TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Padjadjaran atau Unpad membuka program kelas internasional untuk jenjang sarjana (International Undergraduate Program/IUP). Untuk tahun ini, ada sembilan program studi kelas internasional yang dibuka.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Arief S. Kartasasmita mengatakan, ada beberapa perbedaan antara program sarjana kelas internasional dengan program sarjana reguler. Selain menggunakan bahasa pengantar bahasa Inggris, mahasiswa memiliki peluang untuk mengambil masa waktu studinya di perguruan tinggi luar negeri yang bermitra dengan program studi tersebut.
Arief menyampaikan, sembilan program studi yang dibuka tersebut, yaitu Akuntansi, Manajemen, Ekonomi, Bisnis Digital, Ekonomi Islam, Hubungan Internasional, Hukum, Farmasi, dan Kedokteran Gigi. Lima dari prodi tersebut, yaitu Akuntansi, Manajemen, Ekonomi, Bisnis Digital, dan Ekonomi Islam sudah memiliki kerja sama penyelenggaraan program double degree dengan perguruan tinggi mitra.
Dalam hal ini, lima prodi tersebut telah bekerja sama dengan International Management Institute Switzerland, Northampton University di Inggris, dan Northen Illinois di Amerika Serikat. Sementara prodi Hubungan Internasional telah menjalin kerja sama pertukaran mahasiswa dan transfer SKS dengan beberapa perguruan tinggi di luar negeri.
Prodi Hukum telah memiliki kerja sama dengan Universiti Teknologi Mara Malaysia, Monash University Australia, serta Leiden University dan Maastricht University di Belanda. Prodi Farmasi telah memiliki kerja sama pertukaran mahasiswa dan transfer SKS dengan Groningen University Belanda dan Universiti Sains Malaysia.
Prodi Kedokteran Gigi telah memiliki kerja sama pertukaran mahasiswa dan transfer SKS dengan Hiroshima University Jepang serta Universiti Malaysia dan Universiti Kebangsaan Malaysia. “Ini menarik, jadi mereka (mahasiswa) tidak hanya memiliki engagement dengan Unpad tetapi juga dengan partner Unpad,” kata Arief dilansir dari situs Unpad pada Jumat, 12 Januari 2024.
Pendaftaran program kelas internasional bisa dilakukan melalui skema jalur mandiri Unpad. Meski demikian, seleksi pada kelas internasional berbeda dengan seleksi sarjana reguler pada jalur mandiri yang mensyaratkan pada nilai UTBK dan rapor atau penilaian prestasi nonakademik.
“Yang diujikan hanya nilai rapor dan TOEFL,” imbuh Arief.
Pendaftaran kelas internasional dibuka dalam tiga gelombang. Gelombang pertama dibuka Februari hingga 28 Maret 2024 serta pengumuman dan registrasi pada 5-12 April 2024. Gelombang kedua dibuka 10 April – 17 Juni 2024, pengumuman dan registrasi pada 24 – 30 Juni 2024. Gelombang ketiga dibuka 5 – 25 Juli 2024, pengumuman dan registrasi pada 30 – 31 Juli 2024.
“Jadi silakan daftar, kalau sudah diterima langsung registrasi dan langsung menjadi mahasiswa bahkan sebelum SNBT-nya dibuka,” katanya.
Pilihan Editor: Unpad Pastikan Tak Ada Kenaikan UKT Tahun Ini
