TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Muhammadiyah Surakarta atau UMS memiliki total 36 program studi sarjana yang tersebar di 12 fakultas. UMS telah menetapkan besaran biaya kuliah yang harus dibayar oleh mahasiswanya. Biaya pendidikan yang harus dibayar mahasiswa baru program sarjana terbagi menjadi dua, yakni biaya per sistem kredit semester (SKS) dan dana pengembangan.
UMS mematok biaya kuliah per SKS dan dana pengembangan yang besarannya berbeda untuk setiap program studi. Dari 36 program studi sarjana di UMS, biaya pendidikan kedokteran menjadi yang paling mahal mencapai Rp 1,12 juta per SKS. Berikut rincian lengkap biaya pendidikan sarjana untuk seluruh program studi di 12 fakultas UMS.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Baca Juga:
1. Pendidikan Akuntansi
Biaya per SKS: Rp 275 ribu.
Dana pengembangan: Rp 11,1 juta.
2. Pendidikan Kewarganegaraan dan Pancasila
Biaya per SKS: Rp 234 ribu.
Dana pengembangan: Rp 9,2 juta.
3. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Biaya per SKS: Rp 258 ribu.
Dana pengembangan: Rp 11,1 juta
4. Pendidikan Bahasa Inggris
Biaya per SKS: Rp 278 ribu.
Dana pengembangan: Rp 13,2 juta.
5. Pendidikan Matematika
Biaya per SKS: Rp 278 ribu.
Dana pengembangan: Rp 13,2 juta.
6. Pendidikan Biologi
Biaya per SKS: Rp 278 ribu.
Dana pengembangan: Rp 13,4 juta.
7. Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Biaya per SKS: Rp 288 ribu.
Dana pengembangan: Rp 14,96 juta.
8. Pendidikan Guru Anak Usia Dini
Biaya per SKS: Rp 261 ribu.
Dana pengembangan: Rp 9,2 juta.
9. Pendidikan Geografi
Biaya per SKS: Rp 233 ribu.
Dana pengembangan: Rp 9,7 juta.
10. Pendidikan Teknik Informatika
Biaya per SKS: Rp 285 ribu.
Dana pengembangan: Rp 11,58 juta.
11. Pendidikan Olahraga
Biaya per SKS: Rp 291 ribu.
Dana pengembangan: Rp 12,09 juta.