah memperluas penyelidikan


LBH Medan Desak Polisi Ungkap Kasus Penembakan Anak di Serdang Bedagai

6 hari lalu

LBH Medan dan KKJ Sumut meminta Polda Sumut tidak melimpahkan kasus pembunuhan wartawan Tribrata TV ke Polres Karo. TEMPO/Mei Leandha
LBH Medan Desak Polisi Ungkap Kasus Penembakan Anak di Serdang Bedagai

LBH Medan mendesak Polres Sergai segera mengungkap kematian MAF karena bertentangan dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.


Membuat Proyek Bantu Anak Belajar Berhitung Hingga Percaya Diri

8 hari lalu

Sekolah Dian Harapan/SDH
Membuat Proyek Bantu Anak Belajar Berhitung Hingga Percaya Diri

Ada berbagai cara melatih anak belajar multidisiplin. Membuat proyek pribadi menjadi salah satu cara ampuh anak belajar beragam ilmu.


Kenali Jenis-jenis Kekerasan Seksual dan Ancaman Hukuman Bagi Pelakunya

8 hari lalu

Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com
Kenali Jenis-jenis Kekerasan Seksual dan Ancaman Hukuman Bagi Pelakunya

Kekerasan Seksual adalah setiap perbuatan merendahkan, menghina, melecehkan, dan/atau menyerang tubuh, dan/atau fungsi reproduksi seseorang.


Tahapan Tes Kesehatan yang Dijalani Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024

8 hari lalu

Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan dari RS Kariadi Dr. Thomas Handoyo (ketiga kiri) bersama Direktur Utama RS Kariadi Dr. Agus Ahmadi (kedua kiri) serta Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan tes kesehatan pasangan bakal calon Gubernur Jawa Tengah Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa (kedua kanan) dan bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Hendrar Prihadi (kanan) di RS Kariadi, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 29 Agustus 2024. Tes kesehatan tersebut untuk kepentingan persyaratan mendaftar sebagai Bacagub dan Bacawagub di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Provinsi Jawa Tengah pada Pilkada 2024. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Tahapan Tes Kesehatan yang Dijalani Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024

Calon kepala daerah yang akan maju di pilkada 2024 wajib ikuti tes kesehatan. Begini tahapan-tahapannya, termasuk pemeriksaan kesehatan jiwa.