Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada 116 Ribu Jenis Lalat di Dunia, Ini 7 Jenis yang Populer di Indonesia

image-gnews
Ilustrasi lalat di atas makanan. Shutterstock.com
Ilustrasi lalat di atas makanan. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lalat atau diptera merupakan serangga kecil yang dilengkapi dengan sepasang sayap dan halter. Kehadiran makhluk ini seringkali terlihat di sekitar manusia dan bahkan pada beberapa kesempatan dapat mengganggu aktivitas.

Lazimnya, serangga terbang ini tersebar di berbagai lokasi sesuai dengan spesiesnya, karena setiap jenis lalat di Indonesia memiliki kebiasaan dan lingkungannya sendiri. Dilansir dari berbagai sumber, inilah 7 jenis lalat yang banyak ditemui di Indonesia: 

1. Lalat Buah

Dikutip dari ecopestcontrol.com, Ukuran spesies ini kira-kira 0.3 cm dengan warna kuning kecokelatan. Gerak terbangnya relatif lambat karena adanya perut yang menggantung. Berbeda dengan lalat umumnya, jenis ini lebih terlihat seperti melayang di atas buah-buahan.

Serangga ini dapat bertahan selama 2 hingga 9 minggu, sering ditemukan di sekitar buah matang dan sisa fermentasi. Proses menjadi lalat dewasa memerlukan waktu 7 hingga 30 hari. 

2. Lalat Hijau

Jenis ini dapat dikategorikan sebagai spesies berbahaya karena dapat menyebarkan berbagai bakteri dan penyakit, termasuk difteri dan salmonelosis, melalui kontaminasi pada makanan atau minuman.

Lalat berwarna biru metalik ini seringkali ditemukan di area dengan bau tidak sedap, seperti tempat sampah atau kotoran hewan. Bahkan, lalat hijau ini sering hadir pada bangkai hewan yang telah membusuk. 

3. Lalat Rumah

Lalat rumah memiliki panjang sekitar 0.5–0.8 cm, dengan bagian dada berwarna abu-abu yang dihiasi oleh 4 garis, dan perut yang dilapisi warna kuning.

Tubuhnya dilengkapi dengan bulu halus sebagai indra pengecap. Mata lalat ini, terdiri dari ribuan lensa, memberikan pandangan yang luas sehingga sulit untuk ditangkap. 

4. Lalat Daging

Seperti dilansir dari furmida.id, Jenis ini dapat dikenali dengan ciri-ciri perut berwarna abu-abu terang yang bercorak hitam di seluruh tubuhnya. Ukurannya berkisar antara 6 hingga 14 mm, dan bagian dadanya memiliki tiga garis memanjang dengan warna gelap.

5. Lalat Kuda

Jenis ini dianggap sebagai hama karena gigitannya dapat menyebabkan penurunan berat badan pada hewan ternak.

Lalat kuda juga memiliki kemampuan menggigit manusia dengan gigi yang mampu menggunting kulit. 

6. Lalat Limbah atau Ngegat

Ngengat dapat diidentifikasi dengan mudah berkat ciri-ciri uniknya. Ukurannya menjadi yang terkecil dibandingkan dengan spesies lain, hanya sepanjang 2 milimeter.

Ciri khas lainnya terdapat pada sayap yang dipenuhi bulu halus, memberikan kesan seperti tenda tempat ngengat beristirahat saat tidak terbang

7. Lalat Pasir 

Lalat pasir dapat dikenali melalui ciri-ciri seperti panjang tubuh sekitar 10–11 mm dengan warna abu-abu pucat. Matanya memiliki warna coklat kemerahan, sedangkan warna pada bagian kaki hampir serupa, hanya terlihat sedikit lebih gelap dibandingkan dengan mata.

Pilihan Editor: 4 Pulau Sampah Terbesar di Dunia, Ada yang Sebabkan Wabah Lalat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Jenis Buah yang dapat Menaikkan Gula Darah

17 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
5 Jenis Buah yang dapat Menaikkan Gula Darah

Peningkatan gula darah dapat berasal dari beberapa jenis buah.


