Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebijakan Sekolah Lima Hari di Kota Kediri akan Dievaluasi, Ini Sebabnya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Sekolah Tatap Muka atau Ilustrasi Belajar Tatap Muka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Ilustrasi Sekolah Tatap Muka atau Ilustrasi Belajar Tatap Muka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Kediri Jawa Timur menyampaikan masukan dan permohonan evaluasi mengenai kebijakan sekolah lima hari di wilayah itu. Alasannya, kebijakan itu dinilai membuat anak tak punya persiapan atau istirahat untuk sekolah nonformal atau diniyah.

Ketua FKDT Kota Kediri yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al Mahrusiyah, Lirboyo, Kediri Melvien Zainul Asyiqien mengatakan kebijakan masuk sekolah lima hari berdampak cukup signifikan. Anak-anak yang seharusnya bisa persiapan untuk mengikuti sekolah nonformal menjadi tidak maksimal, sebab mereka sudah lelah sekolah.

Menurut Melvien, pendidikan nonformal di Kota Kediri rata-rata dimulai pukul 14.00 WIB. Setelah sekolah lima hari berlaku, jam sekolah anak-anak selasai pukul 14.00, atau satu jam lebih lambat.

Hal tersebut membuat banyak anak-anak menjadi keberatan untuk membagi waktu. "Ada juga yang masuk malam madrasahnya tapi ada dampak penurunan, survei kami hampir 40 persen. Karena sudah capai, tidak bisa ke sekolah nonformal. Ini yang nonpesantren," kata Melvien, Senin, 23 Oktober 2023.

Menurut Melvien, banyak yang berharap kebijakan masuk sekolah kembali ke kebijakan semula, yakni enam hari masuk. Dengan begitu, anak-anak bisa lebih persiapan dan tidak capai saat mengikuti pendidikan nonformal di lingkungannya.

Saat ini, terdapat kurang lebih 108 madrasah diniyah di Kota Kediri. Mayoritas anak didiknya usia sekolah. Jumlah itu ada sekitar setengahnya yang nonpesantren.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Anang Kurniawan mengatakan pihaknya akan mengevaluasi kebijakan sekolah masuk lima hari itu. "Kebijakan ini direkomendasikan untuk dievaluasi dan kami harus lebih intensif komunikasi," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Anang, komunikasi akan dilakukan dengan FKDT Kota Kediri sehingga diharapkan kebijakan sekolah masuk lima hari ini juga tidak mengganggu pendidikan nonformal. "Bagaimana pelaksanaan regulasi ini juga tidak mengganggu pendidikan nonformal. Setelah ini kami komunikasi agar lebih detail permasalahannya," kata dia.

Anang mengatakan evaluasi akan dilakukan secepatnya dan hasilnya segera dikomunikasikan ke seluruh lembaga baik formal dan nonformal.

Anggota Komisi C DPRD Kota Kediri Soedjoko Adi Poerwanto mengatakan pihaknya memfasilitasi pertemuan antara Pemkot Kediri dengan FKDT Kota Kediri terkait dengan pelaksanaan lima hari sekolah. "Ini programnya kan baru berjalan satu bulan dan kami berikan rekomendasi bahwa lima hari sekolah ini dievaluasi ulang," kata dia.

Soedjoko mengatakan Kota Kediri banyak pesantren dan madrasah diniyah sehingga diharapkan aktivitas pendidikan nonformal tidak terganggu. "Harapan saya rekomendasi ini dari dinas pendidikan supaya bisa memberikan yang terbaik. Lima hari baik, enam hari sekolah juga baik, namun mereka minta dikembalikan enam hari masuk sekolah," kata dia.

Kebijakan sekolah lima hari di Kota Kediri ini baru dimulai pada September lalu. Soedjoko mengatakan kebijakan ini diambil agar siswa memiliki lebih banyak waktu bersama keluarga serta ada peningkatan roda perekonomian.

Pilihan Editor: Kabut Asap Tebal di Agam, Siswa Diimbau Selalu Bermasker dan Hindari Aktivitas di Luar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

1 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

1 hari lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

6 hari lalu

Universitas Tsukuba, Jepang. Foto: www.tsukuba.ac.jp
Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

10 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

25 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia


Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

32 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

Terima lebih dari 31 ribu pendaftar, Unpad jadi PTN kelima terbanyak yang dituju peserta SNBP 2024


Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

37 hari lalu

Seorang kakek digendong anaknya melintasi banjir untuk mengikuti pengajian di Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

Sebanyak 330 sekolah dari tingkat TK hingga SMP terdampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Demak. Dinas Pendidikan meminta siswa belajar daring.


Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

40 hari lalu

Seorang wanita terlihat dengan poster presiden Nigeria Muhammadu Buhari, ketika kerabat korban penculikan kereta api Kaduna berunjuk rasa di Abuja, Nigeria 25 Juli , 2022. REUTERS/Afolabi Sotunde/File Foto
Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

Aksi penculikan massal ini dilakukan oleh geng kriminal bersenjata yang menuntut uang tebusan.


Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

47 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).


Menteri Airlangga Terus Lanjutkan Simulasi Makan Siang Gratis: Giliran di Merauke Gerakan Makan Ikan

50 hari lalu

Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto meninjau simulasi  program nasional Siswa Indonesia Sehat, Terampil dan Sejahtera (SISTARA) di SMPN 2 Curug Kabupaten Tangerang, Kamis, 29 Februari 2024. Dokumentasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tangerang.
Menteri Airlangga Terus Lanjutkan Simulasi Makan Siang Gratis: Giliran di Merauke Gerakan Makan Ikan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan simulasi program makan siang gratis akan terus dilakukan di sejumlah sekolah.