Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa SDN di Kota Ini Sudah 5 Bulan Belajar di Lantai

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Sejumlah siswa belajar di lantai tanpa bangku dan meja belajar di SD Negeri Gelam 2 di Kampung Cigelam, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, Kamis, 2 September 2021. Sekolah ini memiliki enam ruang kelas, dua di antaranya terpaksa menggelar pembelajaran di atas lantai. ANTARA/Asep Fathulrahman
Sejumlah siswa belajar di lantai tanpa bangku dan meja belajar di SD Negeri Gelam 2 di Kampung Cigelam, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, Kamis, 2 September 2021. Sekolah ini memiliki enam ruang kelas, dua di antaranya terpaksa menggelar pembelajaran di atas lantai. ANTARA/Asep Fathulrahman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan siswa SDN Ambon di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, terpaksa belajar hanya beralaskan karpet lantaran meja dan kursinya mengalami kerusakan karena termakan usia. 

Kepala SDN Ambon, Eti Herawati, di Serang, Banten, Jumat, 17 November 2023, mengatakan, kondisi belajar mengajar di lantai ini sudah berlangsung selama lima bulan atau sejak memasuki tahun ajaran baru. 

"Kondisi ini sudah lima bulanan sejak tahun ajaran baru. Yang belajar di lantai itu ada di kelas tiga," katanya saat ditemui di SDN Ambon.

Eti mengatakan, jumlah siswa di SDN Ambon secara keseluruhan 202 siswa dengan jumlah enam kelas. Dan khusus untuk kelas tiga ada 20 siswa. 

Ia juga menerangkan, kursi dan meja belajar tidak ada lantaran sudah rusak dan sebagian ada yang diperbaiki, sehingga sekolah terpaksa menggelar belajar mengajar dengan di lantai. 

"Sebenarnya hampir seluruh kursi sama meja  pada rusak, sebagian udah ada yang dibetulin, tapi ada juga yang gak bisa dipakai. Makannya satu kelas ini terpaksa belajar di lantai pakai karpet," katanya. 

Ia mengaku pihak sekolah sudah mengajukan permohonan bantuan kursi dan meja kepada Dindikbud Kota Serang, namun hingga kini belum terealisasi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami sudah mengajukan ke Dindik, informasinya hari Senin mulai bisa dikirimkan," katanya. 

Eti mengatakan, meski belajar di tengah keterbatasan tanpa kursi dan meja proses belajar mengajar tetap berjalan seperti biasanya tanpa adanya pengurang jam belajar. 

"Sekolah kaya biasanya aja tetap berjalan. Mau gimana pun kondisinya anak-anak tetap harus belajar. Ya semoga bantuan kursi dan mejanya dapat segera terealisasikan," kata Eti Herawati.

Pilihan Editor: Jokowi Pamer Universitas Georgetown Masuk Indonesia, Ini Kata Kementerian Pendidikan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

3 menit lalu

Alisa Ustinova dari Kharkiv, berjalan selama pengenalan sekolah oleh seorang guru selama pertemuan sekolah di Sekolah Tadeusz Gajcy No. 58 di Warsawa, Polandia, 1 September 2022. REUTERS/Kacper Pempel
Kementerian Pendidikan Ukraina Dukung RUU Larang Penggunaan Bahasa Rusia di Sekolah Negeri

Sebagian besar warga negara Ukraina bisa berbahasa Rusia atau mengerti bahasa Ukraina dan bahasa Rusia.


Jokowi Berkunjung ke Solo, Nostalgia di Sekolahnya dari SD hingga SMA

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana turun dari Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 jenis Boeing 737-800 usai mendarat di Bandara Nusantara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat, IKN, Jumat, 11 Oktober 2024. Untuk pertama kalinya Presiden Jokowi dengan pesawat Kepresidenan Indonesia-1 jenis Boeing 737-800 mendarat di Bandara Nusantara, IKN. Foto: Sekretariat Presiden
Jokowi Berkunjung ke Solo, Nostalgia di Sekolahnya dari SD hingga SMA

Presiden Jokowi akhir pekan ini pulang ke Kota Solo. Ia mengunjungi sekolah-sekolah yang menjadi almamaternya.


