Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Mahasiswa Asal Palestina di UNS Kehilangan Keluarga, Kampus Berikan Bantuan

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Dua mahasiswa S2 UNS asal Palestina Hussein Mahmoud Hussein Abutabaq (kiri) dan Doaa Jameel Alramlawi menerima bantuan pendidikan dari UNS di kampus UNS Solo, Jawa Tengah, Kamis, 23 November 2023.  TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Dua mahasiswa S2 UNS asal Palestina Hussein Mahmoud Hussein Abutabaq (kiri) dan Doaa Jameel Alramlawi menerima bantuan pendidikan dari UNS di kampus UNS Solo, Jawa Tengah, Kamis, 23 November 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menyerahkan bantuan pendidikan kepada tiga mahasiswa asal Palestina. Rektor UNS Jamal Wiwoho menyerahkan secara langsung bantuan itu kepada mereka di Ruang Sidang 2 Gedung Pusat Dr Prakosa UNS, Kamis, 23 November 2023. 

Sebanyak tiga mahasiwa asal Palestina itu yakni Doaa Jameel Alramlawi yang menempuh studi S2 Administrasi Publik, Hussein Mahmoud Hussein Abutabaq di S2 Manajemen, dan Mohammed AA Abuyounis mahasiswa S2 di Pendidikan Bahasa Inggris. Namun, dalam prosesi penyerahan bantuan itu Mohammed AA Abuyounis berhalangan hadir. 

Jamal mengemukakan beasiswa itu diberikan dengan harapan mereka dapat tetap menjalankan tugas belajar hingga selesai. "Hari ini UNS kembali memberikan perhatian kepada tiga mahasiswa yang berasal dari Gaza, Palestina. Harapan kami agar yang bersangkutan bisa tetap menjalankan tugas belajarnya menempuh S2 di UNS sampai selesai," ujar Jamal pada Kamis, 23 November 2023.

Lebih lanjut Jamal mengatakan akan terus mendampingi mereka agar studinya tetap berjalan lancar. Bantuan pendidikan yang diberikan kepada mereka masing-masing senilai Rp 20 juta. "Insyaallah kami terus akan mendampingi mahasiswa ini agar studinya berjalan dengan lancar," tuturnya.

Salah satu mahasiwa asal Palestina Hussein Mahmoud Hussein Abutabaq bersyukur dengan adanya beasiswa tersebut. "Alhamdulillah ini saya senang sekali ada bantuan dari UNS bisa untuk melanjutkan kuliah dan bisa melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi umat Islam, Insyaallah," kata dia.

Menurutnya, pemberian bantuan oleh UNS itu merupakan bentuk persaudaraan antara Indonesia dan Palestina. Ia mengaku sangat senang dengan persaudaraan itu. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hussein juga mengungkapkan dia telah kehilangan sanak saudaranya. Dalam pembataian yang dilakukan Israel, pamannya dan saudaranya yang lain meninggal dunia karena rumahnya menjadi sasaran bom.

"Kemarin paman saya sendiri meninggal dibunuh, mati syahid Insyaallah. Kemarin lusa paman yang lainnya rumahnya dibom dan ibu sepupu saya ada tiga yang meninggal. Ada satu lagi sepupu saya perempuan kakinya dipotong karena bom," ungkap Hussein.

Hussein juga sudah sepekan tak bisa berkomunikasi dengan orang tuanya di Gaza, Palestina. "Kondisi keluarga di sana sayangnya tidak bisa dihubungi sama sekali. Sudah hampir satu minggu ini ibu dan adik saya tidak bisa dihubungi. Baru empat hari lalu dapat kabar lewat SMS sama WhatsApp," terang Hussein. 

Pilihan Editor: Universitas Terbuka Kini Punya Doktor Pertama dari Prodi Administrasi Publik

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AS Kirim Lebih dari 569 Ton Bantuan ke Gaza, Namun Sebagian Pengiriman Terhambat

1 jam lalu

Warga Palestina membawa paket bantuan yang dikirim ke Gaza melalui dermaga buatan AS, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza, 18 Mei 2024. Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan bahwa lebih dari 569 metrik ton bantuan kemanusiaan telah dikirimkan sejauh ini melalui dermaga terapung sementara ke Gaza. REUTERS/Ramadan Abed
AS Kirim Lebih dari 569 Ton Bantuan ke Gaza, Namun Sebagian Pengiriman Terhambat

Sebagian dari 569 ton bantuan kemanusiaan yang baru dikirim AS ke Gaza lewat dermaga terapung belum berhasil mencapai warga sipil Palestina.


Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

12 jam lalu

Presiden Iran Seyyed Ebrahim Raisi saat pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa 23 Mei 2023. Dalam kunjungan ini akan disepakati beberapa perjanjian yang penting dalam pemajuan hubungan bilateral RI-Iran dan beberapa MoU terutama di bidang ekonomi dan juga penanganan narkotika. TEMPO/Subekti.
Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

Kedutaan Besar Iran menyebut Presiden Iran Ebrahim Raisi wafat 3 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Indonesia pada 23-24 Mei 2024.


Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

13 jam lalu

Netanyahu, Yoav gallant, Yahya Sinwar, Mohammed Deif, dan Ismail Haniyeh. REUTERS
Prancis Dukung Langkah ICC Keluarkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu dan Hamas

Prancis mendukung permohonan jaksa agar hakim ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Netanyahu dan petinggi Hamas


Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

14 jam lalu

Warga Palestina menaiki truk untuk mengambil bantuan yang dikirim ke Gaza melalui dermaga buatan AS, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, terlihat dari pusat Jalur Gaza, 18 Mei 2024. PBB mengatakan bahwa 10 truk berisi bantuan makanan yang diangkut dari lokasi dermaga oleh kontraktor PBB diterima pada hari Jumat di gudang Program Pangan Dunia di Deir El Balah. REUTERS/Ramadan Abed
Tak Ada Bantuan Lewat Dermaga AS, UNRWA: Bantuan ke Gaza Paling Efektif Lewat Darat

UNRWA menegaskan penyeberangan darat merupakan cara yang paling layak dan efektif untuk menyalurkan bantuan ke Jalur Gaza.


Apa yang Terjadi setelah Jaksa ICC Minta Surat Penangkapan untuk Konflik Gaza?

15 jam lalu

Sejumlah Pengacara korban serangan Israel di Gaza mengajukan pengaduan ke Pengadilan Kriminal Internasional. aa.com.tr
Apa yang Terjadi setelah Jaksa ICC Minta Surat Penangkapan untuk Konflik Gaza?

Jaksa ICC sudah mengajukan permohonan surat penangkapan, kini tinggal dunia tinggal menunggu keputusan para hakim ICC.


Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

16 jam lalu

Sistem medis di kota paling selatan Gaza, Rafah, mengalami krisis parah setelah serangan udara Israel.
Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

Pemerintah Malaysia berupaya memulangkan enam anggota tim medisnya yang berada di Rafah, Gaza, sejak 1 Mei 2024.


Polisi Sudah Periksa 5 Saksi di Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

16 jam lalu

Ilustrasi penipuan investasi. Pexels/Tima Miroshnichenko
Polisi Sudah Periksa 5 Saksi di Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi akan gelar perkara kasus dugaan penipuan beasiswa ke Filipina.


Kirim Surat Terbuka, BEM UNS Solo Desak Nadiem Mundur Jika Tak Bisa Atasi Persoalan UKT

19 jam lalu

Kepsen: Mahasiswa dari Aliansi BEM se-UNS menggelar aksi protes masalah UKT 2024 di depan gedung rektorat UNS Solo, Jawa Tengah, Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Kirim Surat Terbuka, BEM UNS Solo Desak Nadiem Mundur Jika Tak Bisa Atasi Persoalan UKT

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo melayangkan surat terbuka kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim berkaitan dengan polemik seputar uang kuliah tunggal (UKT).


Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

19 jam lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa Israel tidak melakukan tindak genosida di Gaza.


9 Hal yang Membatalkan KIP Kuliah, Salah Satunya Ambil Cuti

20 jam lalu

Ayu Mitha (kerudung cokelat), mahasiswa penerima KIP Kuliah. Dok. Puslapdik
9 Hal yang Membatalkan KIP Kuliah, Salah Satunya Ambil Cuti

Hal-hal yang membatalkan KIP Kuliah, salah satunya cuti