TEMPO.CO, Jakarta - Ketinggian banjir di wilayah Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, dilaporkan turun hingga 50 sentimeter atau setengah meter pada Kamis, 21 Maret 2024. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyebutkan ketinggian air di wilayah ini sempat mencapai dua meter.
Hal yang sama juga terjadi di wilayah Demak Kota. Banjir setinggi betis orang dewasa sejak 13 Maret lalu berangsur turun 20 sentimeter pada hari ini. "Dengan menggunakan mobil pompa, tim gabungan melaksanakan penyedotan air ke Sungai Londo, Desa Singorjo, Kecamatan Demak Kota sejak Rabu malam," kata Muhari, melalui keterangan tertulis, Kamis, 21 Maret 2024.
Hingga Kamis malam, wilayah yang masih terdapat genangan air sebanyak enam kecamatan. Mereka terdiri dari Kecamatan Karanganyar yang menjadi lokasi tanggul jebol Sungai Wulan, Kecamatan Karang Tengah, Kecamatan Gajah, Kecamatan Wonosalam, Kecamatan Sayung, dan Kecamatan Demak.
Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kabupaten Demak melaporkan sejumlah pengungsi telah kembali ke rumah masing-masing. Meski demikian, jumlah yang masih bertahan di pengungsian sebanyak 24.436 jiwa, tersebar di 106 titik pengungsian.
Petani memesan mesin panen padi modern untuk segera menyelamatkan padi yang 5 hari terendam banjir di areal persawahan Desa Temuroso, Kabupaten Demak, Rabu, 20 Maret 2024. Meluasnya bencana banjir di Kabupaten Demak merendam sekitar 2907 hektar sawah yang sebagian tanaman padi siap panen. Tempo/Budi Purwanto
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Demak bersama unsur Forkopimda terus bekerja sama dalam penangan darurat banjir serta melakukan pendataan terhadap dampak kerugian materil. Tim gabungan bersama warga juga telah memulai kegiatan pembersihan lingkungan di wilayah yang telah surut.
BPBD Kabupaten Demak mengimbau warga untuk selalu waspada akan potensi banjir susulan juga terhadap binatang-binatang liar seperti ular yang muncul pascabanjir.
Pilihan Editor: Kata Tim Peneliti Situs Gunung Padang Setelah Publikasi Ilmiah di Jurnal Dicabut Penerbit