TEMPO.CO, Jakarta - Dosen sekaligus peneliti Universitas Andalas Muhammad Makky masuk dalam daftar Top 100 Ilmuwan di Indonesia versi AD Scientific Index tahun 2024. Makky yang merupakan dosen Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) itu ada dalam jajaran 100 besar peniliti Oil Palm, Automation, Machine Vision, Spectroscopy, Nondestructive.
Rektor Universitas Andalas Yuliandri mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada Muhammad Makky yang masuk jajaran bergengsi itu. Capaian itu diharapkan mampu menginspirasi dan memacu semangat para peneliti lainnya di Universitas Andalas untuk dapat berprestasi, termasuk dalam pemeringkatan ini ke depannya.
“Masuknya ke dalam 100 Ilmuan di Indonesia versi AD Scientific Index tahun 2024 membuktikan peneliti Universitas Andalas diakui secara internasional dengan publikasi yang banyak disitasi oleh para peneliti lain di berbagai belahan dunia,” kata Yuliandri dikutip dari laman Unand, Selasa, 7 November 2023.
Yuliandri mengatakan kampus terus mendorong para penelitinya agar terus giat melakukan publikasi dalam berbagai jurnal internasional melalui berbagai program.
Adapun penilaian AD Scientific Index ini dilakukan berdasarkan kinerja ilmiah dan nilai tambah dari produktivitas ilmiah para ilmuwan dalam enam tahun terakhir. Lembaga ini melakukan pemeringkatkan dan menganalisis ilmuwan dari seluruh dunia berdasarkan kinerja ilmiah serta nilai tambah dari produktivitas ilmiah mereka.
Indeks ini juga memberikan peringkat institusi berdasarkan karakteristik ilmiah dari ilmuwan yang berafiliasi. Basis penilaian dan pemeringkatan ilmuwan dilihat dari produktivitas dan efektivitas kerjanya dalam lima tahun terakhir. Adapun mengenai indikator yang disajikan dalam pemeringkatan ini terdiri dari h-index, i10 index dan jumlah sitasi.
Pilihan Editor: Efa Yonnedi Terpilih Sebagai Rektor Unand, Sisihkan 11 Calon Lain