Keluarga Siswa Madrasah Aliyah yang Cedera Otak hingga Koma Ajukan Surat Permohonan Pendampingan ke KPAI dan DPR

1 hari lalu

Keluarga Siswa Madrasah Aliyah yang Cedera Otak hingga Koma Ajukan Surat Permohonan Pendampingan ke KPAI dan DPR

Kuasa hukum siswa Madrasah Aliyah itu akan mengajukan surat permohonan pendampingan ke berbagai lembaga untuk mengawasi proses pengusutan kasus.


Kasus Penganiayaan Siswa MA di Tebet Berujung Koma, Polisi Disebut Belum Tangani Laporan

1 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Kasus Penganiayaan Siswa MA di Tebet Berujung Koma, Polisi Disebut Belum Tangani Laporan

Pengacara tetap berharap Polres Metro Jakarta Selatan mengusut laporan dugaan penganiayaan yang mengakibatkan AAP koma hingga sekarang.


Polisi Sebut Siswa MA As-Syafi'iyyah Tebet Bukan Korban Penganiayaan, tapi Berkelahi Masalah Asmara

1 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Polisi Sebut Siswa MA As-Syafi'iyyah Tebet Bukan Korban Penganiayaan, tapi Berkelahi Masalah Asmara

Siswa MA di Jakarta Selatan mengalami luka parah hingga koma, diduga menjadi korban penganiayaan oleh kakak kelasnya. Begini penjelasan polisi.


Pemagaran Laut Ilegal di Kabupaten Tangerang Ditengarai Melibatkan Sosok Berinisial T, Apa Perannya?

7 hari lalu

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten melakukan patroli gabungan menemukan pemagaran laut tanpa izin di barat Pulau Cangkir, Kronjo Kabupaten  Tangerang sepanjang 4,14 kolometer, Selasa, 1 Oktober  2024. TEMPO/AYU CIPTA
Pemagaran Laut Ilegal di Kabupaten Tangerang Ditengarai Melibatkan Sosok Berinisial T, Apa Perannya?

DKP Provinsi Banten mengantongi nama berinisial T yang diduga terlibat dalam pemagaran laut ilegal di perairan Kabupaten Tangerang. Masih misterius.


Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Inovatif dalam Penurunan Stunting

8 hari lalu

Penjabat Sementara  Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tabrani (kedua kanan) mendapatkan penghargaan sebagai Kategori Inovatif dalam Penilaian Kinerja Pelaksanaan Delapan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Banten Tahun 2024, di Serang pada 4 Oktober 2024. Dok Pemkot Tangerang Selatan
Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Inovatif dalam Penurunan Stunting

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meraih penghargaan dalam Kategori Inovatif pada Penilaian Kinerja Pelaksanaan Delapan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Banten 2024, berdasarkan kinerja pada 2023.


Pendekar Banten Kabupaten Serang Dukung Andika-Nanang

8 hari lalu

Calon Bupati Serang Andika Hazrumy saat silaturahmi ke kantor Sekretariat Persatuan Pendekar Persilatan dan Seni Budaya Banten - Indonesia (PPPSBBI) Kabupaten Serang, pada Kamis 3 Oktober 2024. Dok. Pemkab Serang
Pendekar Banten Kabupaten Serang Dukung Andika-Nanang

Merujuk kepada rekam jejak Andika dan Nanang yang jelas-jelas teruji sebagai pemimpin.


Polisi Thailand Tangkap Sopir Bus Sekolah yang Tewaskan 23 Siswa dan Guru

10 hari lalu

Petugas berupaya memadamkan bus yang terbakar di pinggiran Bangkok, Thailand, 1 Oktober 2024. Bus itu terbakar saat mengangkut guru dan sejumlah siswa dari sekolah Wat Khao Phraya, dalam perjalanan kunjungan lapangan. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Polisi Thailand Tangkap Sopir Bus Sekolah yang Tewaskan 23 Siswa dan Guru

Polisi Thailand telah menangkap sopir bus sekolah pembawa siswa dan guru muda yang terbakar dan menewaskan 23 orang di pinggiran kota Bangkok.


25 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak, dalam Kebakaran Bus Sekolah di Thailand

11 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran memadamkan bus yang terbakar yang membawa guru dan siswa dari sekolah Wat Khao Phraya, di pinggiran Bangkok, Thailand, 1 Oktober 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
25 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak, dalam Kebakaran Bus Sekolah di Thailand

Sekitar 25 orang dikhawatirkan tewas ketika sebuah bus sekolah terbakar di pinggiran ibu kota Thailand, Bangkok