TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik dengan parameter update magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Laut Banda, Maluku Tenggara Barat, pada hari Jumat, 15 Desember 2023, pukul 00.49.05 WIB.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6,82° Lintang Selatan dan 130,57° Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 151 kilometer arah barat laut Tanimbar pada kedalaman 146 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng pada sistem subduksi Laut Banda,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, dalam keterangannya, Jumat.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip),” tambahnya.
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas III MMI, yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu.
Di Maluku Tengah gempa menimbulkan guncangan dengan skala intensitas II-III MMI, yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.