Jokowi Bantah Buka Keran Ekspor Pasir Laut, tapi Sedimen; Walaupun Wujudnya Juga Pasir

19 hari lalu

Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada Pejabat TNI dan Polri di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada 12 September 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Jokowi Bantah Buka Keran Ekspor Pasir Laut, tapi Sedimen; Walaupun Wujudnya Juga Pasir

Presiden Jokowi membantah pemerintahannya kembali mengizinkan ekspor pasir laut. Menurutnya, yang diekspor adalah hasil sedimentasi.


Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut, Pengamat: Mengingkari Janji Pelestarian Laut

20 hari lalu

Jokowi Kembali Izinkan Ekspor Pasir Laut, Pengamat Soroti Minimnya Diskusi dengan Nelayan dan Warga Lokal
Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut, Pengamat: Mengingkari Janji Pelestarian Laut

Pembukaan ekspor pasir laut yang dilakukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi dianggap sebagai pengingkaran janji Jokowi untuk melestarikan laut.


Reynisfjara, Pantai Berpasir Hitam di Islandia dari Game of Thrones

25 hari lalu

Pantai Reynisfjara di Islandia (Pixabay)
Reynisfjara, Pantai Berpasir Hitam di Islandia dari Game of Thrones

Pantai Reynisfjara di Islandia ini terkesan dramatis dengan pasir hitam, ombak tinggi, dan batu-batuan menjulang.


Walhi Kecam Keputusan Ekspor Pasir Laut Dibuka Kembali: Pemerintah Rugi 5 Kali Lipat

25 hari lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Walhi Kecam Keputusan Ekspor Pasir Laut Dibuka Kembali: Pemerintah Rugi 5 Kali Lipat

Walhi mengecam keras keputusan pemerintah membuka kembali keran ekspor pasir laut.


Polusi Tanah Ternyata Membahayakan Cacing dan Serangga

28 hari lalu

Mahasiswa fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (USK) yang tergabung dalam tim pemeriksaan kesehatan hewan kurban Idul Adha 2024 memperlihatkan temuan cacing dan parasit pada jeroaan daging kurban di Banda Aceh, Aceh, Senin 17 Juni 2024. Pemerintah Aceh mengerahkan tim pemeriksaan kesehatan hewan kurban yang terdiri dari anggota Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Aceh dan ASN Dinas Peternakan serta mashasiswa USK untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan daging hewan kurban agar aman dikonsumsi manusia. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Polusi Tanah Ternyata Membahayakan Cacing dan Serangga

Polusi tanah mengancam habitat cacing, serangga, dan tungau di dalam tanah.


5 Buah yang Dapat Membantu Kulit Glowing dan Sehat

29 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
5 Buah yang Dapat Membantu Kulit Glowing dan Sehat

Salah satu cara untuk mendapat kulit glowing dan sehat adalah dengan rutin makan buah berikut ini.


Cara Mengatur Konsumsi Buah Harian

31 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Cara Mengatur Konsumsi Buah Harian

Makan buah setiap hari dapat membantu menurunkan risiko terkena berbagai penyakit.


10 Buah yang Tidak Baik Dikonsumsi Setiap Hari

31 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
10 Buah yang Tidak Baik Dikonsumsi Setiap Hari

Buah-buahan memang baik bagi kesehatan. Namun 10 buah ini jangan dikonsumsi setiap hari karena akan membawa dampak negatif bagi sebagian orang.


Bisa Angkat Sel Kulit Mati, 5 Buah Ini Mampu Perlambat Penuaan Dini

38 hari lalu

Penuaan Dini/Bisnis.com
Bisa Angkat Sel Kulit Mati, 5 Buah Ini Mampu Perlambat Penuaan Dini

Penuaan kulit dapat diperlambat dengan pola makan yang tepat, dan rajin mengonsumsi buah-buahan.