Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gunung Ile Lewotolok Lembata NTT Kembali Meletus, Penduduk Diminta Waspada

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Gunung Ile Lewotolok. google.co.id
Gunung Ile Lewotolok. google.co.id
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur melaporkan bahwa gunung api tersebut kembali erupsi atau meletus dengan kolom abu teramati kurang lebih 400 meter di puncak gunung tersebut.

"Pada pukul 05.27 WITA gunung Ile Lewotolok kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu teramati kurang lebih 400 meter di puncak atau kurang lebih 1.823 meter di atas permukaan laut," kata Petugas Pos Pemantau Gunung Api Ile Lewotolok Stanis Ara Kian dalam laporannya yang diterima ANTARA di Kupang, Selasa pagi, 14 November 2023.

Dia mengatakan berdasarkan pantauan, kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.

Lebih lanjut dalam laporannya dia menambahkan bahwa erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 24.5 mili meter dengan durasi kurang lebih satu menit 35 detik.

"Kalau bunyi dentumannya lemah," ujar dia.

Menurut dia lagi, pada Senin kemarin pukul 16.33 WITA juga sempat terjadi erupsi dan ketinggian kolom abu sekitar 500 meter di puncak.

Dia menambahkan bahwa saat ini gunung api yang pernah kembali erupsi pada akhir November 2021 itu berada pada Status Level II atau waspada.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu pihaknya mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat di sekitar gunung Lewotolok maupun pengunjung, pendaki, serta wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius dua kilometer dari pusat aktivitas gunung Ile Lewotolok.

Sementara masyarakat di tiga desa di bawah kaki gunung tersebut, seperti Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak atau kawah gunung Ile Lewotolok.

Di samping itu dia mengingat masih ada abu vulkanik yang keluar dari kawah gunung itu, masyarakat diimbau untuk selalu menggunakan masker untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya.

Pilihan Editor: Rektor Kampus Ini Dukung Fatwa MUI Boikot Produk Israel, Ajak Warga Kampus Patuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Sec Bowl Cuci Alat Masak di Toilet, Praktisi Kesehatan: Konsumen Bisa Keracunan

4 jam lalu

Sec Bowl. Foto : Instagram/Rius Vernandes,
Kasus Sec Bowl Cuci Alat Masak di Toilet, Praktisi Kesehatan: Konsumen Bisa Keracunan

Praktisi kesehatan mengatakan kasus Resto Sec Bowl yang mencuci alat masak di toilet berbahaya pada kesehatan konsumen.


Kebanyakan Tidur Lebih Berbahaya daripada Kurang Tidur, Ini Penjelasannya

9 jam lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Kebanyakan Tidur Lebih Berbahaya daripada Kurang Tidur, Ini Penjelasannya

Berikut penjelasan seseorang yang kebanyakan tidur dapat memiliki risiko kesehatan lebih berbahaya daripada kekurangan tidur.


Membahayakan Kesehatan, Begini Cara Mengatasi Tidur Berlebihan

11 jam lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
Membahayakan Kesehatan, Begini Cara Mengatasi Tidur Berlebihan

Berikut adalah pengobatan bagi seseorang yang kebanyakan tidur.


Apa Saja Fasilitas yang Diterima Keluarga Presiden?

1 hari lalu

Boby Nasution menggunggah foto putranya, Panembahan Al Nahyan Nasution yang mengenakan celana pendek dan kaos kutang saat foto bersama keluarga di acara siraman Kaesang Pangarep menjelang pernikahannya dengan Erina Gudono. Cucu keempat Jokowi, Nahyan mencuri perhatian warga dengan tingkah lucunya di sepanjang acara pernikahan. Twitter/Boby Nasution
Apa Saja Fasilitas yang Diterima Keluarga Presiden?

Fasilitas presiden yang juga ditujukan kepada keluarganya hanya ada dua menurut regulasi, yaitu keamanan dan kesehatan.


Gunung Semeru Erupsi Beruntun, Tinggi Letusan Hingga 500 Meter

3 hari lalu

Gunung Semeru erupsi beruntun dengan letusan hingga setinggi 500 meter, Selasa 17 September 2024. ANTARA/HO-PVMBG
Gunung Semeru Erupsi Beruntun, Tinggi Letusan Hingga 500 Meter

Gunung Semeru, Jawa Timur, mengalami erupsi delapan kali pada Selasa pagi. Tinggi letusan abu hingga mencapai 500 meter.


Gunung Ibu di Halmahera Barat Erupsi dan Muntahkan Abu Setinggi 700 Meter

4 hari lalu

Gunung Ibu mengeluarkan abu vulkanik terlihat dari Desa Gam Ici Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, Senin 13 Mei 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekam aktivitas erupsi yang menghasilkan kolom abu setinggi lima kilometer dari puncak Gunung Ibu pada Rabu (13/5) pukul 09:12 WIT dengan intensitas tebal condong ke arah barat dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 5 menit 6 detik.  ANTARA FOTO/Andri Saputra
Gunung Ibu di Halmahera Barat Erupsi dan Muntahkan Abu Setinggi 700 Meter

Gunung Ibu, Senin, 16 September 2024, pukul 10.35 WIT kembali erupsi dan memuntahkan abu hingga ketinggian 700 meter.


Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

6 hari lalu

Awan panas guguran Gunung Merapi, Minggu 17 Agustus 2024, pukul 12.27 WIB. Dok. BPPTKG Yogyakarta
Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

Meski masih aktif meluncurkan awan panas dan lava pijar, cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam hari.


Gunung Lewotobi Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu 900 Meter

8 hari lalu

Gunung Lewotobi Laki-Laki saat erupsi. (ANTARA/HO-PVMBG)
Gunung Lewotobi Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu 900 Meter

Aktivitas Gunung Lewotobi masih berada pada level III atau siaga, karena tingkat erupsi masih sangat tinggi.


Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

8 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

Memilih jenis diet yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

8 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.